Chereads / Si cowok cuek / Chapter 4 - 00.4

Chapter 4 - 00.4

Pagii Hari Jihan langsung mandi dan bersiap-siap mau pergi sama Revan, dan dia pun pamit ke ibu nya yamg berada di kamarnya, dan membuka pintu kamar ibu nya secara perlahan.

"Buu, Jihan berangkat ya" Ucap Jihan ke ibunya.sembari mengangkat tangan ibu nya, dan mencium tangan ibu nya.

"Iyaa, hati-hati. jangan pulang malem" Kata Bu Vina

"Siap bu, dadah" Ucap Jihan ke ibu nya, sembari keluar kamar ibu nya dan menuju keluar rumah.

Jihan pun menunggu Revan di depan rumahnya, sembari main ponsel, dan melihat-lihat sekelilingnya, tidak ada Revan. setelah cukup lama menunggu Revan pun datang menggunakan motornya.

"Haii Van" sapa Jihan sembari melambaikan tangannya, dan menuju ke Revan.

"Haii. Perginya sama Rian, sama Karina juga ya Han" Ucap Revan.

"Jadi berempat gitu?" Tanya Jihan sembari menggaruk kepalanya

"Iyaa, cepet naik, kita ke rumah nya si Rian dulu" Ucap Revan sembari memberikan helm kepada Jihan.

Jihan pun memakai helm dan menaiki motor Revan, dan memeluk jaket Revan. dan Revan pun menjalankan motornya menuju rumahnya Rian.

Kemudian mereka pun sampai di rumah Rian, dan di depan Rumah Rian sudah ada Rian dan Karina, yang sedang menunggu.

"Haloo bro" Sapa Rian sembari menggerakan alisnya

"Halo" Ucap Revan

"Mau kemana nii?" Tanya Karina

"Ke cafe aja, ngobrol ngobrol gitu" Ucap Jihan

"Terserah kalian aja, gue mah ikut aja". Kata Karina

"Yaudah yu" Ucap Rian

Rian pun menaiki motornya dan menyalakan motornya, sembari memberikan helm kepada Karina. Karina pun memaki helm dan menaiki motor bersama Rian. Mereka pun menuju ke cafe. Sesampai di cafe mereka duduk berhadapan, Revan di pinggir Jihan, dan Rian di pinggir Karina. Kemudian mereka pun memesan minuman. selagi menunggu pesanan datang, mereka pun berbincang-bincang.

"Ehh Rev lu masih main basket?" Tanya Rian

"Masih" Jawab Revan

"Wiiihh, ternyata Revan suka main basket ya?" tanya Jihan

"Ya" Jawab Revan dengan singkat

"Si Jeffran kelas 10 IPS 1 juga main basket Van, lu kenal ga?" Ucap Karina

"Iya kenal." Kata Revan

"Jeffran yang waktu itu jatuh di depan kelas bukan Van?" Tanya Rian

"Iya" jawab Revan

"Hah? serius? dia pernah jatuh di depan kelas 10 IPA 2?" Ucap Karina dengan tertawa bersama Jihan

"Iyaa serius" Kata Rian

Kemudian pesanan pun tiba. Mereka mengambil minuman mereka dan menyeruput minumannya. Jihan tidak sengaja melihat Jeffran dan Reygan. Reygan yaitu murid kelas 10 IPS 1 yang selalu bersama Jeffran.

"Jefff." Teriak Jihan sembari menaruh minumannya ke meja.

Jeffran dan Reygan pun membalikan badan dan melihat orang yang memanggil Jeffran tadi, ternyata Jihan, dan dia pun langsung menghampiri Jihan.

"Ehh ada kalian, ini Revan ya?" Kata Jeffran

"ya" Jawab Revan

"Inii siapa ya? kaya pernah liat" ucap Jeffran sembari menunjuk ke Rian

"Hayoo, tebak siapa?" Kata Rian

"Kelas 10 IPA 2 bukan?" Tanya Jeffran

"Iyaa, gue Rian. lu Jeffran yang waktu itu pernah jatuh di depan kelas 10 IPA 2 kan?" Ucap Rian sembari menyeruput minumannya.

"Ihh lu mah ga usah di bilang juga kali" Ucap Jeffran

"gue sama si Reygan gabung di sini boleh ga?" kata Jeffran

"Boleeh, sinii aja" ucap Karina sembari menaruh minumannya.

"Jeff lu udah kenal lama sama Revan?" tanya Jihan

"Udah, kan waktu semester 1 gue ikutan basket, si Revan juga ikutan basket, Jadi udah kenal. Tapi gue jarang ngobrol sama dia, si Revan orang nya dingin anjir" jawab Jeffran

"Reygan ga ikutan basket?" Tanya Jihan

"gaa ah, males" jawab Reygan

"Jangankan ikutan basket. Kalo ada kerja kelompok juga jarang hadir." Ucap Karina.

"Yaa kan lebih enak rebahan di rumah" kata Reygan

"Hadehhh" Ucap Karina sembari menyeruput minumannya.

"Rev main ponsel terus dari tadi, ada apa hayoo?" tanya Jeffran

"gaada apa apa" Jawab Revan sembari menaruh ponsel nya di meja.

"Privasi banget anaknya yah. Curiga si Revan udah punya pacar" ucap Jeffran

"Gaada" kata Revan dengan singkatnya

Jihan hanya melihat ponsel Revan yang ditaro di meja sembari menyeruput minumannya.

"Van besok latihan basket pulang sekolah ya?" tanya Jeffran

"iya" Jawab Revan

"Gue ga bisa hadir besok buat latihan basket. izinin ya Van" kata Jeffran

"Lahh kenapa?" Tanya Revan ke Jeffran

"Ada keperluan keluarga" Jawab Jeffran

"Berarti lu besok ga sekolah dong?" Tanya Jihan

"Sekolah lah" Kata Jeffran

"Katanya ada keperluan keluarga"

"Acaranya siang pas gue pulang sekolah" Kata Jeffran

"Asiikk, ada acara nii si Jeffran. acara apaan emang?" Tanya Reygan

"Kaka gue lahiran, jadi gue mau ke rumah sakit. mau temuin dede bayi" Kata Jeffran

"Itu mah bukan acara dong Jeffran, cuma nge jenguk kaka lu sama anak nya di rumah sakit di sebut acara anjir" Kata Karina

"Ya gapapa gue sebut acara aja. Namanya acara dalam rangka kaka gue mempunyai anak yang ganteng seperti gue" Ucap Jeffran

Karina dan lainnya pun tertawa ketika mendengar ucapan tersebut dari Jeffran. Baru kali ini Jihan melihat Revan tertawa. Jihan terus melihat Revan dengan senyuman.

"Ehhh si Jihan liatin si Revan terus, lu suka ya sama dia" Kata Reygan

Jihan hanya tersenyum dan terdiam, sembari melihat ke Revan. Revan kembali memainkan ponselnya dan hanya melihat ponsel nya.

"Ehh ada yang mau ikut ga ke rumah sakit besok?" tanya Jeffran

"ga makasi" Kata Karina

"Yaelah si Karina judes amat. untung cantik" Ucap Jeffran

"Hadehhh, si Jeffran" Ucap Karina sembari menyeruput minumannya

"Kalian ke sini pake apa?" tanya Reygan

"Pake pesawat." Kata Karina

"Pake truk." Kata Jihan

"Seriuss gue nanya ni anjir." ucap Reygan

"Naik motor rey." Ucap Rian

"Ohhh, naik motor"

"Emang kenapa nanya?" kata Jihan

"Kirain naik mobil. kalo naik mobil gue mau nebeng" Kata Reygan

"Mana mungkin naik mobil. Disini gaada yang bisa nyetir mobil Reyy" Kata Jihan

"Ehh, iya juga ya" Ucap Reygan

"Jeff nanti siang di suruh latihan basket, coba buka pesan grup" Kata Revan

"Ehh iyaa, lu mau dateng ga van?" Kata Jeffran

"Dateng," ucap Revan

"Gue ikut ya Van," sahut Jihan

"Tapi nanti lu di sana nonton doang. ga bosen emang lu?" kata Revan

"Nggak," kata Jihan

"Yaudah" Ucap Revan

"Gue pulang sekarang ya, mau ganti baju dulu" Kata Revan

"Iyaa dah gue juga pulang dulu, mau ganti baju" Sahut Jeffran

"Jihan ayo, katanya mau ikut" Ucap Revan ke Jihan

"Sekarang?"

"ya sekarang, jadi nanti abis dari rumah gue, langsung ke tempat latihan"

"Ohh oke yu"

"duluan yaa dadahh" Ucap Jihan ke temen-temennya.

Mereka pun keluar cafe dan menuju rumah nya Revan. sesampainya di rumah Revan, dia langsung masuk ke rumahnya, dan Jihan menunggu di depan teras rumahnya Revan sembari bermain ponsel. Tak lama kemudian Revan keluar dengan menggunakan baju basket dan jaket.

"Udahh?" Tanya Jihan

"Udah" Jawab Revan

Revan pun menaiki motor dan menyalakan motor, lalu Jihan pun menaiki motor Revan. dan mereka berdua pergi menuju sekolah, untuk latihan basket.

"Si Jeffran mana ya? ko belum dateng" ucap Revan sembari turun dari motornya.

"Tunggu aja, bentar lagi nyampe kali" Sahut Jihan sembari turun juga dari motornya.

Tak lama kemudian Jeffran pun datang dengan Karina menggunakan motornya, Karina dan Jeffran pun turun dari motor dan menemui Jihan dan Revan.

"Ehhh ko ada Karina" Kata Jihan

"Iyaa tadi gue ikut ke si Jeffran mau nemenin lu di sini" Ucap Karina sembari turun dari motor nya Jeffran

"Yaudah langsung ke lapang aja yu Jeff" Ucap Revan

"Tunggu dulu, belum semua dateng" Kata Jeffran

"Tapi yang lain juga nunggu di deket lapangan. masa lu mau nunggu di parkiran?"

"Iyaa deh, ayo" Ucap Jeffran sembari turun dari motornya.

Jeffran dan Revan pun berjalan mendekati lapangan. Karina dan Jihan pun berjalan ke pinggir lapangan sembari duduk.

"Van lu ga mau buka jaket lu?" tanya Jeffran

"Ehh iya gue lupa." Kata Revan

"Lu buka aja, titipin dulu di si Jihan dari pada harus ke parkiran" Kata Jeffran

"Iya" ucap Revan sembari membuka jaketnya. dan Revan pun berjalan menghampiri Jihan.

"Han gue nitip jaket ya." Ucap Revan sembari memberikan jaketnya ke Jihan.

******