"Hey, Nona cantik kenapa cemberut saja?" tanya David yang heran melihat wajah cantik sahabatnya tiba-tiba menjadi kusut.
"Aku kesal sekali pada Nenek lampir itu, Dav!" adu Almira dengan suara manjanya.
"Nenek lampir? Maksudmu?" tanya David bingung siapa yang dimaksud oleh Almira.
Almira langsung menunjuk wanita yang kini sedang menahan Daffa yang baru saja turun dari panggung. "Anjani, mantan kekasih Daffa," ucap Almira lesu.
"Wanita itu? Ayolah, Miraku, Almiraku, Sayang. Daffa benar-benar buta kalau tergoda dengan wanita itu. Dilihat dari segi apa pun, kamu lagih segalanya dari dia," ujar David geleng-geleng kepala karena tidak menyangka Almira akan merasakan cemburu juga pada Daffa.
"Huft, kau mengatakan itu karena kau sahabatku dari dulu, Dav! Kau tidak tulus memujiku," ketus Almira semakin mengerucutkan bibirnya.