Chereads / Kebencian Yang Penuh Cinta / Chapter 23 - 'Papa' Raka

Chapter 23 - 'Papa' Raka

Menit berganti jam, siang berganti malam, hari terus terlewati. Sudah hampir sebulan Farhan terus kerumah Kirana, dia mengantar jemput Raka sekolah, awalnya Kirana menolak keras ide itu dan sama sekali tak mengijinkan Farhan, namun ibu Kirana berbeda pendapat dengan putri nya kali ini, dia pun berkeras , ibu Kirana berpikir bahwa Raka berhak mengenal 'papa'nya dan mendapatkan perhatian Farhan, dan ayah Kirana yang awalnya setuju dengan Kirana pun luluh melihat kehangatan Farhan dan Raka, sehingga membuat Kirana tak bisa menghalangi Farhan untuk bertemu Raka, namun Kirana tetap bersikap dingin padanya bahkan tak pernah mengaggap kehadiran Farhan sama sekali.

"Bu Kirana berangkat yaa" pamit Kirana seperti biasa "ayooo Raka, mama bisa terlambat" lanjut Kirana lagi "hari ini Raka berangkat sama papa Farhan maa" ucap Raka polos. tentu saja kata 'papa' membuat darah Kirana mendidih, "Rakaaa" teriak Kirana ke anak nya itu, Kirana tak pernah kasar seperti itu ke Raka sehingga membuat ayah, ibu , dan adik nya yang sedang sarapan kaget mendengar teriakan Kirana "kamu bilang apa tadi, papa,,, siapa yang ngijinin kamu panggil dia papa,, sejak kapan kamu panggil dia papa" ucap Kirana, tentu saja Raka diam dan takut melihat kemarahan mama nya saat ini,, "Raka, jawab mama" teriak Kirana lagi, "tapi om Farhan Papa Raka kan maa " ucap Raka polos. "Raka, diaa,, bukaann,,,," ucapan Kirana terhenti oleh suara pria dari belakang yang tiba2 "cukup Kirana," ucap pria itu, dan menyadarkan Kirana hampir saja dia keceplosan karena emosinya. "papa Farhan" ucap Raka dan berlari ke arah Farhan, dengan cepat Farhan menyambut Raka dan langsung memeluk nya. "Raka kemobil duluan yaa sama om Yusuf" ucap Farhan "suf, tolong bawa Raka" pinta Farhan sopan dan dituruti oleh Yusuf. Melihat Raka yang sudah menghilang Farhan pun kembali berbicara "Kirana aku tau kamu membenci ku dan aku tidak akan pernah menyalahkan mu apalagi menuntut maaf atas kesalahan dan kebodohan ku, tapi kemarahan dan keegoisan mu tidak bisa kau limpahkan ke Raka," ucap Farhan , mendengar ucapan Farhan Kirana memicingkan matanya ke arah pria itu tentu saja Kirana tak akan pernah memaafkan Farhan, tapi Kirana marah karena 'papa' tentu Farhan tau, seolah tau tatapan Kirana "Aku ayah dari Raka, tak akan ada yang bisa mengubah itu, aku yang selalu menyanyikan nya ketika dia masih didalam kandungan mu, dan aku yang menyambut nya pertama kali di dunia, aku yang mengadzani nya dan nama nya adalah Raka Putra Pratama jelas Dia anak ku Farhan Pratama." ucap Farhan tegas. Kirana sangat paham arti kata kata Farhan, meski secara biologis Raka bukanlah anak nya , tapi tak ada yang mengetahui fakta itu. Faktanya sekarang adalah 'Raka adalah Putra ku' itu makna tatapan Farhan. Sejujurnya Farhan mendengarkan semua kemarahan Kirana ke Raka, Farhan sangat menyayangi Raka dan tentu masih sangat mencintai Kirana, itulah sebabnya nya dia akan terus melindungi Kirana dan Raka. Melihat ekspresi Kirana yang masih tajam dan dingin , "kau tak berhak memisahkan seorang anak dari papa nya". ucap Farhan menutup argumen nya dan membuat Kirana tak bisa berkata apapun. Sejujurnya Farhan tak bermaksud berbicara seperti itu, karena perkataan nya akan membuat Kirana mengingat masa lalu nya, namun jika dia tidak menghentikan Kirana maka semua akan semakin menyakiti Kirana. Farhan beralih melihat ke ayah dan ibu Kirana , syukur nya Farhan melihat ekspresi ayah dan ibu Kirana yang kali ini terlihat mendukung nya , membuat Farhan lega. "ibu, ayah, saya minta maaf, tapi saya tidak bisa diam melihat anak saya di marahi seperti itu,, saya permisi , untuk mengantar Raka sekolah" ucap Farhan "assalamualaikum" lanjutnya dan pergi meninggalkan rumah Kirana.