" Kaum lelaki memang egois, bisa memiliki dua hati yang sama-sama dicintai. Bagaimana ia bisa bertindak adil agar keduanya tidak tersakiti atau dikhianati?"
- Anonim -
Jelang 6 bulan masa kehamilan, semuanya semakin berat bahkan ketika aku untuk rukuk dan sujud saja terasa berat untuk kembali seperti semula. Mas Abrar selalu mengingatkanku untuk selalu bergerak kesana dan kemari, melarangku untuk tidak sering tidur karena akan membuat susah dalam melahirkan nanti.
Ya seperti beberapa waktu lalu, aku memang menyepakati diriku sendiri untuk mengurus rumah tanggaku sendiri, tanpa bantuan Bibi Fatimah. Aku meminta bibi untuk fokus pada Maya saja. Dan ketika mas Abrar ingin menambah asisten rumah tangga, kutolak mentah-mentah. Tujuannya agar pengeluaran keuangan tidak banyak. Aku tahu mas Abrar berasal dari keluarga yang kaya, namun sebisaku untuk menjaga harta mereka saat ini.