Chereads / ELBE'S LOVE STORY / Chapter 1 - PROLOG

ELBE'S LOVE STORY

Maria_Ispri
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 22.5k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - PROLOG

Menapaki hidup menempuh jalan yang berliku.

Mengumpulkan asa di setiap tikungan yang tajam.

Ujian yang menghujam kalbu.

Bercinta dalam kasihNya

Menggunakan masa yang telah diberikan.

Semoga tak tersia-siakan

(MARIA ISPRI)

_______________________

"Apaaaa?" seru Nina karena terkejut.

Gadis itu menatap bergantian pada bapak dan ibunya yang sedang duduk di hadapannya. Raut kedua orang tuanya seakan penuh harap Nina akan setuju.

"Aku? Yang gantiin Ayu?" tanya Nina seakan tak percaya.

"Waktu kita sempit, Nak," terang Pak Mertodimedjo.

Nina merengut. Dia tak setuju jika dirinya yang dikorbankan untuk menikah dengan orang yang tak dikenalnya. Gadis itu mendengkus kesal.

"Ya, mau ya. Kalau perjanjian ini tidak dipenuhi, akan ditaruh dimana muka keluarga kita," terang Bu Mertodimedjo.

"Kenapa harus aku? Bapak kan bisa suruh orang cari Mbak Ayu sampai dapat. Suruh dia pulang dan tanggung jawab," cetus Nina masih dengan wajah bersungut.

Orang tuanya menghela napas seakan tak tahu lagi harus berbuat apa meyakinkan Nina untuk menggantikan Ayu.

Suara gawai Pak Mertodimedjo berbunyi. Lelaki yang masih terlihat gagah walau sudah berumur lima puluh tahunan itu meninggalkan ruang tamu untuk menerima telepon. Di layar terdapat tertera nama Puguh.

"Halo, ya Guh," sapa Pak Mertodimedjo.

"Ayu sudah terbang ke Jerman, Pak. Penerbangannya kemarin. Dia pergi bersama si Marlon. Ku cek apartemennya di Solo juga sudah kosong," terang lelaki bernama Puguh di seberang panggilan.

Tangan Pak Mertodimedjo langsung gemetaran. Dia merasa kecewa. Jika Ayu masih di Indonesia mungkin masih bisa dicari. Anak gadisnya sudah terbang jauh ke luar negeri. Si Ayu anak sulungnya memang suka buat masalah. Kali ini adalah puncak pemberontakan Ayu pada kedua orang tuanya. Bisa-bisanya saat mau dinikahkan malah kabur ke Jerman sama teman bulenya. Selama ini Ayu terlihat baik-baik saja membuat kedua keluarga merasa tenang. Dia tak pernah menolak saat dulu waktu SMP di jodohkan sama Lintang, anak pertama keluarga Pramodya.

Semuanya berawal dari perjanjian Kakek Mertodimedjo dengan Kakek Pramodya saat masa revolusi dulu. Kedua lelaki itu sudah seperti saudara dan saling tolong menolong. Sampai akhirnya mereka mengadakan perjanjian akan menikahkan cucu pertama mereka jika mereka sudah memiliki cucu. Konyol menurut orang zaman sekarang, tapi demi memenuhi bakti terhadap orang tua, anak-anak mereka harus memenuhi janji itu. Ayu harus menikah dengan Lintang agar tak lepas tali persaudaraan di antara dua keluarga.