Kini Ansel menyelimuti Alesta, setelah dirinya meminta bantuan pada Felix untuk membawa Alesta ke rumah mereka. Ia tidak mungkin begitu saja membersihkan apartemen di saat polisi sedang melakukan penyelidikan.
"Apa kau memiliki seorang musuh?" ujar Felix pada Ansel sesaat ketika Ansel keluar dari kamar Jessica, tidak lain untuk menidurkan Alesta yang memang sejak pagi tadi ketika pingsan belum kunjung sadar.
"Entahlah!" Ansel menatap sesaat Felix yang hanya diam, sebagai teman sekaligus rekan bisnis Felix begitu terkejut saat Ansel datang dan meminta Jessica untuk menjaga Alesta sebentar.
Ya.., sebenarnya ia tidak keberatan jika Alesta berada di sini selama Ansel sedang bekerja, lagipula Jessica juga sama sekali tidak keberatan jika harus menemani Alesta. Termasuk harus mondar mandir hari ini, mengingat jika hari ini merupakan hari yang cukup penting bagi adiknya.
