"Jingxuan, bulan depan kita benar-benar bertunangan kan?" tanya Gu Feirou.
Lin Jingxuan seketika mengulurkan tangan, kemudian ia menarik Gu Feirou dan memeluknya. Setelah itu ia berkata, "Tentu saja..."
Lin Jingxuan ingin membuat Ye Erruo menyesal, hal itu karena dulu Ye Erruo sangat mencintainya. Namun ketika ada laki-laki lain menidurinya, tiba-tiba temperamen Ye Erruo menjadi sangat mengerikan.
"Jingxuan, akhir bulan nanti aku akan mengadakan konser, dan itu merupakan momen penting dalam hidupku. Pihak perusahaan menginginkan aku memakai produk pakaian dari MTR, terkait hal itu aku menyetujuinya." kata Gu Feirou.
Mendengar perkataan Gu Feirou, Lin Jingxuan hanya mengerutkan kening, ia tak mengatakan apapun.
"Bukankah MTR merupakan produk dari Lin Teng? Direktur Li bermaksud ingin hubungan kita bisa diketahui publik. Dan juga pada hari itu aku akan mengadakan pertemuan dengan penggemar secara resmi." kata Gu Feirou.
"Publik?" tanya Lin Jingxuan dengan menunjukkan ekspresi sedikit terkejut.
Gu Feirou bertanya dengan ekspresi tak kalah terkejut dengan Lin Jingxuan, kemudian ia bertanya, "Ada apa?"
"Siapa yang memberikan hak dia untuk mengekspos hubungan kita?" kata Lin Jingxuan.
Wajah Gu Feirou terlihat sedikit memucat, "Jing... Jingxuan, apa maksudmu? Kita akan bertunangan. Tak bisakah kita mengekspos hubungan kita di depan publik?" tanya Gu Feirou.
Dengan menunjukkan ekspresi wajah sedikit kesal, Lin Jingxuan berkata, "Sekarang bukan waktunya kita mengekspos hubungan kita di depan publik. Beritahu direktur Lin jangan coba macam-macam."
Dengan hati sedih dan mata yang mulai memerah Gu Feirou berkata, "Kenapa? Kenapa hubungan kita tidak boleh diketahui oleh publik? Jingxuan, tidak tahukah kamu betapa susahnya aku bertahan selama bertahun-tahun? Setiap melihatmu baik kepada Ye Erruo, hatiku sakit bagaikan tertusuk jarum. Aku kira aku bisa terbebas dari rasa susah ini. Tapi ternyata..."
Lin Jingxuan seketika menarik Gu Feirou dan segera memeluknya. Kemudian ia berkata, "Feirou, aku tahu kamu telah dirugikan begitu lama. Tapi, keluarga Lin dan Lin Teng belum terambil alih. Jika sekarang kita memberitahukan hubungan kita ke publik, maka akan berdampak pada misiku. Kamu tahu, kan? Aku ingin mendapatkan kembali apa yang seharusnya menjadi milikku? Jadi, tunggulah dulu. Tunggu sampai aku mengungkapkan secara pribadi kepada publik bahwa kamu adalah wanita milikku."
Gu Feirou seketika menggertakkan giginya, menunjukkan bahwa ia merasa kesal. Dalam batinya berkata, Dampak apa yang sebenarnya dimaksud Lin Jingxuan? Apakah Lin Jingxuan melakukan itu karena aku tidak pantas diakui, atau karena aku adalah yatim piatu?
"Tapi kamu bilang bulan depan kita akan tunangan?" tanya Gu Feirou.
"Aku akan tetap bertunangan denganmu, dan saat pertunangan kita, kamu bisa mengundang teman-teman baikmu. Begitupun juga aku yang akan mengundang temanku. Tapi informasi tentang pertunangan kita tidak boleh disebarkan ke publik." kata Lin Jingxuan.
Gu Feirou berkata dalam hati, Pertunangan tersembunyi? Saat ini hatinya benar-benar merasa sangat sakit.
"Aku tahu..." kata Gu Feirou dengan pelan.
"Kamu bisa memilih pakaian manapun yang kamu suka." kata Lin Jingxuan.
"Apakah produk MTR tidak bisa launching tanpa persetujuan Mo Jiangye?" kata Gu Feirou.
Lin Jingxuan berbisik, "Aku adalah penguasa Lin Teng. Sementara MTR hanyalah merek kecil yang berada di bawah Lin Teng. Siapa yang berani melarang aku mengambil pakaian dari MTR?"
Suasana hati Gu Feirou yang awalnya buruk, seketika membaik. Hal itu karena Lin Jingxuan yang semakin lama semakin baik kepadanya. Dulu, jika ia meminta baju produk dari MTR, Lin Jingxuan selalu membujuknya dengan berbagai alasan dan tak pernah memberinya.
"Apakah hari ini Ye Erruo akan menyuruh seseorang untuk mengambil pakaian dari produk MTR itu?" tanya Lin Jingxuan.
"Iya… Beberapa waktu lalu dia memberikannya kepadaku, tapi pada akhirnya dia mengambilnya kembali." kata Gu Feirou, ia terlihat kesal karena barang berharga miliknya akan diambil oleh Ye Erruo.
Lin Jingxuan tersenyum, wajahnya menunjukkan ekspresi dingin, "Berapa baju sih yang dia ambil? Besok aku akan memberikan baju sebanyak yang kamu inginkan." kata Lin Jingxuan sambil berkata dalam hati, Kelak aku akan membuat Ye Erruo menyesal.
"Benarkah? Jingxuan, kamu benar-benar baik..." kata Gu Feirou, ia terlihat bahagia. Setelah itu ia memeluk dan mencium Lin Jingxuan.