Arasha terdiam membeku, wajahnya pucat pasi kebingungan. Setelah ini, dia akan menghukum mulutnya sendiri yang kurang ajar sekali sampai membuatnya keceplosan seperti ini. Ini pasti karena dia dekat dengan Mbak Dyah sebelumnya. Dia jadi ikut terkena virus mulut tukang gosip.
"Sa?! Lo serius atau gimana? Kita pernah… sex dan sampai punya anak?" Arland awalnya mengira Arasha hanya menjawab asal. Tetapi, melihat wajah Arasha yang pucat pasi seperti itu membuatnya ragu dengan dugaan itu. Malah, dia jadi sedikit mempercayainya.
Dengan ekspresi yang dia paksa untuk terlihat tenang, Arasha duduk santai dan membalasnya. "Enggaklah! Gila apa ya?! Aku bercanda. Aku ngomong gitu biar kamu gak bawel minta tambahan tauge." Dengusnya kesal dengan hati berdebar gugup tak menentu.