Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Aku Memiliki Kekuatan Dewa Tertinggi Saat Berpindah Ke Dunia Lain !

🇮🇩Reii_L_Cardinals
--
chs / week
--
NOT RATINGS
4.4k
Views
Synopsis
Apakah kalian mengenal istilah " Teleportasi " ? Istilah ini merujuk pada sebuah tindakan yang membuat seseorang akan mengalami perpindahan tempat secara singkat dalam waktu yang singkat. Yah... mungkin sama seperti yang terjadi pada diriku dan teman perempuan ku. Kejadian ini tepat setelah aku membantu taman perempuan ku untuk membawakan perbelanjaannya yang banyak menuju keluar supermarket, dan saat itu secara tida tiba pandangan kami menjadi kabur. Saat kamu terbangun, tubuh ku tidak bisa bergerak sama sekali, dan hanya pikiran ku saha yang bisa berfungsi saat itu. Namun, ku kira kondisinya aman, ternyata sebaliknya, seseorang wanita misterius datang kepadaku dan dia memiliki kemampuan yang sangat tidak masuk akal saat berinteraksi dengan ku, yang kala itu hanya bermodalkan pikiran untuk berkomunikasi. Bagaimana kisha perjalanan ku dan teman perempuan ku selanjutnya? ikuti alur cerita ini hanya khusus di NovelToon! Semoga kalian suka ya, Jangan lupa Keti Love jika suka-
VIEW MORE

Chapter 1 - Prolog

Volume 1 Chapter 0 : Prolog.

Apakah kalian ingin berpindah ke sebuah tempat yang mungkin tidak kalian kenali sama sekali? Huh.. mungkin jika kalian mempertanyakan hal itu kepada Murid-Murid SMA sekolah ini mungkin beberapa dari mereka akan menjawab [ " Aaa. itu adalah hal yang sangat saya impikan, Karena mungkin saja Aku bisa menggunakan sihir dan menjadi pahlawan di dunia isekai itu! "] Atau mungkin jawaban yang seperti... ["...mungkin aku akan menghancurkan dunia itu? Rasanya sangat menyenangkan jika aku berhasil menghancurkannya bukan? Aku akan menjadi yang terkuat di dunia itu Hahaha!..."] Huh... Itu adalah jawaban yang membosankan, mereka merasa bahwa takdir mereka jika berpindah tempat ke isekai bisa mereka atur sesuka mereka, padahal itu tidak...

Hari ini, Tepat pukul 15.00 aku pulang sekolah. Kali ini adalah kali yang berbeda dari sebelumnya, bisanya aku pulang sendirian sih, tapi kali ini ada siswi dari SMA yang sama sepertiku pulang melewati jalan yang sama dengan ku. Jika di lihat lihat, Wanita itu sangat cantik.Bagaimana jika kami tidak secara sengaja berpindah menuju ke dunia isekai seperti di Novel Novel fantasy? jadi kami akan bertahan hidup di sana dan akan menjadi suami istri lalu memiliki anak dan... Hidup bahagia di sana!, tpi itu mustahil. Tidak tidak tidak, apa yang aku pikirkan!...

Perjalanan ku menuju rumah bisa di anggap sangat membosankan, terlebih lagi jarak antara rumah dan sekolah sangatlah jauh, sekitar 10 Kilometer jauhnya, dan mengingat bahwa sepeda motor saja tidak punya, apalagi sepeda biasa. Jika dilihat lihat gaya hidupku dengan gaya hidup orang orang seumuran dengan ku saat ini sangatlah berbeda, mereka rata rata telah mengenakan sepeda motor untuk berpergian kemana mana, atau menggunakan Mobil sebagai kendaraan untuk berpergian,Sialan, itu membuatku iri!.

Aku adalah Anak tunggal yang hidup sendiri, mengingat lagi bahwa kedua orang tuaku telah meninggal, aku harus tetap hidup bagaimanapun caranya. Bekerja paruh, jasa mengerjakan tugas, jasa pembelajaran singkat, dan yah mungkin beberapa jasa yang bisa saya kerjakan lainnya. Ibuku telah meninggal semenjak aku kelas 2 SD, beliau meninggal karena sakit parahnya yang tidak bisa di sembuhkan, jika di ingat, biaya perobatan saat itu sangatlah mahal, bahkan Ayahku rela kerja bagai kuda demi bisa membuat Ibu bisa menjalankan perawatan yang layak atas derita penyakitnya. Dan Ayahku meninggal setalah Ibuku, beliau meninggal karena kecelakaan saat bekerja, dan saat itu aku mulai hidup mandiri di kost, ya, aku pergi dari Rumah. Aku pergi merantau, pergi ke seberang pulau setelah melihat bahwa pulau tersebut memiliki tempat kerja yang layak, bahkan memiliki fasilitas pendidikan yang berbeda dari sekolah lainnya.

Huh... Oh Ya!. Sial, Aku lupa mengenalkan wanita itu pada kalian. Dia adalah Fashia, Dia adalah salah satu murid terbaik di Sekolah, Dia sendiri juga 10 besar yang telah mengikuti banyaknya lomba lomba yang telah di adakan, mulai dari nasional hingga internasional. Kalau di lihat lihat rambut yang dia miliki sangatlah indah, rambut itu berwarna hitam seperti orang pada umumnya, namun menurut pandangan ku itu sedikit berbeda. Matanya yang berwarna Biru muda. Dan tubuhnya yang selalu terjaga, Yah walaupun "asetnya" tidak seberapa, namun hal itu bisa di gantikan dengan postur tubuhnya yang sangat disukai oleh kalangan pria. Oh ya, Fashia memiliki keluarga yang berperan besar bagi negara, maka dari itu dia sangat terkenal di sekolahnya.

Pasti kalian sendiri juga bingung apa itu 10 Besar, Bukan? Yah, simpelnya 10 Besar di sini mengacu pada siswa ataupun siswi yang memiliki pengaruh besar kepada sekolah, mulai dari segi prestasi ataupun kegiatan yang dia lakukan untuk sekolah. Prestasi ini tentu saja sangat di inginkan seluruh murid sekolah, namun untuk melewati fase penyaringan masuk 10 besar sangatlah sulit. Dan jika kalian bertanya, Manfaat ataupun kegunaan masuk 10 Besar apa? , Mungkin aku akan menjawab, " Kelulusan kalian Seratus persen terjamin. " begitu.

[" Oh, Reii! "] Teriak Panggilan Fashia.

[" Eh... "]

Aku hanya terdiam setelah menjawab panggilan Fashia.Suaranya sangatlah lembut bagaikan lonceng gereja. Aku tidak masalah untuk di sapa atau di ajak mengobrol sesuatu, namun jika yang melakukan nya itu perempuan, itu sangat membuat ku gugup tahu!.

[" Kamu juga ingin menyebrang? Kalau iya ayo menyebrang bersama, mumpung aku ingin mampir di supermarket seberang jalan! "] Ajak Fashia.

Dari rumor yang ku dapat di sekolah, Fashia jarang sekali berbicara kepada sembarangan orang, biasanya dia akan berbicara hanya dengan orang orang tertentu sja, Eh Tunggu.. ["...Orang orang tertentu? ..."] .... kalau begitu, bukan kah aku juga termasuk di dalamnya!!??

[" Eum.. Boleh, Mumpung rumah ku juga lewat sini, Aku harus menyebrang jalan jika ingin pulang "] Jawab Reii menerima ajakan Fashia.

Tapi biasanya aku melihat banyak sekali bodyguard bodyguard yang menjaganya dari kejauhan, tapi untuk sekarang kenapa aku tidak melihat nya sama sekali? Huh, Ingin ku tanyakan namun aku sendiri juga malu.

Tidak cukup memakan banyak waktu, Lampu hijau telah berganti ke warna merah, Kini, Reii dan Fashia menyebrang bersama dan Reii mengantarkan Fashia menuju ke supermarket yang akan ia tuju.

Yah mungkin aku bisa pulang dengan enak hari ini.

[" Mm... Omong Omong, Reii.. .. Mau.. Maukah kamu... "] Fashia Ingin melanjutkan pembicaraan namun ia sangat malu untuk melanjutkan.

Mendengar pembicaraan itu, membuat Reii berpikir kesana kemari.

[" Ya?... Kenapa Fash?"] Tanya Reii, Ia nampak gugup saat ingin bertanya.

Sungguh membingungkan jika berada dalam kondisi seperti ini, Aku tidak bisa membaca situasi nya, Sial!.

[" Maukah kamu menemaniku berbelanja di supermarket, R-Reii? "],

[" B-"]

[" Ah!! Jika tidak mau tidak apa apa! Aku tidak memaksa kok, Hehe.. "]

[" Tu-Tunggu Fash. Aku belum menjawab kenapa kamu mengambil kesimpulannya sendiri? Yah. Mumpung masih ada waktu, Ayo, Aku temani kamu berbelanja." ]....

Yah. Pada akhirnya aku mengikuti Fashia untuk melakukan perbelanjaan di supermarket itu. Mungkin ini pertama kalinya aku dan Fashia bisa berbicara dengan bebas...

Aku masih memiliki beberapa pertanyaan yang masih ku sembunyikan di pikiranku karena aku malas untuk melontarkannya ke Fashia, Huh. Ini adalah sifat yang paling ku benci, ["...Malas... "]...

Hm.. Nampaknya Fashia akan ada acara besar malam ini, bisa di lihat dari apa yang dia belanjakan, banyak sekali sayur-sayuran yang dia beli, buah, daging sapi, daging ayam. Huh, Memang orang kaya tidak perlu di tanyakan ya akan ada acara apa, yang pasti ["...Perkumpulan ..."] , dari yang kutahu, acara itu akan menghadirkan beberapa keluarga keluarga besar yang akan berkumpul dan akan membahas sesuatu yang , yah, tentu saja sesuatu itu tidak menarik bagiku...

Memang orang Bodoh mana yang akan berbelanja sebanyak ini hanya dengan 2 orang saja?

[ " Baik Kak, Total perbelanjaannya sekitar 100 Juta "]

Yah, Aku tak terkejut sama sekali. Sudah tertebak dari banyak nya perbelanjaan ini, mana mungkin harganya tidak akan sebanyak perbelanjaannya, mengingat bahan baha yang di beli itu semuanya Premium.

Tunggu, Kenapa Fashia melihat ku seperti itu?

[" A-A-Anu.... Kalau tidak keberatan.. Apa Reii bisa membantuku untuk mengangkat seluruh perbelanjaan ini? Aku tidak kuat membawa seluruh perbelanjaan ini jika aku sendirian, Hehe. Maaf jika aku merepotkan mu, Reii. Jika tidak mau, tidak apa apa, aku akan mengangkatnya sendiri satu persatu di luar. "]

[".... "]

Yah.. Aku hanya bisa terdiam melihatnya, bukan berarti aku tidak mau membantu, Masalahnya.

Punggungku lagi encok hari ini. Yah, kasian juga jika tidak ku bantu mengangkat seluruh perbelanjaan ini.

[" Baiklah. Akan aku bantu! "]

["!! , terimakasih, Reii! "]

Yayaya. Akhirnya aku melihat senyuman manis itu lagi dari Fashia.

Yap, mungkin akan sedikit lama untuk mengeluarkan perbelanjaan ini satu persatu dari dalam supermarket menuju luar supermarket, mengingat punggungku encok hari ini, aku hanya bisa membawa perbelanjaan yang, yah, tidak begitu berat, dan untuk perbelanjaan yang berat, kami membawanya bersama sama.

Huh, Sangat lelah sekali mengeluarkan seluruh perbelanjaan ini, Yah, hanya tinggal menunggu Fashia menelpon Bodyguardnya saja untuk mengangkut semuanya dengan Mobil. Yah, aku sendiri juga akan menunggunya sampai para Bodyguard datang kemari, walau bisa dibilang itu merugikan diriku sih. Seharusnya aku ada niatan setelah pulang sekolah, aku akan pergi ke toko VR untuk membeli VR edisi terbatas, dari informasi yang kudapat sih, hanya ada sekitar 100 Pieces saja di dunia. Walau harganya mahal, mungkin sekitar 1 Miliar, tetap saja ku gas untuk membelinya. Kalian tidak usah berpikir untuk mencari tahu ["...Bagaimana Kau bisa mendapatkan mu uang sebanyak itu?"...] harga 1 Miliar itu hanya untuk 1 hari setelah perilisan VR nya, dan Hari ke 2 dari perilisan VR itu akan ada diskon besar besaran, mungkin dari 1 Miliar akan turun menjadi... 100 Ribu saja. Kalian mungkin akan berpikir lagi tentang ["...Darimana Kau mendapatkan informasi itu?"...] Bukan? yah. Tentu saja itu ["...Rahasia... "]

Tenang saja, 100 Pieces dalam 1 hari tidak akan habis begitu saja, karena hanya ["... Yang tertentu"... ] Sajalah yang bisa membeli VR edisi terbatas tersebut.

Ops, Aku lupa melihat kondisi Fashia, Hum. Nampaknya dia juga kelelahan, tapi jika di lihat lihat kondisi sekitar, nampak ada yang aneh. Aku tak melihat orang orang sama sekali sedari aku mengeluarkan perbelanjaan perbelanjaan ini, bahkan hewan hewan yang berterbangan seperti burung tidak terlihat sama sekali, padahal setiap aku melewati jalan ini pasti burung burung itu akan berterbangan di atas sini. Udara di sini juga sedikit lebih berat, berbeda seperti tadi...

Sial... Aku merasakan nya!

[" Reii.. pengelihatan ku perlahan kabur.. "] Ujar Fashia. Badannya mulai melemas.

[" Tunggu Fash, jaga kondisimu! "] Jawab Reii sembari menopang tubuh Fashia agar tetap terjaga.

Tch. Sial!. Aku memang bisa menahan ini, namun tidak dengan Fashia. Argh!. Kenapa, Kenapa tubuhku semakin berat, tubuh kami serasa tertarik ke bawah. Sial!

[" Sial, Apa yang terjadi di sini!. Penglihatan ku perlahan juga kabur, aku juga harus menjaga tubuh Fashia yang sedang pingsan, Tch, Tidak ada siapapun di sekitar sini"]

[" Arghh!! . Si-Si-Sial. Aku Tak bisa menaha-"]

*Bruk

...

...

...

Aku tak merasakan apapun setelah kejadian itu, aku. bahkan tidak bisa merasakan adanya keberadaan Fashia yang seharusnya ada di setelahku.

Tunggu... Aroma apa ini?

Bunga mawar? Siapa itu? Penglihatan ku masih belum kembali. Tch, Aku hanya bisa melihat kegelapan di mana mana.

Tubuhku tidak bergerak! Apa yang sebenarnya terjadi?!

Sial-Sial-Sial!!

Bergeraklah, Ayo bergeraklah!

Argh!!

[" Sudah cukup Tuan. Tolong jangan memaksakan tubuhmu untuk bergerak. "]

Are? Suara wanita? Fashia? tidak tidak tidak. Suara Fashia tidak begini, dan,,, Aroma bunga mawar!,

Arghh!! Mulutku juga tidak bisa bergerak, Sial!

[" Sepertinya dampak Teleportasi membuat mu lumpuh sementara. Yah, untungnya tubuhmu dan tubuh teman mu tidak hancur saat proses Teleportasi. "]

Hah? Apa apa? Tele? Apa itu?

[" Yah. Aku tahu apa yang sedang kamu lakukan saat ini. Pasti kamu sedang berbicara dengan pikiran mu kan? Jangan terkejut, kemampuanku sudah melewati batas normal manusia pada umumnya, jadi kamu janganlah terkejut, Oke! "]

Sial. Sepertinya dia memiliki semacam yang bisa mendeteksi pikiran seseorang. Wanita ini, Siap-

[" Ya, Ini memang ,Namun tolong jangan anggap aku seperti Wanita berbahaya, aku disini sedang menolong mu, menolong untuk mengobati luka yang kamu derita ini, Kuharap ucapan terimakasih tidak lupa kamu lontarkan setelah kamu sadar, Paham? "]

[" Baiklah. Apakah Tuan masih ada pertanyaan tentang kemampuan ku? jika ada, bisa Tuan tanyakan saja di dalam pikiran Tuan, maka saya akan menjawabnya, beruntung pendengaran Tuan masih berfungsi. "]

Yah. Baiklah, sebelum itu aku meminta maaf sebelumnya. Aku tidak perlu menanyakan lebih dalam tentang kemampuan mu, aku hanya ingin menanyakan kondisi teman perempuanku tadi, apakah kamu mengetahuinya?

[" Teman perempuan ya... Apakah itu pacarmu? "]

!!!

[" Ah, tenang tenang, dia dalam keadaan aman, Dia ada di ruangan sebelah. Namun kondisinys berbeda darimu, Dia belum sadar sepenuhnya, kalau Tuan sudah sadar, namun hanya sadar dalam pemikiran. Baiklah, adakah pertanyaan lagi? "]

Tch. Untunglah dia selamat, Sudah, aku tidak ada pertanyaan lagi, mungkin saat aku bangun nanti, aku akan memberikan pertanyaan lanjut padamu.

[" Baik Baik. Sebelum itu, siapa namamu? Tuan?. "]

Hah. Apakah itu penting?

[" Tentu saja, Tuan, Reii. "]

..

Hah?

Tu-Tunggu!

Tch. Sial! , Sepertinya dia pergi dari ruangan ini, Aromanya perlahan memudar. Huh, sepertinya aku harus menunggu beberapa hari agar tubuhku kembali normal.

...

...

Volume 1 Chapter 0 : Prolog, Selesai...

****************

Penjelasan :

Kost = jasa yang menawarkan sebuah kamar atau tempat untuk ditinggali dengan sejumlah pembayaran tertentu untuk setiap periode tertentu.

VR = Virtual reality atau dalam istilah Indonesia juga dikenal dengan realitas maya merupakan sebuah teknologi komputer yang dapat membuat pengguna mampu untuk berinteraksi dengan lingkungan di dalam dunia maya yang disimulasikan, sehingga terasa seperti di dalam lingkungan tersebut.