Matahari nampak telah mengeluarkan teriknya terlihat seorang gadis berlari sambil sesekali melihat jam tangan yang melingkar di tangannya. " gawat kesiangan. semoga bisnya belum datang " kata gadis cantik berambut panjang tergerai dengan jepit berbentuk bintang menghiasi rambut halusnya. Dilihat dari pakain yang dikenakan sepertinya dia masih anak sekolahan. rok selutut dengan corak kotak-kotak warna coklat dan hitam ditambah baju putih dengan dasi bentuk pita pnjang warna senada dengan roknya di tambah jas almamater warna coklat. sambil menggendong tas ransel warna pink dengan gantungan dari salah satu karakter bt21 cooky.
Gadis itu pun berharap bis yang akan mengantarnya ke sekolah masih ada dan dia gak harus berjalan kaki menuju ke sekolah. Kendaraan umum yang bisa lewat hanya bis saja.
Harapan gadis itu pun terkabul. Terlihat sebuah bis yang menuju ke sekolahnta berhenti di halte tempat gadis itu berdiri. Namun sayang karena udah siang bis pun terlihat begitu sesak dengan banyak penumpang. Sesaat hati gadis itu mulai ragu.
" non mau ikut gak. ini bis terakhir yang jalan kearah jalan Agus Salim" kata sang sopir bus saat melihat gadis itu hanya berdiri saja tanpa melangkah menaiki bus.
Karena waktu semakin berlalu gadis itu pun akhirnya menaiki bis yang penuh tersebut dan alhasil dia harus menerima bergelantungan karena kursi penumpang sudah penuh.
Gadis cantik itu bernama Agiza Putri. Biasa dipanggil Giza.
Giza pun memilih berdiri dibarisan no 3. Berharap ada sesorang yang berbaik hati mau bertukar posisi dengan dia. Tapi rasanya gak mungkin ada. Giza pun harus puas dengan berdiri sambil memegang ring bus yang tergantung untuk pegangannya. Di seberang , Giza melihat seorang pemuda seusia Giza yang duduk di kursi sambil tiduran dengan headset terpasang di telinganya. Cowok itupun terlihat sangat menikmati tidurnya sampai dia gak peka ada seorang gadis yang berdiri di sampingnya. " ihh nih cowok gak peka apa ya , ada cewek berdiri disini dia malah tidur. gantiin kek " gerutu hati Giza.
Baru saja bus yang ditumpangi Giza berjalan baru beberapa meter ada hal yang gak mengenakan terjadi. Ada seorang bapak- bapak yang mungkin usianya sekitar 40an tahun dengan lincahnya memegang paha bagian belakang Giza. Apalagi saat itu Giza mengenakan rok . Giza pun sangat terkejut dengan kelakuan tidak bermoral dari orang tersebut yang melakukan tindakan asusila disaat Giza tidak bisa bergerak akibat terjepit badan penumpang lainnya. Giza pun tak bisa melihat sang pelaku dengan jelas karena posisi Giza dan orang tersebut yang berlawanan. Giza semakin marah dengan situasi tersebut. Giza pun berusaha menghindar namun tubuh kecil Giza semakin terhimpit dan orang itu semakin leluasa menyentuh bagian belakang Giza.
Giza pun menangis dalam diam dan berdoa ada seseorang yang mau menyelamatkan dia dari situasi tidak menyenangkan tersebut.
" gila nih apa aku harus turun saja , kalau turun aku harus jalan kaki dan sampai sekolah pasti udah telat. apalagi jarak kesekolah masih ada beberapa km lagi. trus harus gimana dong" pikiran Giza mulai kalut.
Sampai pada akhirnya seorang cowok menarik tangannya dan membuat duduk dikursi. Sedangkan si cowok tersebut berganti tempat yang berdiri bergelantungan. Ternyata cowok itu adalah si cowok yang tidur didepan Giza. Cowok tersebut tahu kalau ada yang bertindak senonoh di dalam bis. Karena saat dia duduk ada sedikit celah antara tubuh Giza dan orang disamping Giza dan cowok itupun melihat semua kelakuan orang mesum itu. Cowok itu pun memberikan bisikan ke bapak-bapak itu yang membuat bapak itupun terpaksa turun dari bis yang tengah melaju. Giza pun merasa terselamatkan dengan tibdakan dari sang cowok itu. Tak berhenti disitu saja cowok itu pun melepas jaket nya dan memberikan jaket tersebut untuk menutupi bagia paha Giza yang terlihat.
Bohong jika Giza tidak tersentuh dengan tindakan super gentle dari cowok yang dikira cuek tersebut. Wajah Giza pun bersemu merah karena malu dan bahagia. Giza tak berhentinya menatap cowok tersebut walau tak secara langsung. Karena Giza menatap cowok itu dari pantulan kaca yang berada disampingnya.
Setelah sekian menit akhirnya bus pun berhenti di tempat tujuan Giza. ternyata cowok itu pun ikutan turun di depan sekolah seni pertama di Indonesia. Bouja Art School. Sekolah seni pertama yang mengajarkan kesenian dalam bidang apapun, music, seni peran, dance, tari tradisional dll.
" ohh kamu sekolah sini juga." tanya Giza saat mengetahui jika cowok tersebut juga turun di tempat yang sama. Namun sayangnya cowok itu tak merespon perkataan Giza. Dan cowok itu pun berlalu menuju gerbang sekolah yang hampir tertutup.
" makasih atas bantuannya tadi" kata Giza lagi sambil menyerahkan jaket cowok itu. Tapi sekali lagi cowok itu tidak merespon ucapan Giza. bahkan cowok itu memilih meninggalkan Giza didepan gerbang sekolah.
" tu cowok gak bisa bicara yah gak ngomong sedikitpun. senyum apa lagi duh hari ini nyebelin banget sih.m" gerutu giza.
Giza masih ngedumel dengan harinya yang buruk sampai pak abdul sang satpam sekolah membuat giza berhenti ngomel.
" non Giza ngapain disitu, gak masuk non.ini udah jamnya gerbang ditutup. atau non mau diluar saja nemenin saya jaga pos. itung-itung sodakoh non bisa buat cuci mata" canda pak abdul. Pak Abdul adalah satpam sekolah di BAS . Dengan sifat yang super jail membuat Giza menyukai jiks di becandain sama Pak Abdul. Biasanya Giza juga sering ngebales candaan Pak Abdul tapi hari itu mood dari Giza kurang bagus jadi Giza memilih untuk diam. Pak Abdul sendiri emang gitu sering bnget bercandain giza. karena orang nya sangat ramah dan lucu giza cukup dekat dengan pak abdul.
" aduh lupa iya pak giza masuk" giza pun masuk dan berlari menuju kelasnya.
sesampainya Giza di kelas, Giza rupanya telah disambut dengan bestfriend forevernya Kahyang Fahreza Ayu biasa dipanggil eza.
" cie cie tumben telat biasanya paling pagi"
" gak usah mulai hari ini mood ku kurang baik"
" kenape sayang yuk sini sini cerita sama emak " kata eza sambil mengangkat tangannya seperti mau peluk. Eza pun memeluk sahabatnya itu.
" pokoknya ini tuh hari terburuk ku Za, bayangin deh udah kesiangan bangun trus digrepe-grepe sama om-om trus ketemu cowok super cuek trus gak peka banget. Pokoknya lengkap deh kesialan untuk hari ini"
" ape....
lo digrayangin Giz, wah gak bener nih lo harus laporin tuh"
" gimana cara nglaporinnya , orangnya saja gak tahu. Tahu -tahu udah turun gitu waktu sempet lihat orangnya."
" lain kali kalau udah tahu kesiangan mending minta anterin supir deh kyak orang susah saja sih lo"
" ya mungkin setelah ini bakal minta anterin mang diman deh trauma aku"
" pasti lo takut banget ya... kalau gue jadi lo , gue teriak biarin satu bis gebukin tu orang mesum"
" sadis bener kamu Za"
" biarin , biar tahu rasa. Lo soh jadi orang terlalu kalem sama pasrah. Kalo gue udah gie plintir tuh tangan."
" ya kan gak tahu orangnya . Iya kalau bener kalau salah kan panjang urusan. Tapi untungnya adacowok yang nylametin aku tadi"
" cowoh..... btw cowoknya ganteng gak"
"woooooo kalau masalah cowok gercep bener dah. tuh si Sam bakal dikemanain hah"
" apaan sih bawa-bawa si Sam segala. mau gue tuker tambah kalau bisa. Abisnya jarang pulang udah kayak bang toyib tahu gak" canda Eza. Eza itu emang gitu orangnya suka ceplas-ceplos tapi aslinya cinta banget sama pacarnya Samuel.
" jawab atuh kalau ditanya" kata Eza mulai kepo
" apanya"
" itu cowoknya gimana?"
" emmmm ganteng sih kayaknya bukan orang indonesia dari bentuk wajahnya. Trus gentle juga. Dia yang nolongin pas digree-grepe sama om-om di bus. Bahkan dia tukeran tempat duduk dan ngasih jaketnya juga"
" gila gentle banget dia. Penasaran kayak apa orangnya"
" iya tapi ya gitu dia tuh cowoknya cuek banget. super cuek malah"
" kog tahu"
" pas mau ngembalikin jaket aku bilng makasih kan tapi gak direspon di diem gitu trus ninggalin aku di depas gerbang"
seketika Eza langsung tertawa keras banget saat mendengar kata-kata Giza. Karena saking keras giza pun membungkam mulut giza dengan tangannya.
" lo tuh kenapa kesambet ketawa keras banget"
" ini tuh hot news tahu gak"
" maksud lo"
" iya lah hot news seorang Agiza Putri dicuekin sama cowok hahaha. itu tandanya lo kena karma"
" kok bisa"
" aduh lo tuh gak usah naif deh. di sekolah sini udah berapa cowok yang deketin lo tapi harus berujung dengan patah hati karena kecuekan lo. lo lupa gimana cintanya si Sam sama lo dulu ya walau sekarang Sam udah jadi hak paten gue sih tapi gue masih inget perjuangannya dia buat dapetin hati lo gimana dan lo bahkan menutup diri dan hati lo sendiri dengan kecuekan yang lo punya. jadi kalau sekarang lo dicuekin cowok itu karma namanya" Mendengar kata-kata Eza , Giza pun cemberut. Sebenarnya kalau dipikir lagi emang bener sih Giza itu cuek banget dan tertutup. Hanya kepada Eza lah Giza bisa terbuka.
Obrolan seru mereka pun terpaksa berhenti setelah pak Bambang wali kelas mereka memasuki ruangan. Pak Bambang adalah Wali kelas dari kelas 12 Seni 1 . Selain menjadi wali kelas Giza, Pak Bambang juga berperan sebagai coach teater. Pembawaannya yang jenaka dan santai membuat beliau dekat dengan beberapa murid salah satunya Giza dan Eza. Walaupun Giza bukan berasal dari anak teater. Pak Bambang juga punya tubuh yang tegap dan kekar. Ya mirip lah sebelas dua belas sama ivan gunawan tapi versi machonya hehehe.
" selamat pagi semua , gimana sudah rindu sama bapak. tapi kata dilan gak boleh rindu karena rindu itu berat benar bukan..." kata pak bambang.
Para siswa pun mulai tertawa ada beberapa murid yang menjawab pertanyaan pak bambang secara random.
"ok ok maaf bapak gak bisa jawab pertanyaan kalian jadi nanti dijawab di via groub saja ok. disini bapak punya pengumuman penting. jadi kalian akan kedatangan teman baru. dan ini bapak impor langsung dari korea "
mendengar kata korea disebut para siswa pun mulai bergaduh ria. terutama para ceweknya mereka pasti membayangkan wajah -wajah tampan seperti member exo, bts, seventeen, wanna one dan para oppa-oppa lainnya.
" udah - jangan ribut yah bapak kenalin saja temen baru kalian. Yang gantengnya sebelas dua belas sama kayak bapak "
Candaan pak Bambang pun akhirnya mendapat " woooooo" dari murid satu kelasnya. Dan pak Bambang pun menyuruh anak baru itu untuk masuk kelas.
" yuk masuk perkenalkan diri kamu . emmm ada yang tahu bahasa koreannya apa?" canda pak bambang.
Setelah anak baru itu masuk betapa terkejutnya Giza saat melihatnya. Ternyata anak baru itu adalah cowok cuek yang nolongin Giza di bus tadi pagi.
Mata mereka pun sempat saling beradu untuk sekian detik. Giza tak menyangka jika perkiraannya bebar jika cowok tadi bersekolah di BAS juga. Tapi Giza tak menyangka akan satu kelas dengan dia.
" baiklah kamu bisa memperkenalkan diri kamu pakai bahasa apapun yang kamu bisa. Atau ajari bapak pake bahasa korea siapa tahu bapak bisa debut di korea" kata pak bambang mempersilahkan murid baru itu dan tak lupa becandaannya.
" perkenalkan nama saya Kang Sehyun panggil saja sehyun senang bertemu kalian" kata sehyun dengan bahasa indonesia sambil sedikit membungkuk seperti kebiasaan orang korea di drama-drama gitu.
" ternyata kamu fasih juga bahasa indonesianya bapak pikir kamu bakal ngomong anyeonghaseyo gitu" canda pak bambang.
Sehyun hanya diam tidak menanggapi perkataan pak Bambang. Merasa tidak direspon candaannya akhirnya Pak Bambang menyuruh Sehyun untuk duduk di tempat yang kosong.
" baiklah sehyun kamu sekarang boleh duduk di samping Giza. kalau ada apa-apa kamu bisa tanya ke dia. dia murid pintar dikelas ini dan anggota kesiswaan juga. Jangan sungkan yah " kata pak bambang. Setelah mendengar intruksi Pak Bambang Sehyun pun menuju tempat duduknya disamping Giza.
Giza mulai sedikit gelisah entah kemapa hatungnya berdegub kencang sesaat Sehyun menduduki twmpat duduknya yang udah 1 bulan ini ditinggalkan oleh penghuninya. Entah kenapa jantung gisa berdegub kencang Giza pun tak bisa menyembunyikan wajah rona merah dipipinya. Sikap gentlenya Sehyun tiba-tiba muncul dalam memori otak Giza.
Siapapun pasti akan terpana dengan penampilan Sehyun saat itu. Tubuh tinggi atletis dengan kulit putih khas orang korea dengan rambut warna coklat model layered bowl cut. Menambah kesan mirip anggota boyband asal negeri gingseng tersebut. Pakaiannya pun sedikit ala-ala bad boy debgan kemeja putih yang dikeluarkan dengan kerah kancing yang terbuka. Memperlihatkan bagian dada bidangnya. Dan tak lupa tindik warna hitam yang menempel di kuping kirinya.
" untuk selanjutnya Sehyun tolong berpakaian yang lebih rapi lagi ya" kata pak Bambang setelah Sehyun duduk di kursinya.
Sehyun pun menjadi sasaran mata para cewek-cewek dikelasnya yang terpana akan kegantengan wajah Sehyun.
Giza juga tak luput dari tarapan itu. Giza sendiri juga tak bisa mengerti dengan situasi yang dia alami. Kesan pertemuan pertamanya yang buruk denga kecuekan cowok yang sekarang duduk disampingnya. Namun, cowok bernama Sehyun ini untuk pertama kalinya membuat hati seorang Giza jungkir balik gak karuan. Mungkinkah hati beku Giza akan segera mencair atau akan seperti cerita lama yang sering Giza alami . Entahlah.... Giza hanya mampu percaya akan sebuah takdir yang akan digariskan dan dituliskan oleh tuhan untuk dia...