(POV ANTARA)
"sesuai dengan tujuan penelitianku yaitu mencari tubuh manusia yang hilang,apa kah kau melihat kemanakah para tubuh manusia disaat kau berhadapan dengan para mutan S di surabaya???"
"tidak, Aku tidak tau kemana tubuh mereka, karena waktu itu aku sedang fokus melawan mutan"
"hm sepertinya emang sulit ya tugas ini hahaha???"
kalo dipikir pikir benar juga, dia sepertinya terus meneliti tentang ini tapi sampai sekarang belum ada hasilnya sampai sekarang.
"iya, sepertinya kau juga kelelahan karena kasus ini"
"ya, begitulah apa boleh buat,ini adalah tugasku sebagai pemimpin penelitian ini"
"dan juga tugasmu sangat bearti bagi seluruh umat manusia kan"
"iya, baik pertanyaan selanjutnya adalah, apa kau hanya membawa satu temanmu itu dan tidak mengetahui apa yang terjadi dengan yang lain???'"
"iya,dia adalah Risa dan juga Aku tidak mengetahui apa yang terjadi dengan yang lain setahuku mereka kehilangan nyawa atas kejadian itu"
"andai saja mutan itu tidak muncul, maka semua itu tidak akan terjadi"
"iya, kau benar"
orang ini sangat baik sepertinya, tidak seperti yang dikatakan oleh Raka. dan dia mempunyai niat yang baik juga. kuharap semua orang seperti dirinya.
"baik, selanjutnya lagi, siapa aja orang kau kenal saat menghadapin mutan kelas S itu?"
"yang kuketahui saat itu adalah Risa wakil GajahMada Logistic dan om Yudha selaku pemimpin pasukan disana"
"hanya itu, tidak ada yang lain?"
"oh ya, ada satu lagi, yaitu penjaga gerbang disana dia kehilangan nyawanya setelah menyelamatkan nyawaku saat melawan mutan kelas S."
"apa kau tidak melihat ada yang aneh dari mereka???"
"tidak,tidak ada"
"rupanya kau sangat hebat Antara bisa melawan mutan kelas S dengan berani"
lagi lagi dia seperti itu kepadaku ,Aku mulai yakin bahwa dia orang yang baik seperti orang baik lainnya.lebih baik Aku tidak memikirkan lagi apa yang dipikirkan Raka.
"Aku tidak melihat ada sesuatu yang aneh, cuma…Aku sangat berterima kasih ke penjaga itu berkat dia Aku masih ada sampai saat ini"
"iya, syukurlah, kalo tidak GajahMada Logistic akan kehilangan seorang pemimpin seperti kamu antara hahaha"
"iya"
"hmm....tapi kalo dipikir seharusnya dia menjaga di depan gerbang karena itu adalah tugasnya, akan tetapi,dia malah menyelamatkanmu."
"soal itu saya tidak tau kenapa, yang pasti adalah dia tiba-tiba datang menyelamatkan ku dan kehilangan nyawanya"
"kau benar dan juga dia termasuk dari orang yang tubuhnya menghilang"
"apa….tubuh dia menghilang juga?!,bagaimana dengan om yudha apakah tubuhnya juga menghilang??"
"ya, termasuk ketua pasukan itu, sangat disayangkan tubuh dia juga menghilang."
kenapa mereka berdua harus mati dalam kondisi seperti itu. padahal mereka berdua telah mengorbankan nyawanya demi Aku. sepertinya semua ini adalah salahku, gara-gara Aku mereka berdua mati dan berakhir dalam kondisi seperti ini.
"aku turut berduka cita antara, atas kehilangan orang orang dekatmu"
"ah iya, terimakasih"
"baik, pertanyaan terakhir buatmu antara, kudengar tanganmu waktu itu putus terus kenapa sekarang yang kulihat baik baik aja??"
"oh ini berkat Dr.Clara dia yang menyembuhkan waktu itu"
"oh baguslah kalo begitu, baiklah itu saja yang ingin kutanyakan terimakasih sudah menjawabku, lain kali aku akan meminta bantuanmu lagi"
"ah iya, bilang saja kalo perlu bantuan lagi,akan kubantu semampuku"
"oke, makasih antara maaf telah merepotkanmu"
"iya,sama sama"
*tap tap tap
"rupanya dia orang baik kan Raka,tidak seperti yang kau pikirkan, dan kuharap penelitian itu secepatnya ada hasil"
"iya"
" siip, dan juga dimana Risa dari tadi tidak ada dan biasanya dia yang menerima tamu"
" dia sedang dibelakang menyusun logistik buat besok"
"oh ok, astaga dokumenku belum selesai, bisa-bisa Risa pasti memarahiku, hahahah"
"hmm"
———