Chereads / Terjebak suami artis dan tunangan CEO / Chapter 6 - Sejuta Alasan

Chapter 6 - Sejuta Alasan

Mika sedang mengemudikan mobilnya menuju kampung halamannya, kerumah orang tuanya. Dayana yang hanya duduk dan selekali milihat hamparan sawah di sepanjang jalan yang di terangi lampu lampu jalan yang menenangkan sementara Mika fokus untuk mengemudikan mobilnya

"Bukan kah kau artis?" Dayana bertanya keheranan pada Mika, " jika kau artis maka akan ada banyak wartawan nanti yg meliput, aku tidak bersedia muncul di TV."

" Aku tau, aku juga tidak akan merusak karirku dengan mengumumkan pernikahan mendadak ini" Mika menjawab santai

seolah Dayana melihat jalan keluar dari masalahnya, tersirat senyum di wajahnya

" Bagaiman kalau kita menikah setelah aku hamil? jika aku tidak hamil maka tidak akan ada masalah diantara kita." Dayana mulai mencoba kebimbangan

" G masalah, akan aku pastikan kau hamil setelah malam ini, di depan ada penginapan, kita akan menginap di sana dan besok pagi kita kembali ke kota" Mika mulai mengancam Dayana untuk mematahkan ide konyol Dayana

" Brengsek..." Dayana memaki nya dan Mika hanya tertawa mendengar umpatan Dayana

" Bagaimana kalau orang tuamu tidak setuju? secara aku bukan warga negara ini, orang asing yang tidak dikenal" Dayana memulai kembali provokasinya

" Ayah akan membunuhku jika aku tak menikah dengan mu" Mika menjawab lemas

" Apa maksud mu?" Dayana menjawab dengan keheranan dan memandang Mika

" Ya dia akan membunuhku, karna sudah tidur dengan perempuan dan tidak bertanggung jawab sesudahnya" masih dengan santai

" Dia tidak akan tau kalau kau tak memberitahu nya kan?" Dayana masih mencoba usahanya

" Sudah lah, jangan lagi membahas apapun besok kita akan menikah, dan tidur lah sebelum aku tiduri" mika menjawab dengan malas dan sedikit mengancam untuk menggagalkan usaha Dayana

" Dasar lelaki mesum" Dayana menjawabnya dengan kesal dan terlihat Mika tersenyum dengan jawabannya

Dayana mulai memalingkan wajah dan menatap ke arah luar kaca mobil, kemudian terpikir oleh nya sesuatu

" O ya berapa usiamu?" karna Dayana melihat lelaki itu begitu tampan dengan wajah yang masih muda

" 25 tahun" jawabnya singkat

" malang sekali nasibmu menikah dengan yang lebih tua adik" jawabnya dengan nada mencemooh karna Dayana berusia 28 tahun

Mika hanya tersenyum tanpa terkejut karna dia telah melihat kartu Identitas Dayana dan dia tau berapa usia Dayana saat ini, karna dari segi wajah dia tak terlihat lebih tua darinya.

...

Suasana rumah mewah di tengah persawahan dengan lampu yang terang menjadikan rumah itu seperti istana diantara rumah penduduk lainnya dengan rumah dua tingkat dan pagar tinggi yang mengelilinginya.

" Dayana, bangun..." Pelan Mika membangunkannya

Namun Dayana tak juga bereaksi dengan suara mika, perlahan Mika menatap wajah Dayana dengan lembut, " Benarkah kau 28 tahun, tapi wajah mu tak terlihat setua itu, dengan tubuh mungilmu ini kau masih terlihat seperti mahasiswa" sambil terus mendekatkan tubuhnya kearah Dayana

Mika terus memandang wajah itu " kau juga tak terlalu cantik, kalau kau jadi artis mungkin kau akan menjadi peran pembantu" sambil tersenyum mencemooh. kemudian terus menelisik bentuk tubuh Dayana, " kulitmu juga g terlalu putih, dan payudaramu sepertinya juga tidak terlalu besar. kau seperti kadis kecil" Mika terus tersenyum

Mika terus memandanginya, sudah 5 menit mereka sampai di depan rumah namun dia masih tetap memandang Dayana yang terlelap " kenapa kau tidak mau menikah dengan ku dengan sejuta alasan mu, padahal aku sangat tampan dan artis terkenal" Mika terus memandanginya, dan kemudian tertuju pada bibir Dayana, " Bibir mungil itu tidak terlalu menarik" perlahan Mika mulai mendekat kearah Dayana seakan tergoda oleh bibir Dayana, mengingkari kata kata hatinya yang mengatakan bibirnya tidak menarik.

Mika terus mendorong tubuhnya kearah Dayana, semakin dekat, dan dengan jarak tinggal 2 centi lagi dia terhenti. " akan kah kau marah?" tapi tetap dengan niat ingin menciumnya

" Mika..." suara ayah Mika yang mengetok pintu mobil