Kemudian Jihan, Karina dan Arlan sampai di kelasnya, dan memasuki ruang kelasnya. Jihan langsung duduk di bangku kursinya, Karina duduk di kursinya yang di depan bangku Jihan, dan Arlan duduk dibangkunya sendiri yang berada di samping bangku kanannya Jihan.
"Udahh jangan pikirin dia terus, mending sekarang kumpulin tugas kelompok yang kemarin di suruh bu Indah." Ucap Karina
"Si Reygan sama si Jeffran nya gaada di kelas lagi," ucap Arlan.
"Yaudah sembari menunggu si Reygan dan Jeffran kita ganti baju dulu yu," ucap Karina
"Yu Kar," ucap Jihan
"Rin, lu mau ganti baju ga?" tanya Jihan
"Ehh ayo." Ucap Zabrina sembari berdiri dari kursinya.
"Gue juga ganti baju dulu ke toilet, gue duluan ya." Ucap Arlan sembari berdiri lalu meninggalkan kelasnya.
Kemudian Jihan, Karina, dan Zabrina pun berjalan keluar kelas dan menuju ke loker dahulu untuk mengambil baju seragamnya. Ketika mereka sampai di loker, bertemu bersama Renata dan Alyndia. Alyndia yaitu siswa kelas 10 IPS 1 yang selalu bersama Renata.
"Haiii," sapa Renata dan Alyndia.
"Haii juga" sapa Jihan, Karina dan Zabrina. lalu menuju ke lokernya masing-masing, untuk mengambil baju seragamnya.
"Kita duluan ke kelas ya" ucap Alyndia sembari berjalan bersama Renata.
Kemudian Jihan, Karina, dan Zabrina pun menuju toiletnya masing-masing dan mengganti bajunya. Kemudian setelah selesai ganti baju mereka menggunakan baju seragam, mereka menaruh baju olahraganya ke dalam loker.
"Ehh, lokernya si Revan mana ya?" tanya Jihan
"Yang ada loker sekeliling IPA 2 lah," Jawab Karina
"Udahlah jangan si Revan terus, ke kelas lagi aja yu." Sahut Zabrina
Karina pun menarik tangannya Jihan dan berjalan menuju ke kelasnya. Ketika mereka diperjalanan menuju kelasnya mereka bertemu Revan dan Rian.
Jihan pun menghentikan langkahnya, Karina dan Zabrina pun ikut berhenti. "Ehh Revan, ketemu lagi. Jodoh nih pasti, selalu ketemu Revan perasaan." Ucap
Jihan
"Perasaan lu aja kali," ucap Revan
"Rian pulang bareng lagi?" tanya Karina
"Iya biasa bareng lagi aja, tumben nanya"
"Nggak kan waktu itu Rian pernah pulang duluan di jemput sama kakak Rian," ucap Karina
"Waktu itu cuma kakak gue abis main dari temennya, terus lewat sekolah gue, gue nebeng aja ke motornya." Ucap Rian
"Ohhh, yaudah kalo gitu kita ke kelas dulu ya," ucap Karina sembari menarik tangan Jihan dan menoel tangannya Zabrina, untuk mengikutinya.
"Revann nanti ketemu lagi ya," ucap Jihan kepada Revan sembari membalikan badannya yang tadi dituntun sama Karina.
"Idih, apaansi tuh cewe kepedean banget." Ucap Revan
"Hati-hati, benci bisa jadi suka," ucap Rian
"Ahh udahlah, ayo ke kelas." Kata Revan sembari berjalan menuju kelasnya. Lalu Rian pun mengikutinya.
**
Kemudian Jihan, Karina, dan Zabrina pun sampai di kelas.
"Si Reygan sama si Jeffran belum dateng ke kelas juga?" tanya Jihan
"Belum Han," ucap Arlan
"Kalo gitu mending gue tadi ngobrol dulu sama si Revan,"
"Percuma lu ngobrol, si Revan bakalan cuek sama lu," ucap Karina
Jihan pun menghela napas berat. Lagi lagi Karina tidak menyukai Revan karena sifatnya itu. Tetapi Jihan tetap mencintainya. Tak lama kemudian Jeffran dan Reygan pun tiba.
"Heh, kemana aja si kalian," ucap Karina
"Abis ganti baju lah." Sahut Jeffran
"Masa lama si," kata Jihan
"Abis ganti baju, ngobrol ngobrol dulu sama yang lain di lapangan. terus sekarang ke kelas," Ucap Jeffran
"Yaudah sekarang mana tugas kelompok yang kemarin kalian tulis," ucap Arlan
"Bentar gue ambil dulu di tas," ucap Jeffran sembari berjalan menuju tas nya dengan mengambil bukunya, bersamaan dengan Reygan ia pun menuju tas nya dan mengambil buku tulisnya.
"Nihh buku gue," ucap Jeffran sembari memberikan bukunya ke Arlan.
"Nihh punya gue," ucap Reygan sembari memberikan bukunya.
"Nanti kita presentasi bacain ke depan, sesuai urutan nomornya yang gue bagiin kemarin, Jeffran inget ke 5, Reygan inget ke 6." Ucap Jihan
"Iya bu." Ucap Jeffran dan Reygan secara bersamaan.
Kemudian bel pun berbunyi, jam pelajaran bu Indah pun dimulai. Kemudian bu Indah pun memasuki kelas 10 IPS 1.
"Haloo, selamat siang anak anak." Ucap Bu Indah
"Siang bu," ucap serentak kelas 10 IPS 1.
"Oke sekaramg kita akan melangsungkan presentasi yang kemarin ibu suruh, dimulai kelompok Jihan," ucap bu Indah
Jihan, Karina, Zabrina dan Arlan menuju ke depan kelas sembari membawa buku. tetapi Jeffran dan Reygan malah terdiam.
"stt, hehh, stt.." bisik Jihan kepada Jeffran dan Reygan sembari mengedipkan kedua matanya.
"Ehh iya lupa, Reygan buru kedepan," ucap Jeffran sembari berdiri bersama Reygan dan menuju ke depan kelas
Bu Indah hanya tertawa kecil sembari menutup mulutnya dengan tangan. Kemudian mereka pun melangsungkan presentasi. Pada saat bagian Jeffran, ia malah tidak fokus. dia presentasi sembari bercanda. begitu pun Reygan, tidak ada bedanya dengan Jeffran.
"Disini yang paling bagus berbicara Jihan ya," ucap bu Indah
"Terima kasih bu" Sahut Jihan
"Kamu sama seperti Revan, ia juga kalo sedang presentasi selalu serius." Kata bu Indah
"Si Revan mah ga selalu lagi presentasi bu seriusnya, tiap detik juga dia mah serius," Sahut Jeffran
Jihan hanya tersenyum dan menutup mulutnya dengan buku yang ia pegang. Dibilang sama seperti itu pun ia sangat senang. Dan Karina melirik Jihan, dipikiran Karina Jihan pasti sangat senang karena disama-samakan dengan Revan.
"Yaudah sekarang kalian kembali ke tempat masing-masing." ucap bu Indah
"Baik bu" Ucap mereka secara bersamaan, dan berjalan menuju bangkunya masing-masing.
Setelah beberapa jam pelajaran bu Indah selesai, bel pulang pun berbunyi. Saatnya pulang. Jihan dan Karina seperti biasa keluar kelasnya setelah semua bubar.
"Jihan, Karina gue duluan ya." Ucap Arlan sembari membawa tasnya dan menuju keluar kelas.
"Iyaa," ucap Jihan dan Karina secara bersamaan.
"Ehh Kar, lu pulang bareng si Rian lagi kan?" tanya Jihan
"Iyaa, kenapa? mau ikut?"
"Gue ikut lu ke kelas 10 IPA 2 ya," ucap Jihan sembari membawa tasnya
"Yaudah ayo," kata Karina sembari berdiri dan membawa tasnya. Jihan pun mengikuti Karina.
Mereka berdua pun meninggalkan kelasnya, dan menuju ke kelas 10 IPA 2. Dan kemudian Rian pun keluar kelasnya.
"Ehh Rian, Revan mana?" tanya Jihan
"Dia kan latihan basket sekarang, tadi dia ke kelas 10 IPS 1 dulu deh perasaan, bareng sama si Jeffran latihannya," jawab Rian
"Masa? gue ga ketemu si Revan tadi," ucap Jihan
"Iya, terus lu mau susul dia ke lapang?" Kata Rian
"Gimana ya, menurut lu Kar?" tanya Jihan ke Karina
"Menurut gue gausah, kehadiran lu gabakal di anggap sama si Revan." Ucap Karina
***