saat yg di tunggu-tunggu pun tiba acara dimulai, para tamu sudah semakin bersemangat menyaksikan pertunangan Fara dan Dito. pertama-tama MC melakukan penyambutan untuk para tamu yg sudah Hadir, kemudian satu lagu untuk pembukaan acara yg di nyanyikan oleh penyanyi profesional.
Raina dan Axel duduk di berhadapan di salah satu meja terdepan, lalu orang tua Raina dan orang tua Axel berada di meja sebelah kanan mereka... begitupun dengan orang tua Fara maupun Dito yg berada di meja sebelah kiri jadi meja nya Raina dan Axel berada di tengah-tengah para orang tua. setelah penyanyi tersebut selesai membawakan satu lagu pembukaan, MC kembali mengambil alih untuk sedikit menyampaikan kesannya lalu saat yg paling di nanti yaitu puncak dari Acara tersebut dimana Fara dan Dito akan muncul untuk pasang cincin di depan para tamu undangan.
Fara dan Dito saling bertukar cincin, para tamu yg hadir disana bertepuk tangan sangat meriah dan ikut bahagia terutama orang tua mereka dan sahabatnya. Raina sangat bahagia hingga ia menteskan air mata di wajah cantik nya... Axel yg mengetahui itu langsung mendekat ke Raina dan mengusap air mata nya.
"nanti saja nangis nya, disimpan dulu" ucap Axel sambil mengusap lembut pipi Raina yg tertetes air mata. Raina langsung mengusap air matanya dengan cepat karena malu nangis di depan Axel.
mereka melanjutkan acaranya hingga pukul 6 sore, Fara mengambil Alih mikrofon yg ada pada MC sehingga membuat para tamu fokus pada Fara. Raina tersenyum hangat ke arah Fara, karena dikira nya Fara ingin menyampaikan rasa bahagia nya kepada para hadirin.
"excuse me, Attention please!" ucap Fara menggunakan mic sehingga langsung sunyi seketika memperhatikan Fara.
"saya Fara meminta untuk hadirin sekalian agar tidak pulang sampai jam acara benar-benar berakhir, karena akan ada pertunjukan yg sangat istimewa dan itu juga sangat penting bagi saya... jadi saya meminta sangat untuk bertahan sampai acara berakhir terimakasih." ucap Fara kemudian para tamu langsung bertepuk tangan begitu semangat menantikan pertunjukan yg di maksud Fara. Raina bingung dan dia memutuskan untuk bertanya pada Axel.
"xel, memang ada pertunjukan apa?" tanya Raina sangat penasaran karena kata Fara itu sangat penting bagi Fara.
"liat saja nanti El" ucap Axel tersenyum hangat ke Raina... Raina semakin bingung tetapi tak di ambil pusing karena harus menikmati acara yg sangat berharga itu. tanpa disadari Raina, Axel pergi diam-diam ke belakang acara untuk bersiap.
10 menit kemudian Axel sudah siap dengan segala keperluan nya... Fara pun kembali berbicara dengan mikrofon.
"para hadirin yg berbahagia, pertunjukan akan di mulai mungkin kalian agak bingung dan terkejut jadi siap-siap ya hitung 10 detik dari sekarang" ucap Fara langsung menyingkir dari panggung yg tidak tinggi itu ke Raina. para petugas langsung menyiapkan kursi, gitar, dan mikrofon dengan penyangga nya (maaf gak tau namanya) saat tamu menghitung 1-10... dan pada hitungan yg ke-10 lampu padam karena sudah di setting.
saat lampu padam para tamu menjadi riuh dan bingung pastinya ada apa kenapa padam?? di saat itu lah Axel memasuki panggung dan tak ada yg tau karena sangat gelap, tamu juga di larang menyalakan lampu flash. Fara, Dito dan para orang tua menjauh dari Raina sehingga yg berada di paling depan hanya Raina seorang diri.
plapp plapp
lampu sentuhan pada dekorasi menyala hanya sebagai hiasan yg sedikit menyala tidak membuat di ruangan itu menjadi terang.
plapp
kini lampu sorot yg hanya menyoroti Axel menyala.
suasana yg tadi nya riuh menjadi sunyi karena sudah tau jawaban padam nya lampu yaitu karena bagian dari pertunjukan dan semuanya fokus ke Axel. Raina sangat kaget Axel berada di panggung sudah memegang gitar kesayangannya dan bersiap untuk menyanyi padahal tadi Axel bilang tak tau pertunjukan apa, Raina melihat ke samping kanan kiri nya tidak ada orang karena semua pada di barisan belakang karena Raina berada di barisan paling depan jadi bisa melihat sekeliling nya karena pantulan cahaya lampu yg menyoroti Axel. baru saja Raina ingin melangkah pergi Axel berbicara membuat Raina memutuskan untuk diam sejenak menghormati Axel yg sedang bicara.
"maaf sudah membuat para hadirin sekalian merasa terkejut tadi, perkenalkan saya AXEL PRATAMA anak dari tuan Adipura dan nyonya Ghea akan mengantarkan sebuah lagu untuk melamar seseorang yg sangat saya cintai." ucap Axel.
DEG.
Raina sangat sakit hati karena Raina tidak pernah berpikir kalau Axel mencintai nya jadi di sangka Raina yg dicintai Axel itu perempuan lain, Raina langsung berbalik badan dan melangkah pergi sambil menatan tangis... baru beberapa Raina melangkah dia segera berhenti mendengar ucapan Axel selanjutnya.
"orang yg saya maksud adalah RAINA QUEEN ELVARETTE putri dari tuan Brama dan nyonya Laura." Raina yg mendengar itu mendadak berhenti dan berbalik badan menghadap Axel, Raina mematung karena tak pernah menyangka bahwa Axel ternyata mencintai nya. seketika seluruh orang yg berada di ruangan itu bertepuk tangan sangat meriah.
Axel mulai memetik senar-senar gitar nya membuat sedikit intro, lalu ia menyanyikan lagu Kisah Romantis-Gleen Fredly. alunan gitar yg diiringi dengan musik instrumental.
dengan suara nya yg sangat cool dan merdu sukses membuat yg menonton nya terbawa suasana apalagi Raina yg masih sangat syok dia meneteskan air mata.
🎶 Mengejar dirimu
Takkan ada habisnya
Membuat diriku menggila
Bila hati ini
Menjatuhkan pilihan
Apapun akan kulewati
Hari ini sayang
Sangat penting bagiku
Kau jawaban yang aku cari
Kisah hari ini kan kubagi denganmu
Dengarlah sayang kali ini
Permintaanku padamu
Dan dengarlah sayangku
Aku mohon kau menikah denganku
Ya hiduplah denganku
Berbagi kisah hidup berdua
Huu hu u
Cincin ini sayang
Terukirkan namamu
Begitu juga di hatiku.
Hujan warna-warni
Kata orang tak mungkin
Namun itu mungkin bagiku
Sebuah tanda cintaku.
Dan dengarlah sayangku
Aku mohon kau menikah denganku
Ya hiduplah denganku
Berbagi kisah hidup berdua
Dengarlah sayangku
Aku mohon menikahlah denganku
Hiduplah bersamaku
Berbagi kisah hidup
Habiskan sisa hidup
Menikahlah denganku
Sayangku 🎶
saat 2 bait lirik lagu terakhir Axel menghampiri Raina namun ia tetap bernyanyi di hadapan Raina yg terharu. Axel memegang satu tangan Raina dengan tangan kanan nya karena tangan kiri memegang mikrofon. selesai bernyanyi Axel menaruh mikrofon ke meja terdekat dan kembali ke hadapan Raina dengan tersenyum penuh cinta. semua orang menyaksikan dengan hikmat dan ikut bahagia terutama keluarga dan sahabatnya.
"El, aku AXEL CHANDRAWINATA mencintaimu dengan sepenuh hati ku dan jiwa ragaku hanya untuk mu" ucap Axel memegang kedua tangan Raina.
"aku ingin menikah dengan mu dan hidup dengan mu bahagia selamanya" lanjut Axel.
"hari ini sat ini detik ini aku secara resmi melamar mu untuk menjadi kan mu istri ku kedepan nya" ucap Axel lagi sambil melepaskan tangan Raina, kemudian Axel mengambil Kotak cincin dari saku tuksedo nya dan salah satu orang memberikan buket bunga matahari yg sangat indah kepada Axel.
"El, jika kamu menerima lamaranku dan bersedia menjadi istri serta ibu dari anak-anakku kelak pilih lah kotak ini" ucap Axel menunjukkan kotak cincin yg sangat elegan yg masih tertutup rapat dengan ikatan pita cantik.
"dan jika kamu menolak lamaran ku dan tak bersedia menjadi istri serta ibu dari anak-anakku, pilih lah bunga ini" ucap Axel menunjukkan buket bunga matahari yg sangat cantik lalu Axel berlutut dengan tangan agak diangkat karena Raina akan memilih, Axel tak berani menatap ia takut di tolak Raina jadi dia hanya menunduk dan menunggu Raina mengambil salah satu dari pilihan itu.
Raina terdiam bukan karena bimbang melainkan karena ia begitu gugup dan sangat terharu ia terus meneteskan air mata nya. keluarga, sahabat dan para tamu berteriak untuk menyuruh Raina menerima lamaran Axel.
bersambung...
Happy reading guys 😘