Su Group adalah keluarga besar yang kaya raya sejak zaman kuno. Setiap generasi mereka selalu memiliki pewaris yang tetap bisa mengendalikan Su Group dengan baik, walaupun bukan orang yang terlalu berbakat.
Tapi tak ada yang menyangka kalau sekarang akan muncul penerus yang tidak berguna seperti Su Huiqing.
Kalau hanya bodoh masih tidak apa-apa, tapi Su Huiqing juga tidak tahu diri. Dia selalu mau berlomba dengan Shen Anan dalam segala hal, sampai diusir oleh Guru Zhou dari pelatihan pewaris.
Bukankah itu benar-benar konyol?
Para nona dari keluarga besar lainnya tidak ada satupun yang bersedia berteman dengannya.
Lagi pula kalau mereka memiliki waktu berteman dengan seseorang, mereka lebih memilih untuk mendekati Shen Anan.
Sebelumnya, Su Zhi juga berpikir seperti ini. Tapi sekarang, dia terlihat menatap gadis di hadapannya ini.
Su Huiqing duduk di hadapannya, tasnya diletakkan seenaknya di pinggir meja. Seperti biasa, dia bersandar di kursi dengan mata yang tampak menyipit, terlihat sangat cuek. Gaya duduknya juga seperti itu. Tapi anehnya ada aura di tubuhnya yang membuat orang tidak bisa mengalihkan pandangan darinya.
Su Zhi sudah pernah bertemu dengan banyak orang di dunia bisnis, tapi gadis di hadapannya ini seperti cheetah yang siap berlari.
Gayanya ini adalah bawaan dari lahir, semua orang sudah tahu begitu melihatnya!
Sama sekali tidak bisa disembunyikan!
Benar-benar menutupi kesan bodoh dan suka membuat onar yang selama ini terlihat di dirinya.
"Paman, ini adalah proposal dari Shen Anan, tapi aku sudah memperbaikinya." Ucap Su Huiqing sambil melihat Su Zhi yang sudah kembali fokus. Dia mencondongkan badan dan mengeluarkan dokumen dari dalam tasnya, lalu memberikannya pada Su Zhi yang raut wajahnya terlihat datar.
Proposal yang sudah diperbaikinya? Kalau dia mendengar perkataan ini dari Su Huiqing yang dulu, dia pasti akan menghina Su Huiqing. Jadi orang tidak boleh tidak tahu malu seperti itu!
Tapi hari ini, Su Zhi tidak ingin membuat malu
dua orang yang berada di kedua sisi Su Huiqing.
Yang satu adalah tuan muda dari Keluarga Yu, Yu Xiangyang, dan yang satu lagi adalah gadis yang tidak dia kenal, tapi dia bisa mengenali baju desainer yang dipakai oleh gadis itu.
Ada rumor di luar yang mengatakan kalau tidak ada orang yang bersedia berteman dengan Su Huiqing.
Su Zhi berpikir, mana ada dua pewaris keluarga kaya yang sehormat ini dengan seorang sampah seperti Su Huiqing?
Yu Xiangyang juga menuangkan teh pada Su Huiqing, sedangkan Su Huiqing hanya bersandar di kursi dengan tenang, walaupun terlihat sedikit getaran di matanya.
Hal ini terlalu tidak bisa dipercaya. Yu Xiangyang sebelumnya masih melindungi Shen Anan kan? Kenapa sekarang jadi tunduk pada Su Huiqing?
Su Zhi merasa ada yang aneh, dia lalu mulai membaca dokumen yang diberikan oleh Su Huiqing.
Kemudian ponsel Su Huiqing yang ada di dalam saku pun bergetar. Dia lalu mengeluarkannya, ternyata ada email baru yang masuk.
Setelah melihat isinya sejenak, dia mematikan lagi ponselnya, tapi tidak memasukkannya ke kantong dan malah memutarnya di tangan dengan santai. Satu tangannya yang lain diletakkan di atas meja, sudut bibirnya tampak tersenyum tapi tidak ada orang yang menyadarinya. Tatapan matanya saat ini juga terlihat sinis.
Di sisi lain, Su Zhi sudah membaca garis besar proposal tersebut.
Saat Su Zhi masih berada di halaman pertama, raut wajahnya masih terlihat santai. Lagi pula Su Huiqing sudah terkenal tidak berguna. Tapi siap sangka kalau raut wajah santainya itu langsung berubah hanya dalam waktu beberapa menit saja.
Jarinya gemetaran namun ingin cepat-cepat membalik ke halaman kedua!
Yu Xiangyang dan Qu Yan yang berdiri di samping pun melihat Su Zhi dengan heran, kemudian berganti melihat Su Huiqing dengan tatapan kaget.
Tepat pada saat Su Zhi menuju ke halaman ketiga.
Su Huiqing mengulurkan tangan dan mengambil proposal itu dengan santai, lalu memasukkannya ke dalam tas.
Su Zhi pun terkejut menatapnya.
Su Huiqing kemudian menoleh, "Sepertinya Paman sudah mengerti."
Selesai berbicara demikian, Su Huiqing pun berdiri lalu menendang kursi, kemudian melemparkan tasnya ke punggung dan berjalan keluar dengan santai.
Tangan putihnya memegang pegangan pintu, kemudian dia seperti teringat akan sesuatu yang membuat langkahnya terhenti. Tanpa berbalik badan dia berkata dengan santai, "Oh iya, aku dengar … Paman diam-diam menyiapkan daerah pengembangan sendiri. Pasti Paman mau mendirikan perusahaan sendirian, ya?"
"Oh ya," Su Huiqing lalu menoleh ke belakang dan tersenyum, "Aku percaya Paman pasti punya pilihan yang bijaksana dalam memilih tim perang Group Su."
Brakkk!
Cangkir kopi di tangan Su Zhi jatuh ke lantai, dia melihat Su Huiqing pergi dengan raut wajah yang benar-benar tampak terkejut.
Melihat kehancuran Keluarga Su yang sudah nyaris datang, tentu saja dia harus mempersiapkan diri dengan mendirikan perusahaan lain. Namun hal ini harus ditutupi, bahkan orang terdekatnya pun tidak tahu, lantas dari mana Su Huiqing mengetahuinya?
Su Zhi masih duduk di tempat semula dan berusaha untuk menenangkan diri, hanya saja jarinya terus gemetar.
**
Setelah Su Huiqing makan BBQ bersama dengan dua temannya, mereka berjalan menyusuri gang kecil di sana.
"Qu Yan, kamu boleh juga." Kata Yu Xiangyang sambil melihat ke sekeliling, "Gang seterpencil ini juga bisa kamu temukan."
"Biasa saja," balas Qu Yan sambil menatap Yu Xiangyang dan Su Huiqing, dia merasa senang sekali. Awalnya dia mengira kalau dua orang kaya itu tidak akan terbiasa makan di tempat lusuh seperti ini, tapi ternyata mereka berdua sangat rendah hati, "Aku dulu sering kemari!"
Yu Xiangyang berdecak saat teringat sesuatu, dia lalu mengelilingi Su Huiqing, "Bagaimana caramu menakuti pamanmu hanya dengan kata-kata singkat saja? Awalnya aku mencemaskanmu, tapi sepertinya tidak perlu lagi. Kenapa kamu sangat berbeda dengan rumor yang beredar?"
Gayanya, caranya, dan keterampilannya… dari sisi manapun semuanya jauh berbeda dengan yang dirumorkan.
"Ada kebiasaan di keluarga kita," ucap Su Huiqing sambil mengeluarkan permen karet. Nada bicaranya terdengar datar saat berkata, "Semua anak yang berbakat harus ditarik untuk bergabung dalam Su Group secepat mungkin. sama dengan ibuku, setiap hari dia sangat sibuk di Su Group."
Kemudian dia tidak melanjutkannya lagi, tapi dua orang di sampingnya sudah mengarang cerita sendiri di benak masing-masing.
"Ternyata kamu sengaja berbuat seperti dulu agar tidak masuk Su Group ya?" Qu Yan terbelalak dan merasa dirinya hampir gila, "Kalau aku memang tidak memiliki bakat ke sana. Qingqing, kamu malah tidak ingin bergabung!"
Su Huiqing hanya tertawa dan tidak menjawab.
Tiga orang itu berjalan berdampingan, dan saat tiba di belokan, terasa ada angin berhembus.
Yu Xiangyang melihat sosok orang yang lewat secepat kilat itu dengan wajah tercengang, "Sial, cepat sekali orang itu!"
"Mungkin dia sedang melarikan diri, hanya saja di depan itu jalan buntu." Ujar Qu Yan sambil meraba hidungnya.
Baru saja Qu Yan menyelesaikan perkataannya, angin itu berhembus lagi, itu adalah seorang pria yang sangat kurus, terlihat berusia 30-40 tahun. Dia berhenti sejenak di depan mereka bertiga, kemudian mengulurkan tangan dan meraih Su Huiqing tepat di telapak tangannya.
Tepat pada saat ini, ada beberapa orang yang mengejar pria itu.
"Yu Xiangyang, cepat kalian berdua kemari!" Chu Xuning yang merupakan salah satu dari orang-orang itu mengenali Yu Xiangyang, raut mukanya tampak berubah dan menarik mereka berdua mendekat.
Kemudian dia melihat ke arah seberang, sekarang dia mengkhawatirkan Su Huiqing!
Pria kurus di hadapannya itu adalah tahanan yang kabur dari Guoji Center!
"Tuan muda Yu." Chu Xuning menatap pria di sampingnya.
Orang yang berdiri di sampingnya itu mengenakan kemeja hitam, wajahnya tampan dan memiliki sepasang mata hitam yang kini tengah melihat pria kurus tersebut. Tatapannya tampak tajam dan suaranya terdengar berat, "Lepaskan dia."
"Lepaskan dia?" Ujar pria kurus itu dengan sinis, "Kamu pikir aku bodoh? Apa aku masih bisa hidup kalau sampai jatuh di tanganmu?!"
Yu Shijin menatapnya, wajahnya terlihat sangat elegan, bahkan suaranya juga sangat hangat, "Kamu juga tidak akan punya kesempatan hidup kalau tidak melepaskannya."
Pria kurus itu tampak gemetaran, "Hari ini, aku akan membunuhnya atau kalian membiarkanku lari dari Kota Qing!"
Saat suasana semakin tegang.
Tiba-tiba terdengar suara tawa lirih.
Suaranya sangat lirih dan datar.
Lehernya masih dicengkram orang, tapi Su Huiqing malah terlihat biasa saja.
"Aku konfirmasi dulu," Su Huiqing mengeluarkan permen karet di mulutnya secara perlahan, lalu dia merapikan rambutnya, "Kamu sedang menyanderaku, benar kan?"