" Allah Maha Membolak Balikkan Hati Manusia, Mungkin saat itu ia senantiasa mengagumimu dan menyayangimu setulus hatinya. Namun, Esoknya apakah hati manusia akan tetap sama? " - Rembulan Cahyaningrum -
**
" mas diminum dulu tehnya." tawarku padanya yang tengah sibuk dengan pekerjaannya diruang kerjanya.
" aku tidak haus.!" teriaknya padaku. Tapi, aku tetap bersikeras untuk masuk kedalam ruangannya dan menemuinya.
" mas, tadi minumannya mas buangkan. sekarang aku buatin lagi, supaya mas enggak masuk angin." balasku mengumpulkan keberanianku.
" kau itu keras kepala ya! kubilang tidak ya tidak!" tolaknya dengan mentah-mentah. Ia memukul meja kerjanya dengan keras, aku melangkah mundur sambil menatapnya dengan penuh ketidakyakinan. Aku berjalan keluar ruangan dan menuju dapur, dengan kesal aku meminum teh panas itu. Apa yang salah dengan tehku? rasanya manis semanis orang yang membuatnya. gumamku.
