Chereads / My Idol Is Ghost / Chapter 45 - 45. Menjadi Arwah

Chapter 45 - 45. Menjadi Arwah

hea ingin menarik bantal dan melemparkannya pada, tapi gerakannya terhenti nyeri mendera. Dia mengaduh kesakitan, tapi Adit hanya menatap datar.

"Kak, Sakit!" serunya.

"Oh, lalu aku harus apa? Itu kan salahmu," jawabnya seraya membuka selimut, lalu menutup wajahnya lagi.

Dhea yang kesal bangkit, lalu menjatuhkan dirinya di atas badan Adit hingga sang empu mengerang kesakitan dan Dhea tertawa puas.

"Dhea, kamu berat! Minggir," ujarnya.

"Tidak mau, salah siapa tidak menolongku," jawab Dhea seraya bergerak acak di atas tubuh Adit.

Adit mendorong Dhea sekuat tenaga ke ranjang yang masih kosong hingga kini posisi mereka berubah Dhea dibawang kungkungan Adit.

"Kamu nakal sekali, ya," ujar Adit lalu menggelitiki tubuh Dhea hingga sang empunya merasa geli.

"Kak, geli!" seru Dhea, tapi Adit masih enggan melepaskan gadis tersebut hingga keduanya lelah dan Adit telentang di ranjang samping.

Dhea menoleh ke arah Adit, lalu tersenyum lebar.

"Apa tanganmu masih sakit?" tanya Adit.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS