Satu tugas lagi untuk Bara, dia harus menenangkan Zara yang sempat menangis karena terkejut melihat ibu dan gurunya berada didalam rumah hanya berdua. Tepat setelah Zara dan Bara melihat sang guru, jantung gadis itu sudah berdetak kencang sekali, apalagi ketika melihat ibunya yang baru keluar beberapa detik setelahnya. Saat itu juga, Zara mulai merasakan matanya memanas, tapi ia tahan didepan mereka semua. Lantas, setelah guru dan ibunya menuju ruang tamu, barulah disana dengan perlahan air mata Zara turun. Bahkan, untuk memperkecil suara tangisannya, Zara memilih berjalan menuju halaman belakang rumahnya, jangan sampai ibu ataupun gurunya mendengar Zara menangis.