Chereads / Cinta Tanpa Kata Cinta / Chapter 7 - Langkah Yoshita

Chapter 7 - Langkah Yoshita

Lokasi acara mereka kali ini ditepi pantai. Karena bertemakan camping day tenda-tenda telah didirikan, satu keluarga satu tenda.

Turun dari bis, Aryandra memegang tangan istrinya sambil menenteng keranjang cemilan Mindy. Ketika Aryandra menuju bagasi untuk mengambil tas pakaian mereka tiba-tiba lengannya ditarik seseorang, terkejut dia lansung menoleh. " Kita harus bicara " wajah Yoshita terlihat marah, dia tak perduli Mindy ada disana. Semua mata tertuju ke mereka.

Aryandra memandang ke arah Mindy, wanita itu tetap tenang dengan mata yang terlihat sedih. Tapi istrinya tetap mengangguk memberi persetujuan.

Aryandra mengikuti langkah Yoshita yang membawanya menjauh.

" Aku tak pernah mengharapkan seperti ini ndra" protes Yoshita.

" Semua sudah selesai Yosh" jawab Aryandra tanpa basa-basi.

Yoshita diam terpaku, tadi malam mereka masih baik-baik saja. Ciuman, pelukan dan elusan lembut pria itu serasa masih melekat ditubuhnya. Tapi sekarang...

" Ada apa ndra?" wajah Yoshita terlihat bingung.

" Maafkan aku Yosh, Mindy sedang menungguku" Aryandra langsung berbalik kearah istrinya. Tak terima, Yoshita langsung memeluk pria itu dari belakang.

Mindy yang melihat mereka dari jauh langsung berbalik berjalan menuju tenda.

Melihat istrinya pergi, Aryandra langsung melepaskan diri dari pelukan Yoshita.

" Aku tak bisa berpisah dari Mindy Yosh , semua ini seharusnya tak pernah ku mulai " tegas Aryandra dengan tenang.

" Karena anak dalam kandungannya kah Ndra?" tebak Yoshita.

" Aku rela merawat anak itu ketika dia lahir, kita juga akan punya anak seberapa kamu mau Ndra."

" Bukan karena itu, kalau Mindy sedang tak hamil pun jawabanku tetap itu. "

" Maaf " Aryandra langsung melangkah pergi.

Yoshita menatap pria itu menjauh, dia tidak terima diperlakukan seperti ini.

Mindy sedang berbaring ketika Aryandra tiba ditenda mereka. Mindy diam tak bertanya atau mengatakan apa pun. Rasa canggung menyelimuti ruangan itu.

Meletakkan tas mereka di sudut, Aryandra ikut berbaring disisi istrinya. Mindy langsung membelakangi suaminya. Aryandra meletakkan tangannya di pinggang istrinya, lalu mendekapnya.

" Marah ???" bisik Aryandra.

Mindy tetap diam, banyak pertanyaan timbul dibenaknya kembali. Disingkirkannya tangan suaminya yang mulai mengelus perutnya, lalu bangkit mencari keranjang cemilannya.

Merasa ditolak istrinya, Aryandra hanya diam lalu ikut bangkit dan berjalan keluar tenda.

Para pria sibuk menyiapkan api unggun dan menyiapkan pemanggang untuk acara barbekyu nanti malam.

Ketika Aryandra berjalan menghampiri mereka, langsung banyak komentar yang datang. Tak mau menggubris dia hanya diam.

Tak jauh dari tempat Aryandra berdiri, Yoshita sedang memandangnya.

Yoshita sedang berpikir bagaimana langkah selanjutnya.