Xav dibimbing masuk ke dalam istana milik keluarga Kim. Suasananya persis seperti di film-film ninja, pohon bonsai di dalam pot berjajar di sana-sini. Ditambah suara gemericik air terjun buatan membuat suasana terasa begitu damai.
Hiasan pedang dan lukisan naga menyambut kedatangan mereka. Sangat estetik dan unik. Beberapa saat Xav memerhatikan barang-barang antik yang dipajang di sana. Sepertinya Mr. Kim punya selera yang lumayan bagus, batik Xav.
"Tunggu disini!" ujar Jack dengan suara bariton beratnya.
Xav tak diperbolehkan masuk hingga ke dalam. Ia disuruh menunggu di ruang tamu super masif dengan dua rangkaian sofa kulit berwarna hitam.
Xav baru saja akan duduk ketika Jack kembali berteriak.
"Jangan duduk sembarangan!"