Chereads / ALS’TAR / Chapter 4 - INSIDEN ROOFTOP

Chapter 4 - INSIDEN ROOFTOP

Starly mengumpati dirinya yg ketiduran di pelajaran guru yg sangat killer sampai membuatnya di usir dari kelas

Baru 2 hari udah dapet masalah teladan sekali starly batin starly.

Wajah babyface dan badan mungil yg menjadi sasaran umpatan kagum kaum adam itu hanya cover yg menutupi semua sifat gelap starly.

Julukan bidadari bahkan sangat berbanding terbalik dengan sifat aslinya.

Starly menghembuskan nafasnya pelan membiarkan angin mengacak rambut coklat terang sepunggungnya sambil menggoyangkan kedua kakinya yg menggantung bebas di pinggir rooftop, iris coklat terangnya sibuk melihat awan yg bergerak lambat diatasnya menikmati kilasan memori yg membuat dadanya sesak.

Tangan mungilnya menunjuk awal yg bergerak lambat di atasnya, mencoba menebak gambar apa yg awan itu buat kali ini "hari ini gambar kucing za" lirih starly memejamkan matanya berusaha kuat menahan air matanya.

Terlalu asik dengan pikirannya starly tidak menyadari seseorang yg melangkah mendekatinya dan berdiri tegap di belakangnya memperhatikannya dalam diam.

Starly menghela nafas panjang berusaha meredakan sesak di dadanya yg semakin menjadi, iris coklatnya berpindah fokus melihat lapangan centralion yg tampak kecil di bawah kakinya yg menggantung "kalo loncat dari sini mati ga ya?" tanya starly pada dirinya sendiri.

"coba aja"

Suara berat di belakangnya sukses membuat starly tersentak kaget untung saja kedua tangannya berpegangan erat di ujung rooftop,kalo tidak, mungkin starly sudah terbang bebas membuat heboh Centralion sampai memunculkan beberapa artikel seorang murid baru Sma centralion terjatuh dari atap sekolah karna terkejut.

"lo kalo mau ngomong pake salam dulu kek!" omel starly bangun dari duduknya dan membalikan badannya menghadap laki-laki yg belum sempat starly liat wajahnya sambil memegang dadanya yg berdetak kencang.

Starly yg merasakan aura berbeda dari laki-laki di depannya mendongak kemudian mengerut kan kening berusaha mengingat sesuatu "kaya gaasing, siapa?" batin starly terus menatap Alceo yg menatap starly tajam dengan wajah datarnya

Alceo tertegun melihat iris coklat terang teduh yg bisa membawanya hanyut di ketenangan, yg sama persis seperti seseorang yg dia butuhkan saat ini, seseorang yg mungkin sudah bahagia di tempat istemewa.

1

2

3

4

Alceo menghitung perdetik perempuan di depannya yg masih menatap matanya hebat! Mata coklat terang menghanyutkan itu mampu menatap alceo lebih dari 2 menit, alceo tersenyum tipis, Mandapat kemiripan yg sangat nyata dari orang di depaanya.

Starly mengumpat keras setelah berhasil mengingat wajah alceo di depannya "WHAT THE F—-ALCEO!PANTES GAASING LO KAN UDAH PERNAH LIAT FOTONYA STARLY, BODOH!BODOH!" umpat starly dalam hati mengalihkan pandangannya menggigit bibir dalamnya memaki-maki dirinya yg sangat lemah mengingat wajah dan nama orang, sepertinya ini alarm tidak bagus untuk rencana starly, starly yg sadar situasi bahaya dengan cepat berlari berusaha menghindari Alceo yg beridri tegap di depannya.

Alceo menahan tangan starly yg bersiap kabur Tolong garis bawahi MENAHAN! artinya alceo menyentuh starly!SEORANG ALCEO MENYENTUH PEREMPUAN! sungguh prestasi yg luarbiasa bukan?

Starly mendapat kontak fisik secara tiba-tiba menepis tangan alceo dengan lihai

Alceo yg mendapat berbagai sabuk hitam di macam-macam bela diri tersenyum tipis mengetahui perempuan mungil di depannya cukup menguasai beladiri, sangat jelas terlihat, berbeda dari orang biasa.

Starly memaki keras reflek tangannya yg tidak bisa disembunyikan, berdoa dalam hati Alceo akan terbentur tembok atau semacamnya agar melupakan kebodohan starly.

Berbanding terbalik dengan alceo yg lagi-lagi tersenyum tipis merasa tertarik dengan perempuan yg malah berusaha menghindar didepannya.

"Starly Aglya M?anak baru?" tanya alceo membaca name tag di seragam starly membuat starly reflek menutup dadanya SIALAN! Kenapa posisi name tag sangat tidak strategis di atas dada?apa penciptanya tidak bisa melihat tempat lain selain dada?

Demi cartoon putri sofia yg mendapat rejeki besar jadi tuan putri, starly benci poisisi ini!

Dan yg lebih sialan, alceo mengetahui namanya! Sepertinya starly benar-benar memasuki kandang harimau sekarang.

"anak baru bolos pelajaran hm?" tanya alceo dengan suara beratnya membuat bulu kuduk starly berdiri belum lagi aura alceo yg sukses membuat starly merasa terintimidasi, membenarkan omongan gaisa tentang aura mematikan alceo.

Alceo yg merasa diabaikan melangkah mendekati starly yg langsung membuat starly melangkah mundur memberi jarak, begitu juga dengan alceo yg terus melangkah maju berusaha menghabiskan jaraknya dengan starly, membuat perempuan iris coklat itu kelabakan dan reflek menahan dada alceo.

Alceo melepaskan pelan tangan starly berjalan maju lagi menghabiskan jaraknya dengan starly berusaha terus mengintimidasi satu-satunya perempuan yg berusaha keras menghindarinya.

Melihat iris coklat di depannya alceo tau starly bukan takut seperti kebanyakan perempuan lainnya,starly yg sibuk mundur memberi jarak di depannya itu berusaha keras menghindar yg justru membuat alceo tertantang.

Dalam hati alceo sangat puas melihat wajah panik perempuan di depannya, sepertinya alceo punya hobi baru sekarang.

Starly lagi-lagi mengumpat menanyakan dalam hati kemana alceo yg terkenal irit suaraa, tidak peduli sekitar? apa mungkin alceo kerasukan setan rooftop? atau alceo salah makan di kantin?atau jangan-jangan ini jelamaan hantu rooftop yg menyamar jadi alceo?

Otak minim starly bertambah minim memikirkan kemungkinan di depannya.

Starly berjaji menghindari rooftop mulai detik ini!

Staarly menghentikan langkahnya membuat alceo berdiri sangat dekat dengannya bahkan hidung starly hampir menyentuh dada alceo.

Fokus starly memastikan kaki alceo yg menapak di tanah berbeda dengan alceo yg melihatnya datar.

Aura alceo yg lagi-lagi terlalu mengintimidasi membuat starly memundur kan badannya yg ikut membuat alceo memajukan badannya menghilangkan jarak, membuat starly lagi-lagi memundurkan langkahnya sambil mengumpat keras dalam hati, Sayangnya starly lupa posisi dia yg berdiri diujung rooftop hampir saja membuat tubuh mungilnya terbang bebas.

Starly memejamkan matanya pasrah menunggu badan mungilnya menyentuh kerasnya tanah.

Rasanya tidak mungkin berharap munculnya pangeran berkuda putih yg akan membawanya menjauh menghindari alceo dan aura mematikannya.

Atau tuhan yg tiba-tiba memberikannya kekuatan teleport untuk hari ini?

Sekarang starly hanya mau terbangun dari semua mimpi buruknya ini, menggeliat nyaman di kasur kesayangannya dan bersiap pergi kesekolah.

1 detik

2detik

3detik

Apa starly sudah di neraka? Batin starly,tidak mungkin kan orang hobi memaki seperti starly langsung memasuki surga?

"bodoh!" suara berat itu berhasil membuat starly membuka matanya cepat, GELAP!

Tubuhnya langsung menegang merasakan tangan yg melingkar di pinggang rampingnya dan belakang kepalanya belum lagi kedua tangannya yg melingkar erat di pinggang yg starly yakin penuh otot di depannya Otot?!

Otak starly mendadak berhenti mencerna semuanya.

"belum puas meluknya?" suara yg lagi-lagi membuat bulu kuduk starly berdiri menyadarkan semuanya, memaksa otak starly berputar.

ALCEO MEMELUKNYA?!

oh ralat.

STARLY MEMELUK ALCEO?! Siapapun tolong bangunkan starly dari mimpi buruk ini.

Prittttt.....

Suara pluit dari petugas patroli Sma centralion membuat starly melepaskan pelukan tidak sengajanya

"ITU YG LAGI PELUKAN DI ROOFTOP TURUN!"

Mampus.