***
Hari ini, aku pergi ke rumah sepupu ku Daryl. seperti biasa, aku kesana ingin meminjam buku fisikanya, karena kalian tahu bukan bahwa aku ini bodoh dalam hal seperti itu. nampak keadaan rumah Daryl terasa sepi, ku ketuk pintu nya dan tak lupa ku ucapkan salam. tak lama, pintu segera dibuka oleh si pemilik rumah. nampak wajah khasnya yang baru bangun tidur siang, oh sorry... aku membangunkan mu.
"Ada perlu apa?" tanya Daryl sambil menggaruk kepalanya dengan mata yang masih belum melek sepenuhnya.
"CK," sedikit berdecak keras dengan wajah yang ku tekuk. "Seperti biasa, aku kesini ingin meminjam buku fisika mu." jawab ku lugas sambil berkacak pinggang. Daryl pun membuka kan pintu nya lebar dan memberikan ku jalan untuk masuk ke rumahnya. "Tunggu sebentar," ucap Daryl dari belakang punggung ku, aku berhenti melangkah menuju kamarnya dan menatap kearahnya heran. "Kamu tau kan, aku tadi baru bangun tidur, kemungkinan besar kamar ku berantakan. Jadi, tunggu disini akan aku ambilkan buku itu." Jawabnya dengan lugas dan berlalu menuju kedalam kamarnya, setelah menunggu lebih dari beberapa menit akhirnya Daryl membawa buku fisika nya kepadaku, segera saja aku mengambilnya.
tak lama, suara ketukan pintu di iringi sebuah salam terdengar kearah kami. segera saja, Daryl menuju pintu rumahnya dan membukakan pintu. aku yang penasaran, siapa kah tamu yang datang kerumah Daryl akhirnya membuat ku menuju ke ruang tamu, dimana Daryl dan sang tamu sedang berada.
sayup-sayup terdengar suara laki-laki tertawa cukup keras mengusik gendang telingaku, dan sesekali suara Daryl terdengar menimpali tertawa nya milik sang tamu. semakin ku mendekat menuju ruang tamu, semakin jelas ku lihat sosok laki-laki yang saat ini tidak ku inginkan keberadaan nya.
nafas ku tercekat, tanpa sadar sekarang mata ku dengan matanya kini beradu tatap!