Kembali pada Waktu dimana Callista baru dicegat oleh Reram dan Sekelompok Demi Rogha Hades lainnya.
Zush!
Portal Anubies tiba tiba muncul di Ruangan Altar 12 Dewa Dewi Olimpus. Zeus hanya melirik ke arah Portal Anubies, nampaknya tak terlihat suatu tanda bahaya dari Portal tersebut jika di lihat dari cara lirikan mata Zeus.
Dap!
Suara langkah kaki yang melompat keluar dari Portal Anubies. ternyata dia adalah Dewa Hermes.
Hermes kini telah kembali ke Ruangan Altar Dewa Dewi kemudian ia duduk di tempatnya. Namun sepertinya Bola kristal besar Dewa Dewi kini mereka sedang Melihat aksi dimana Callista sedang terpojok oleh sekelompok Demi Rogha Hades.
Dewa Dewi nampaknya terlihat serius pertandingan 1 Vs 5 tersebut Pertarungan Callista Demi Rogha Hermes melawan 5 Demi Rogha Hades. Hingga akhirnya Callista berhasil kabur bahkan melumpuhkan semua Demi Rogha Hades dengan kekuatannya yang luar biasa.
"Keren... serius ada Demi Rogha yang punya Skill sebanyak itu?,"
pekik Apollo.
"Telepati, Pembaca pikiran, dan perubah wujud, bahkan badai Bunga bukankah itu mirip dengan skill Demi Rogha Demeter angkatan 499 aa... kalau tidak salah yang bernama Lisa saat pertandingan Duel melawan Yagura dari Demi Rogha Poseidon,"
jelas Athena yang nampaknya merasakan sesuatu ada yang tidak beres dengan Demi Rogha Hermes yang bernama Callista.
Nampaknya Dewi Athena mengetahui sesuatu hingga ia menebak nebak Callista seolah olah memancing perdebatan dengan suara cukup lantang yang dengan sengaja supaya Dewa Zeus mendengarnya apa yang di ucapkannya.
"hahaha tidak mungkin Putri dari kerajaan Draxin menjadi Demi Rogha 2x bahkan jikapun itu benar tidak mungkin kaka tetua kita menyetujuinya ya kan? Dewa Zeus,"
lontar Apollo.
Mendengar perdebatan tersebut kemudian Dewa Zeus menggebrak meja hingga Dewi Athena dan Dewa Apollo kini terdiam, nampak terlihat senyuman puas pada Athena ketika Zeus akhirnya mendengarkan ucapannya.
Brak!
"Hermes!!!,"
teriak Zeus.
Namun sepertinya Hermes hanya terdiam ketika Athena mulai mengatakan sesuatu yang nampaknya membongkar rahasianya meskipun memang bukan suatu rahasia yang di janjikan dengan Athena lebih tepatnya Rahasia Pribadi Hermes.
Ctar!
Kilatan Listrik cepat berwarna Biru kehitaman mengarah ke arah Hermes.
Zhung!
Gelembung Hitam Berkat tongkat Hades nampaknya Hades berusaha melindungi Hermes.
"Cih!,"
desis Zeus.
"Kaka tenanglah!,"
ucap Hades berusaha menenangkan Zeus,
"Menyelesaikan sesuatu dengan menghancurkannya tidak akan melegakan hatimu,"
lanjutnya.
"Hemmm... baiklah Hermes kau harus menjelaskan apa maksudmu dan siapa dia,"
pekik Zeus.
"DEWA HADES! jangan panggil aku Kakak itu tidak ada hubungannya dengan ini sekarang adalah tujuan kita mencari utusan untuk memperkuat segel T.K.O.D."
lanjut Zeus.
Kemudian Dewa Zeus sepertinya kini sedikit tenang akibat ucapan Dewa Hades. Nampak kini terlihat semua Dewa Dewi melihat serius ke arah Hermes nampaknya menunggu Hermes menjelaskan apa yang baru di perintahkan oleh Dewa Zeus.
"Benar... Benar apa kata Dewi Athena dia adalah Callista Mantan Rogha angkatan 499 Rogha yang saya Rekrut dari Kerajaan Draxin,"
jelas Hermes.
Nampak wajah serius pada Dewi Athena seolah olah dugaannya benar benar sesuai dengan prediksinya.
"Hah!?,"
ucap Apollo
"Saya benar benar meminta Maaf, telah merekruit kembali mantan Rogha di perekruitan yang ke 500 kalinya,"
ucap Hermes berusaha meminta Maaf hingga ia berdiri lalu menundukkan kepalanya di hadapan Dewa Dewi Olimpus.
"Karna saya yakin KALIAN PASTI TIDAK AKAN MENYETUJUINYA!,"
bentak Hermes.
Mendengar Hermes yang tiba tiba meminta maaf dengan nada Bentakannya membuat Dewi Hestia terpancing Emosi.
"Herm...,"
ucap Hestia yang berusaha berdiri menghampiri Hermes namun tangan Dewi Hestia tiba tiba di pegang oleh Dewa Poseidon yang berada di tempat duduk sampingnya sembari menunjukkan matanya ke arah Hermes seolah olah menyuruh Hestia untuk melihat Hermes lebih jelas.
Deg!
Dewi Hestia tiba tiba terkejut ketika Melihat Hermes mengeluarkan air matanya saat meminta Maaf kemudian Hestia duduk kembali di tempat duduknya.
"Jujur saya merasa bersalah jika tidak melakukan negosiasi dengan kalian namun karena saat itu...,"
ucap Hermes.
Saat itu Ketika Dewa Hermes telah kembali ke Dunia Olimpus yang lalu mengawasi para Demi Rogha yang melakukan perjalanan ke Dunia Olimpus dengan Portal Anubis yang berbeda beda. Saat Hermes sedang serius mengawasi tiba tiba...
Deg!
Jantung Hermes berdetak kencang tak karuan tidak salah lagi jika aura ini aura The King of Dragon.
"Tidak mungkin jika saya harus menunggu kalian ber minggu minggu karna akulah yang di tugaskan Oleh Dewa Zeus harus bertanggung jawab atas keselamatan Demi Rogha saat menuju ke Dunia Olimpus,"
jelasnya.
"Hemmm,"
gumam Zeus nampaknya Dewa Zeus mendengarkan dengan serius penjelasan Hermes.
"Jika saya harus mendatangkan satu per satu para Demi Rogha itu tidak mungkin karna belum pasti jika Dari Daftar 69 Demi Rogha belum pasti Aura TKOD ada di antara mereka dan kemungkinan lainnya adalah Penyusupan,"
jelas Hermes.
Nampak Wajah terkejut pada Dewa Dewi lainnya ketika mendengar kata kata 'penyusup' saat Hermes berusaha menjelaskan kondisinya pada saat itu.
"Lalu... karna tidak mungkin jika aku harus melakukan semuanya sendirian akupun pergi ke Dewa Hades yang kemudian meminta pendapat darinya,"
jelas Hermes.
Nampak Dewa Dewi lainnya kini tertuju pada Dewa Hades kini mereka menatap Dewa Hades.
"Hades...,"
batin Dewi Athena.
"Kemudian Dewa Hades menyutujui rencanaku tanpa melakukan perdebatan,"
ucap Hermes.
"Hades kenapa kamu juga.....,"
pekik Apollo
"Ah tidak tidak bukan begitu maksudku coba bayangkan saat itu kalian semua pasti sibuk dengan mengurus Demi Rogha belum lagi jadwal kalian pergi ke Dunia lain.
saat itu hanya Dewa Hermes lah yang memiliki luang waktu bahkan dengan tugas Pertanggung jawaban keselamatan Demi Rogha Dari Dewa Zeus, bayangkan jika kalian di posisi Hermes... pasti kalian akan melakukan sesuatu meskipun pada akhirnya akan menjadi perdebatan ketika kalian mengetahui akan semua hal itu,"
jelas Hades.
Dewa Hades sepertinya berusaha menjelaskan keadaan apa yang sedang di rasakan oleh Hermes, terlihat nafas lega Pada Dewa Zeus.
"Baiklah aku akan membiarkan mu melanjutkan Rencanamu sebelum itu bisakah kau jelaskan kenapa kamu merekrut kembali Callista,?"
ucap Hades.
"Ah lalu bagaimana dengan hasil Rencanamu,"
ucap Apollo yang sepertinya merasa penasaran dengan Rencana Hermes.
"ah tunggu Hermes! sepertinya aku tak butuh penjelasan darimu jika Rencanamu hanya akan merusakan Ujian metode baru yang barusan kita Rencanakan,"
tiba tiba Zeus berubah pikiran.
"Ujian y...,"
batin Hermes.
Kemudian tiba tiba Hermes tersenyum seolah olah barusan apa yang di ucapkan oleh Zeus tidak menghalangi rencananya.
"Justru karena berkat Bantuan dari Demi Roghaku aku jadi tahu tentang semua pikiran Demi Rogha, tentu saja Rencana itu tidak akan merusak Ujian Metode terbaru kita,"
jelas Hermes.
Sepertinya beberapa Dewa Dewi tak begitu mengerti dengan apa yang di ucapkan oleh Hermes.
"emm baiklah aku jelaskan mulai dari mana ya emmm ah Mulai dari Angkatan Demi Rogha ke 499,"
ucap Hermes.
"Heh langsung ke intinya saja lama,"
pekik Apollo.
"Berisik Apollo!,"
geram Zeus, nampaknya membuat Apollo kini menjadi terdiam.
***
Kemudian Hermes mulai menceritakan pada Callista Ta'Sern.
Callista awalnya hanya memiliki 2 skill.
1. anagnóstis myaloú
2. dan O.G.E atau óloi gia énan
Awalnya Callista tak bisa menggunakan skill óloi gia énan, karena kelemahannya yang hanya bisa membaca masa lalu Orang Skill anagnóstis myaloú, Callista hanya di manfaatkan oleh teman 1 Teamnya. Lalu saat ujian Di mulai tak ada yang menyerang dia bahkan meremehkan Callista seorang putri dari kerjaan Draxin Nimfa Kuno. banyak yang takut menyerang Callista jika siapapun yang berurusan dengan kerajaan Draxin akan di hukum mati. Kemudian saat itu dimana tiba tiba ada orang yang membunuh seorang Pria saat ujian tersebut di depan matanya dengan terpotong potong tubuhnya. menyadari hal tersebut Callista terpaku ketika melihat Seorang Pria yang mati begitu saja di depannya hanya demi kelulusan sebuah Ujian. lalu saat itulah óloi gia énan Callista bisa di aktivkan.
hingga dia membunuh semua Demi Rogha Hermes lalu ialah yang menjadi Rogha Hermes.
***
"Oloi Gia Enan O.G.E?skill yang dapat meniru Skill milik target, skill langka Kuno dari Kitab Hermes?,"
ucap Ares.
"Hemm... tidak kusangka ada Rogha Yang bisa mendapatkan skill tingkat tinggi milik mu Hermes,"
tanya Hepaistus.
***
Hermes sendiri terkejut pada saat pemilihan Rogha yang ke 499 jika ada Rogha yang bisa mengendalikan Skill tingkat Tingginya yang menurutnya sangat Sulit untuk bisa di kendalikan oleh Rogha. Di saat pemilihan Rogha yang ke 500 ada sesuatu yang ganjal mulai dari aura TKOD yang tiba tiba muncul ketika para Demi Rogha mulai di jadwalkan di kirim ke Olimpus.
awalnya demi Rogha Hermes hanya 6 orang yaitu Xer,Xen,One,Virt,Hage,dan Hegi, tidak termasuk Barley dan Callista.
Callista orang yang terakhir di pilih setelah Barley di pilih dengan keadaan darurat oleh Dewa Hermes ia menyelamatkan Manusia dari ancaman manusia PROF.Corty Xiory salah satu manusia yang bisa mengembangkan Anubies untuk menuju ke Dunia Olimpus.
Dengan permintaan Pak Feri kepada Dewa Hermes kemudian Hermes menyetujinya hingga merekruit Barley menjadi Rogha.
namun semuanya menjadi berubah ketika ada aura TKOD yg tiba tiba muncul bahkan Saya yakin Kalian pasti merasakannya.
Dewa hermes yang bertanggung jawab atas keselamatan semua Demi Rogha yang termasuk pengawas Demi Rogha kemudian Ia terpaksa merekruit Kembali Putri Callista dari kerjaan Draxin yang berada di ujung Dunia Olimpus.
Saat itu terjadilah Negosiasi Dewa Hermes dengan Kerajaan Draxin kerajaan Nimfa kuno. tentu saja Callista sudah bukan seorang putri lagi bahkan dia sudah menjadi Ratu dari kerajaan Draxin.
Awalnya kerajaan menolak kemudian Callista kabur dari kerjaan lalu menyusul Dewa Hermes. berkat Skill Unik yang dimiliki oleh Kerjaan Draxin yang dapat merubah wujudnya untuk tetap terlihat lebih muda seperti kalangan umur 17 an.
Dap!
Dap!
Dap!
"apakah kamu yakin tidak apa apa kabur dari kerajaanmu sendiri,"
ucap Dewa Hermes.
"hahaha jangan begitu dong mulai sekarang aku bukanlah Ratu dari kerjaan Draxin jadi anggap saja aku adalah Roghamu 500 tahun yang lalu Okeh?,"
ucap Callista.
Dewa Hermes nampak terkejut merasa nonstalgia ketika kembali melihat wujud Callista yang nampak terlihat mirip seperti saat 500 tahun yang lalu dimana Callista adalah Angakatan ke 499 Demi Rogha Hermes.
"Lagi pula Ujian kali ini bukanlah hal yang biasa kan, bisakah Anda menjelaskan apa maksudmu dari Ancaman Hancurnya Dunia Olimpus dan Dunia Lain termasuk Dunia Manusia,"
tanya Callista merasa penasaran.
Sepertinya tiba tiba Dewa Hermes mengingat sesuatu kembali tentang T.K.O.D pada saat itu dimana hanya Gaia yang dapat menyegel T.K.O.D. tiba tiba Dewa Hermes berhenti di depan Bangunan Rumah yang lumayan cukup besar di depan terdapat Tulisan.
'Spiti Dewa Hermes'
"Hee Spiti!!! benar benar berbeda dengan ujian lalu yang di campur dengan Rogha lainnya!,"
ucap Callista yang kemudian tiba tiba berlari memasuki Spiti mendahului Dewa Hermes.
"Eh tunggu aa... aku harus menjelaskan nya hemm baiklah Semuanya berada di tanggung jawabku bahkan jabatan 12 Dewa Dewi Olimpus bisa terancam jika aku melakukan sesuatu hal yang berantakan,"
batin Hermes kemudian ia memasuki Spiti.
Kreak!
Saat Dewa Hermes membuka Pintu spiti nampak terlihat Callista di kerumuni oleh Demi Rogha Hermes lainnya, terlihat Xer, Xen anak kembari yang berkelahi berebutan tempat duduk ingin duduk di samping Callista dan One yang sepertinya menyandingi Minuman ke Callista.
Ketika Demi Rogha menyadari Dewa Hermes datang bersama dengan Callista kemudian mereka semua kini berlutut di hadapan Dewa Hermes.
"Dewa Hermes maaf kami langsung mendekatinya,"
ucap Barley berusaha meminta maaf.
"Heee Barley kamu kan tidak bersalah harusnya yang bersalah Aku,Xen terus itu, dia,"
jelas Xer berusaha menjelaskan keadaan meskipun nampaknya tidak dengan kondisi yang tepat.
"Diam sssttt Xer kita lagi Hormat,"
desis One.
Kemudian Xer menyadari kesalahannya. lalu Dewa Hermes segera menyuruh mereka untuk duduk dengan santai.
"Begini... sebenarnya...,"
ucap Dewa Hermes yang sepertinya benar benar terbingung mulai dari mana dia akan menjelaskannya.
Tiba tiba Callista berdiri di samping Dewa Hermes.
Dap!
Dap!
Dap!
"Namaku adalah Callista Ta'Sern Putri dari kerjaan Draxin Nimfa Kuno,"
ucap Callista.
kebetulan Di antara Demi Rogha Hermes tidak ada seorang Nimfa semuanya adalah Manusia jika saja ada seorang nimfa pasti kedok Callista yang sebenarnya seorang Ratu dari Kerajaan Draxin akan terbuka.
"Saya adalah Mantan Rogha Hermes,"
ucapnya sambil tersenyum bangga.
Nampak ekspresi terkejut pada Dewa Hermes.
"Hei Callista kamu ingat kan ,"
ucap Hermes dengan telepatinya ke arah Callista.
"Diam diam diam serahkan saja mereka padaku pasti aku akan membuat mereka mengikuti rencanamu,"
balas Callista dengan telepatinya juga.
Melihat hal itu terlihat perdebatan antara Callista dan Dewa Hermes meskipun tidak ada suara membuat Demi Rogha Lainnya terbuat bingung dengan apa yang di lakukan mereka.
Terlihat seorang Pria dengan tatapan mata tajamnya seolah olah ia mencurigai Callista.
"Anu Kaka cantik kalau kaka adalan mantan Rogha brati sebelumnya ada berapa orang yang jadi Rogha,"
lontar Xer merasa penasaran sembari bersamngat nampaknya Xer sangat ingin lolos hingga menjadi Rogha.
"yang lolos adalah Aku saja Hehe,"
ucap Callista.
Nampak ketika Callista mengucapkan apa yang barusan di ucapkannya membuat Demi Rogha lainnya terkejut, bahkan Xer yang tadinya bersemangat sembari tersenyum senyum tiba terdiam lalu nampak ekspresi terbingung pada Xer.
"anu Kaka lalu mereka yang Gagal bagaiaman dengan mereka apakah di Pulangkan ke Dunia,"?
tanya Xer.
Nampak ekspresi serius pada Barley,One, Virt dan lainnya menunggu jawaban yang sepertinya sangat penting dari mereka.
" emmm gimana njelasinnya ya mereka semua mati, ah kalau tidak salah Dewa Dewi menghapus keberadaannya Demi Rogha yang gagal di Dunia manapun,"
jelas Callista dengan ekspresi Polosnya.
Deg!
Deg!
Tes!
terlihat keringat dingin pada Xer ketika mendengar bahwa Demi Rogha yang gagal 'Mati'.
"Hehehe kaka bohongkan supaya Kami takut,"
ucap Xer dengan senyuman di buatnya seolah olah menduga jika barusan yang dikatakan oleh Callista adalah Bohongan.
"Cih,"
desis Virt.
"Benar loh aku tidak bohong tanyakanbsaja pada Dewa Hermes,"
ucap Callista.
"Anu Dewa Hermes tadi Kaka Callista Berbohong kan...,"
ucap Xer seolah olah memohon kepada Dewa Hermes jika apa yang di katakan Callista adalah Bohong.
"Benar...,"
ucap Dewa Hermes.
"Huft benarkan Bohong...,"
nampak Ekspresi lega pada Xer.
"Benar itu semua terjadi...,"
lanjut Dewa Hermes.
"heh!?,"
desis Xer kemudian Xer tiba tiba pingsan.
Bruk!
"Kalian... kalian siapa sebenarnya tidak mungkin Jika Dewa Dewi membiarkan semuanya terjadi kematian Manusia sia sia,"
teriak Xen ketika melihat Xen pingsan.
Nampak suasana semakin memanas bahkan ketika melihat Xer pingsan pun Dewa Hermes hanya terdiam. sepertinya semua benar benar di kendalikan oleh suasana yang begitu tak karuan.
"Bohong! Bohong! Bohong!!! kalian Bohong kan!! ujung ujungnya nanti Prank seperti video WeToube yang terkenal pada tahun 20 an,"
teriak One.
Dap!
Dap!
Dap!
Tiba tiba seorang Pria yang berada di ujung ruangan yang nampaknya Ekspresinya tidak begitu ketakutan ketika mendengar kenyatannya dari mantan Rogha Angkatan 499. seolah olah ia tahu sesuatu.
"Namaku adalah Virt, saya tahu Dewa Hermes pasti akan merencanakan sesuatu kan? apa yang kau minta membawa mantan Rogha membiarka dia menjelaskan Pengalamannya pada kami seolah olah dengan sengaja memberikan kenyataan apa yang akan terjadi kedepannya, beri tahu kami apa rencana Anda Dewa Hermes,"
ucap Virt nampaknya Virt sedari tadi terdiam dia menganalisa keadaan.
"Hee dia pintar juga tahu semua rencana , yaa meski memang benar itu tujuan nya,"
batin Callista.
Nampaknya Dewa Hermes masih terdiam sepertinya Dewa hermes masi menimbangkan Akan rencananya. kemudian Callista melirik ke arah Dewa Hermes sepertinya Callista mengetahui apa yang sedang di pikirkan Dewa Hermes.
"Sebenarnya dia mau meminta tolong kepada Kalian untuk menjalankan Rencananya ancaman dari The King of Dragon,"
jelas Callista.
"ha Ogah... kalau kami ujung ujungnya mati kami tidak akan menjalankan Rencananya lagi pula Kami tidak mau mengikuti Ujian Rogha lebih baik diam di sini,"
bentak One.
Lalu Callista menjelaskan apa itu The King of Dragon.
Note: Eps ada pada bagian Prolog.
Setelah Callista selesai menyelesaikan penjelasan pada Mereka nampak Demi Rogha tersebut sepertinya terlihat sedikit tenang.
"Begitu ya... lalu apakah kami boleh meminta imbalannya?,"
tanya Xen.
"Ah imbalannya sudah aku siapkan kok,"
balas Callista.
"Diam! kami tidak butuh harta di sini jika ujung ujungnya Mati dalam Ujian, biarkan kami meminta Imbalannya dengan permintaan kami sendiri,"
ucap Xen nampaknya mulai berdiri kemudian Barley menahan Xen untuk tidak melakukan sesuatu yang tidak sopan di hadapan Dewa Hermes.
"aku tahu ko, makanya aku sudah mempersiapkan Imbalan untuk kalian,"
jelas Callista.
"Imbalan nya adalah 'untuk Demi Rogha yang gagal akan di kirim kembali ke Dunianya Masing masing' bagaimana Dewa Hermes apakah kau akan menyetujuinya?,"
ucap Callista yang kemudian melirik ke arah Dewa Hermes.
Ketika mendengar imbalan yang di tawarkan Oleh Callista kemudian Xer,Xen,Virt dan lainnya terlihat begitu tenang dan nampak bahagia.
Ketika Dewa Hermes menyadari jika Mereka kembali bahagia jika ada jaminan untuk Misi yang akan di berikannya. Nampaknya Dewa Hermes seperti membuat keputusan yang matang.
"Anu jadi Misi apa yang harus kami lakukan untuk bisa mendapatkan Imbalan tersebut,"
tanya One.
Kemudia Dewa Hermes tersenyum kepada Mereka nampaknya Dewa Hermes juga ikut bahagia ketika mereka semua kini kembali ceria dan bersemangat.
lalu Dewa Hermes menjelaskan Misi pada Mereka. Membagikan tugas masing masing pada Demi Roghanya Mulai dari Callista, Barley,Virt, One, Xer,Xen,Hage dan Hegi. Bahkan memberikan Papan Tulisan di ruangan
'Team Whiters'
***
"Jadi!? kamu Memberikan Misi pada mereka Tugas yang berat harus dilakukan pada mereka ?bagaimana mereka mau, lagipula Demi Rogha... mereka tidak sekuat dengan Callista kan?,"
ucap Dewa Ares.
"Memang mereka tidak sekuat Callista tapi berkat dukungan Callista membuat semuanya seimbang,"
jelas Hermes
"tentu saja semua Misi yang kuberikan tidak semena mena Rencana saya juga tidak main main untuk mempertaruhkan jabatan 12 Dewa Dewi Olimpus,"
jelas Dewa Hermes.
"Hemmm Aku tidak sabar akan menghapus Namamu dari daftar 12 Dewa Dewi Olimpus jika Rencanamu Gagal Hermes ingat itu baik baik,"
pekik Dewa Ares.
Kemudian Dewa Hades langsung memotong ucapan Dewa Ares meskipun nampaknya ucan Dewa Ares sudah selesai.
"Sebelum Hermes kembali Merekrut Callista dia sudah membicarakannya padaku terlebih dahulu jadi jika Rencana Hermes Gagal Aku juga bersalah karena mengijinkan Rencananya jadi Hapus juga Namaku dari Daftar 12 Dewa Dewi Olimpus,"
pekik Hades.
"Hades...,"
batin Athena.
Sepertinya Dewa Hades sudah tahu akan adanya Team Whiters yang menjalankan misi dari Dewa Hermes itulah kenapa Dewa Hades tau akan Team Whiters bahkan untuk membuat Demi Rogha Hades merasa semangat ia sampai meremehkan Team Whiters pada Demi Roghanya meskipun semuanya adalah kebohongan semata dengan tujuan untuk tidak menganggu Misi dari Team Whiters.
"Hemm siapa sangka jika Reram dan teman temannya justru tertarik dengan Demi Rogha Hermes sepertinya ucapanku waktu itu merusak misi Team Whiters."
Namun Hermes menyangkal.
"hahaha tenang saja Dia bukanlah Demi Rogha maupun Rogha dia adalah tangan kananku tidak akan mudah membunuh dia hehe,"
namun di akhir perdebatan Dewa Hermes tiba tiba mengatakan sesuatu.
" aaa anu sebenernya semua yang ku lakukan tidaklah gratis,"
ucapnya.
"haaa apa maksudmu,"
teriak Dewa Zeus.
"aah tidak tidak bukan masalah dengan Sesuatu yang besar. tentu saja Mereka tidak semudah itu diberikan Misi yang berat, setelah Callista memberi tahu tahu mereka pengalamannya semua terkejut, berkat permintaan imbalan dari Callista semua Demi Rogha menjadi semangat."
jelas Dewa Hermes.
tentu saja Dewa Dewi merasa terkejut, namun tidak dengan Dewi Demeter.
"hemm begitu y jaminan untuk memberikan semangat pada misi mereka... Pasti akan menguntungkan Mereka apapun jaminannya,"
batin Dewi Demeter.
"ah Maaf maaf sepertinya untuk misi yang lainnya aku tidak bisa memberi tahu kepada kalian hehehe,"
ucap Hermes.
"aa yasudahlah asalkan kau janji tidak merusak Ujian yang barusan kami buat itu tidak masalah, jika mereka mengacaukan ujiannya aku akan menghapuskan keberadaan mereka lalu menghapus mu dan Hades dari daftar 12 Dewa Dewi Olimpus,"
ancam Ares merasa kesal.
bla bla bla perdebatan Dewa Dewi mulai tak terkendali hingga membahas masalah pribadu Mereka.
selesai perdebatan Mereka.
kemudian Bola Kristal para Dewa Dewi mengarah pada Callista yang telah berhasil kabur dari Sekelompok Demi Rogha hades kini Callista berhasil bertemu dengan teman temannya Xer,Xen,One,Virt,Aser,dan Hegi.