Chi Huan bersiap untuk pergi. Menurutnya, urusan pribadi Mo Shiqian tidak ada kaitannya dengan dirinya. Saat ia hendak pergi, ia menoleh ke samping dan melihat bahwa orang yang tadi di sampingnya kini sudah tidak ada. Lebih mengejutkannya lagi, ketika Chi Huan mendongakkan kepalanya, ia melihat Ning Youran sudah berada di pelukan Tang Yueze. Satu tangan Tang Yueze memegang pinggangnya, sedangkan satu tangan lainnya memegang belakang kepala Ning Youran dan menciumnya. Mo Shiqian bisa melihat jelas bahwa Chi Huan saat ini benar-benar sangat marah. Masalah tentang Chu Xi saja ia peduli, apalagi Ning Youran yang merupakan sahabatnya.
Setelah beberapa saat, Tang Yueze yang saat itu sedang mendekap Ning Youran pun melonggarkan pegangannya. Sebelum ia melihat dengan jelas seperti apa wanita yang diciumnya, lengannya sudah kosong. Kemudian, di detik berikutnya, tamparan keras mendarat di wajahnya.
Chi Huan sangat marah. "Tang Yueze, apa yang ada di pikiranmu? Begitu melihat seseorang, langsung menciumnya. Apa kamu pikir kamu sedang mencium ikan? Kamu mau melibatkan Youran dalam masalahmu yang berantakan itu?"
Chi Huan kemudian memukuli Tang Yueze. Belum sempat Tang Yueze bereaksi, Chi Huan kembali memukulinya. Melihat mereka bertengkar, Mo Shiqian tidak tahan lagi. Ia segera memegang tangan Tang Yueze dan memelintirnya. "Jangan sentuh dia," katanya dengan dingin.
Liang Manyue yang berdiri di sana melihat Mo Shiqian saat itu tampak berbeda. Auranya mendadak sangat dingin dan matanya menggelap seperti tinta. Sementara itu, Tang Yueze menyentuh wajahnya yang dipukul oleh Chi Huan. Lalu, ia menatap Ning Youran, Chi Huan, dan pria yang melindungi Chi Huan secara bergantian.
Tang Yueze tiba-tiba tertawa dan berkata, "Mo Shiqian, kenapa aku merasa kamu lebih peduli pada majikanmu daripada tunanganmu? Jika tidak, bagaimana mungkin kamu tidak tahu kalau ayah tunanganmu sedang dirawat di rumah sakit karena kecelakaan?"
Jelas kalimat ini membuat hati Liang Manyue tertusuk. Wajahnya mulai sedikit memucat. Chi Huan pun yang saat ini sudah kepalang emosi pada Tang Yueze benar-benar sudah tidak mau menatapnya lagi. Belum lagi, Chi Huan juga tidak puas dengan wanita pilihan Mo Shiqian. Ketidakpuasan ini sepertinya terjadi karena Mo Shiqian selama ini telah terlalu banyak menolak wanita. Bahkan, pria sekelas Tang Yueze turut menjadi korban ketidakpastiannya? pikirnya.
Namun, biarlah ketidakpuasan tetap menjadi ketidakpuasan. Chi Huan jelas tetap tidak terima jika tunangan Mo Shiqian dibawa oleh Tang Yueze. Ia pun berkata sambil tersenyum dingin, "Tuan Tang, apakah mengatakan hal yang tidak jelas kepada gadis muda seperti ini tidak membuat Anda merasa bersalah?"
Mo Shiqian melirik Chi Huan sambil membatin, Gadis muda? Padahal, Chi Huan berusia dua tahun lebih muda dibanding gadis itu.
Tang Yueze menyipitkan matanya. "Maksudmu aku berbohong padanya?"
"Setiap orang memiliki kontrak pernikahan, Tuan Tang. Apakah Anda tahu bahwa memaksakan diri untuk masuk di kehidupan seseorang itu sama saja seperti merebut sesuatu milik orang lain? Jika Anda bilang bahwa Anda begitu mencintainya, memangnya Anda bisa menikahinya? Belum lagi, ada wanita lain yang sudah dipilihkan ayah dan ibu Anda. Jangan bilang bahwa Anda tidak bisa membuat keputusan atas pernikahan Anda sendiri. Sudah begitu banyak wanita yang datang dan pergi. Apakah Anda yakin Anda benar-benar mencintainya? Atau jangan-jangan Anda hanya ingin mengejarnya?"
Wajah tampan Tang Yueze membeku sesaat. Ia tidak bisa menemukan bantahan untuk menjawab kata-kata Chi Huan. Ia hanya bisa memandang Chi Huan yang berbicara dengan penuh amarah sambil mengerutkan kening. Namun, pada akhirnya, ia mencibir dengan suara dingin, "Chi Huan, apakah kamu pikir semua pria sama seperti Mo Xigu? Karena tidak dapat memutuskan pernikahannya sendiri, dia akhirnya hanya bisa menikahi wanita yang tidak dicintainya."
Kini senyum yang ada di wajah Chi Huan lah yang membeku dan memudar. "Anda baru saja kalah bersaing masalah cinta. Keputusan pernikahan apa yang Anda putuskan? Anda memandang rendah Mo Xigu yang tidak menyukai saya? Sekarang jika dibandingkan dengan Anda, setidaknya saya bisa menikah dengan orang yang saya sukai. Sedangkan Anda? Sudah menjadi pihak ketiga, tidak bisa menikahinya pula," balas Chi Huan dengan nada dingin.
Ning Youran menarik ujung baju Chi Huan dan memberi kode agar sahabatnya itu segera mengakhiri perseteruan ini saja.
"Cukup!"
Tiba-tiba, terdengar suara yang ternyata berasal dari Liang Manyue. Setelah selesai berbicara, ia pun melarikan diri. Tang Yueze ingin mengejarnya, tapi Chi Huan menahannya. Pria itu mengerutkan keningnya. "Chi Huan, lepaskan aku!"
"Minta maaf pada temanku dulu. Kamu sudah melecehkannya!"
Ning Youran hanya diam melihatnya. Sebelum pergi, Mo Shiqian menatap Chi Huan yang berada d idepannya sambil berpikir, Bagaimana mungkin Tang Yueze tidak mengerti yang dimaksud Chi Huan? Beberapa orang di sekitar melihat hal ini seakan sedang menonton drama.
Sementara itu, Tang Yueze malah berpikir, Wanita memang menyebabkan banyak masalah. Mereka tidak bisa mengerti bahwa sekarang aku harus segera mengejar seseorang? Ia pun menatap Chi Huan dan Ning Youran dengan tatapan dingin.
Ning Youran mengangkat tangannya dan menyeka bibirnya dengan lengan bajunya. "Kamu tidak suka padaku?" tanya Tang Yueze pada Ning Youran sambil menyipitkan mata dan menatap dengan dingin.
Mendengar Tang Yueze, Chi Huan semakin marah. Menurutnya, menyeret seseorang lalu menciumnya secara tiba-tiba adalah tindakan yang lebih tak tahu malu daripada mengetahui bahwa seseorang itu menyukainya lalu ia menciumnya lagi.
Ning Youran memandang pria bertubuh tinggi di depannya, lalu berkata dengan sungguh-sungguh, "Tuan Tang, sepertinya Anda harus mengejar Nona Liang. Sepertinya dia lari karena marah padamu."
Tang Yueze melirik Chi Huan dan Ning Youran sekilas, lalu berjalan melewati mereka. Chi Huan memandang punggung pria itu dan bergumam kesal, "Youran..."
Ning Youran menarik pergelangan tangan Chi Huan. "Kamu masih ingin memukulnya? Mo Shiqian sudah tidak ada. Bagaimana jika nanti dia balik memukulmu?"
"Kamu kelihatannya marah," kata Chi Huan sambil mengerucutkan bibirnya.
Ning Youran segera menarik Chi Huan ke dalam lift, lalu berkata, "Sudah... Sudah... Kamu sudah memberikan peringatan di depan banyak orang. Dia sudah tertekan."
"Apakah kamu mengkhawatirkannya?" tanya Chi Huan sambil melirik Ning Youran.
"Dengar-dengar dia tidak pernah serius dengan siapapun," kata Ning Youran.
"Sudah tidak serius, menjadi perebut pula," timpal Chi Huan.
Ning Youran terdiam sesaat, lalu berkata, "Tapi, bodyguard-mu sepertinya tidak segampang itu. Kamu sudah bersamanya bertahun-tahun kan? Apa kamu tidak tahu apa-apa tentang dia?"
"Aku tidak tahu. Aku tidak terlalu memahaminya."
"Tapi, kamu begitu mendukungnya barusan. Kamu menghentikan Tang Yueze dan tidak membiarkannya pergi dengan Liang Manyue."
"Aku menolong orang lain karena kemauanku sendiri. Apalagi, Tang Yueze adalah perebut kekasih orang."