Chereads / Di Sampingmu Yang Paranoid / Chapter 16 - Apa Kamu Mencintaiku?

Chapter 16 - Apa Kamu Mencintaiku?

Fu Tingyu tidak bisa menahan tawa. Dia tertawa karena istrinya mengucapkan kata-kata yang menyentuh ini pada dirinya demi pria lain.

Qin Shu tertegun. Dia tidak mengerti mengapa Fu Tingyu tertawa? Apakah tadi dirinya salah bicara?

Suara rendah pria itu kembali terdengar di telinganya. "Sayang, kamu mengatakan begitu banyak hal manis malam ini. Apa kamu ingin pergi keluar lagi?"

Qin Shu segera menggelengkan kepalanya. "Aku mengatakan yang sejujurnya. Aku sedang tidak bicara omong kosong. Aku mengatakan semua itu juga bukan karena ingin pergi keluar. Terlebih lagi, aku tidak sedang membohongimu."

"Kalau begitu, katakan padaku, kenapa kamu tiba-tiba berhenti membenci orang yang sebelumnya selalu membuatmu jijik ini? Kenapa kamu tiba-tiba tidak mau pergi? Padahal kamu selalu mengatakan ingin bercerai dariku, kan?"

Qin Shu termenung selama beberapa saat. Mana mungkin dia mengatakan pada Fu Tingyu bahwa dirinya pernah meninggal, terlahir kembali, dan akhirnya menyadari bahwa orang yang dia cintai adalah Fu Tingyu?

"Yu, kamu percayalah padaku. Aku tidak berbohong padamu. Aku berani bersumpah!"

Qin Shu mengangkat tangannya sebagai tanda bahwa dirinya bersumpah. Tetapi, Fu Tingyu langsung meraih pergelangan tangan Qin Shu dan menarik Qin Shu ke dalam pelukannya. Dia tertawa lirih, mencemooh omong kosong Qin Shu. "Sayang, aku ingat kalau kamu juga pernah bersumpah bahwa kamu tidak akan sudi menjadi istriku selamanya, bahkan sampai mati sekalipun. Apa sekarang kamu bersumpah untuk mengingkari sumpah yang kamu ucapkan sendiri waktu itu?"

Qin Shu benar-benar tidak bisa berkata apa-apa lagi. Mengapa di kehidupan sebelumnya dia menggali lubang terlalu dalam untuk diri sendiri?

Fu Tingyu tidak mengizinkan Qin Shu bersumpah lagi. Mungkinkah dia takut jika sumpahnya yang dulu dapat menjadi kenyataan?

Hati Qin Shu terasa seolah diremas begitu kuat, hingga membuatnya kesulitan bernapas.

Dia ingin menjelaskan, tapi tidak bisa.

Qin Shu tidak bisa menarik kembali apa yang telah ia katakan di kehidupannya dulu.

Dia telah melukai perasaan Fu Tingyu bertubi-tubi, dan sekarang dia tidak dapat memulihkannya kembali.

Sekarang, Qin Shu baru menyadari satu hal yang sangat penting dalam hidup ini. Sekali kamu memberi luka di hatinya, maka kamu tidak akan pernah bisa memulihkannya seperti semula.

Terlebih lagi, yang paling sulit adalah membuat Fu Tingyu mau mempercayai kata-kata Qin Shu setelah semua yang terjadi di kehidupan yang lalu.

Suara rendah Fu Tingyu kembali terdengar berbisik di telinga Qin Shu, "Apa kamu mencintaiku? Pernahkah kamu sedikit menyukaiku meski hanya sesaat?"

Qin Shu tertegun. Tentu saja dia mencintai Fu Tingyu.

Fu Tingyu adalah satu-satunya orang yang sangat baik dan bahkan menganggap Qin Shu lebih penting dari hidupnya.

Bahkan dalam keadaan sekarat sekalipun, Fu Tingyu masih bisa-bisanya mengkhawatirkan Qin Shu. Bagaimana kalau Qin Shu ditindas orang lain?

Pria seperti Fu Tingyu layak menemani sisa hidup Qin Shu di dunia ini. Pria itu pantas untuk Qin Shu cintai.

Tapi sekarang, meski Qin Shu sudah mengatakan yang sejujurnya, apa Fu Tingyu masih bisa mempercayainya?

Qin Shu hanya diam dan tidak kunjung memberi Fu Tingyu jawaban. Sungguh seperti dugaan Fu Tingyu.