"Gagal lagi, Do. Kita kurang gimana ya? Kok gagal terus. Padahal semuanya udah sempurna, semuanya udah oke, semuanya udah terbaik. Tapi kenapa endingnya malah gagal terus? Aku salah apa sih sampai gak pernah berhasil terus? Kenapa Allah gak pernah kasih? Kenapa Allah gak pernah nurutin apa yang aku mau, Do? Aku capek."
Sore ini di saat Aldo masih sibuk dengan setumpuk berkas yang berada di hadapannya, tiba-tiba saja Mahestri datang dengan berkata-kata seperti itu. Sedari awal Aldo sudah katakan untuk tidak banyak berharap, namun Mahestri tetap saja berharap. Harapan hanya akan membuat kita merasa kecewa. Harapan hanya akan membuat kita merasa tak bisa menikmati waktu. Kita jadi tidak bisa bersenang-senang dengan apa yang kita punya, karena fokus kita hanyalah pada harapan kita saja.