Chereads / Sinar Mentari / Chapter 46 - Pulang

Chapter 46 - Pulang

Ansel tau apa yang diinginkan Alesta, karena menurutnya perempuan adalah makhluk yang cukup membingungkan. Tanpa banyak bicara perlahan Ansel memeluk Alesta dengan lembut.

"Aku sudah katakan sebelumnya, jika kau butuh atau menginginkan sesuatu katakan padaku!" Alesta diam menatap penuh bingung kearah Ansel, kemudian bibirnya sedikit mengeluh sakit ketika Ansel dengan sengajanya menyentil pelan dahi Alesta.

"Ayo, sekarang tidurlah! Biar aku yang membereskan semuanya!" ujar Ansel setelah melihat jam pada ponselnya yang menunjuk hampir pukul sebelas malam.

"Tapi, ...."

"Tidak ada tapi-tapian, tidurlah!" ujar Ansel mutlak, kemudian membuat Alesta hanya diam menuruti ucapan Ansel yang terkesan menuntut.

**

Beberapa Hari kemudian....

Alesta benar-benar tak percaya dengan apa yang ia lihat, apa yang ia gambar beberapa hari yang lalu dengan bermodalkan gambar di internet saat ini ia telah menginjakkan kakinya di tempat yang ingin ia kunjungi.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS