Mo Jiangye memegang tangan Ye Erruo, kemudian ia menatapnya dalam-dalam sambil berkata, "Kamu menyukainya? Ayo kembali ke kamar, aku akan menunjukkan senyum ini hanya untukmu seorang."
Ye Erruo terlihat hanya diam, lalu ia mengusap bibir tipis Mo Jiangye, tiba-tiba ia mencondongkan tubuhnya ke arah Mo Jiangye. Setelah itu, ia mencium bibir Mo Jiangye dan berpura-pura seakan tak terjadi apa-apa. Dan pada akhirnya mereka melanjutkan makan bersama.
Mata Mo Jiangye seketika meredup, ia tampak menyentuh bibirnya sendiri, lalu seketika ia menatap wanita yang duduk di sebelahnya.
Saat itu Ye Erruo yang sedang makan, tiba-tiba ditarik oleh tangan besar Mo Jiangye, sehingga ia jatuh ke pelukan Mo Jiangye. Cahaya lampu yang redup saat itu turut mengiringi mereka yang sedang melakukan ciuman mendalam.
***
Di klub musik.
Di ruang pribadi nomor 1 dipenuhi oleh pria dan wanita yang sedang berkumpul dan berbincang-bincang.
"Entah siapa yang mengatur pertemuan ini." terdengar suara seorang yang sedang duduk.
"Tak peduli siapa yang mengaturnya, tapi kita bisa berkumpul saat ini, tentunya di hari yang baik." seorang teman lain menyahut.
"Benar! Dan yang lebih penting, dengar-dengar di acara kali ini Ye Erruo akan datang." sahut teman yang lain.
"Benarkah? Ye Erruo? Ye Erruo yang saat ini sudah bersama dengan orang lain itu?" muncullah pertanyaan dari teman yang lain.
Tiba-tiba Li Suran datang sambil membawa jus jeruk, kemudian ia berkata, "Tentu saja benar."
Plak plak plak…
Tampak Li Suran bertepuk tangan untuk menyampaikan informasi kepada teman-temannya.
"Mohon diam sejenak! Semuanya harap diam sejenak, aku ingin menyampaikan sesuatu kepada kalian. Hari ini, Ye Erruo si mantan bunga kampus kita, akan ikut serta hadir dalam pertemuan ini. Semuanya, mari kita bersikap baik pada bunga kampus kita ini." tutur Li Suran.
"Ye Erruo? Ye Erruo juga datang?" tanya seorang teman.
"Dengar-dengar dia dibesarkan oleh seorang lelaki tua." teman yang lain menyahut.
"Bukan hanya itu, apakah kamu tidak melihat video yang di kirim Li Suran di grup? Video yang terakhir kali itu? Saat itu, Li Suran melihat Ye Erruo di supermarket. Meskipun dia hidup bersama dengan lelaki tua, tapi tampaknya dia masih punya cadangan." tutur Li Suran.
"Astaga! Aku ingin pergi rasanya, sungguh ini berita yang menjijikkan. Bahkan, dia tak ada bedanya dengan seorang pelacur." teman lain menyahut.
Orang-orang yang berada dalam klub terus menerus berbincang-bincang. Semakin mereka banyak bicara, semakin keterlaluan pula apa yang dibicarakan.
"Dari awal, kebahagiaan yang dirasakan si bunga kampus itu semuanya seperti bukanlah kepalsuan. Kehidupan pribadinya terlalu keriting." sahut teman yang lain.
Terdengar suara, Glek.
Tiba-tiba pintu terbuka, terlihat Gu Feirou datang dengan memakai rok pendek berwarna krem, selain itu ia menggunakan lipstik merah cerah, dan riasannya membuatnya tampak sangat menawan.
"Waw... Ini adalah suatu kecantikan yang luar biasa..." kata salah seorang teman.
"Bukankah ini Gu Feirou? Aku sudah lama tak melihatmu, sepertinya sudah satu tahun, dan sekarang kamu terlihat semakin cantik." puji seorang teman.
"Gu Feirou?" sahut teman yang lain.
"Halo semua..." Gu Feirou menyapa teman-temannya dengan senyum yang menawan.
"Waw..." sontak teman-teman Gu Feirou terkejut.
"Ini benar-benar kamu Gu Feirou?" tanya seorang teman.
"Dimana Ye Erruo? Kenapa dia tidak datang bersamamu?" teman lain menyahut.
"Dia..." tutur Gu Feirou.
Mendengar nama Ye Erruo disebut, seketika senyum Gu Feirou berubah, seolah ia menjadi kaku, tidak nyaman, dan canggung.
"Dia akan segera datang." kata Gu Feirou.
Satu kalimat yang diucapkan Gu Feirou membuat semua orang yang hadir menerka-nerka terkait apa yang sebenarnya terjadi. Mereka bertanya-tanya dan dalam batin mereka berkata, Mengapa Ye Erruo tak datang bersama Gu Feirou?
Dalam sekejap semua perhatian terpusat pada Gu Feirou, akan tetapi di sisi lain Gu Feirou terlihat begitu cantik.
Dalam batin salah seorang teman berkata, Meskipun Gu Feirou dan Ye Erruo memiliki hubungan yang baik, tapi bukankah sekarang mereka telah berpisah? Terkait hal itu tak ada orang yang mengetahui apa yang terjadi di antara mereka.
"Waw, Gu Feirou... Apakah rokmu ini adalah rok edisi terbatas dari produk terbaru MTR? Setahuku hanya ada dua produk di dunia, yang satu bermodel pendek dan yang satu bermodel panjang. Model yang panjang telah jatuh ke tangan seorang putri dari kerajaan Inggris. Apakah model yang pendek telah jatuh ke tanganmu? Aku telah melihat model rok ini di majalah." tutur salah seorang teman.
Seketika, semua orang menatap rok edisi terbatas dari MTR yang dipakai Gu Feirou.
Dengan bangga Gu Feirou mengatakan, "Hmmm... Pacarku yang telah memberiku rok ini." jawab Gu Feirou.
"Pacarmu? Gu Feirou, jangan bilang bahwa pacarmu adalah keluarga dari Lin Teng Group." sahut salah seorang teman.
"Iya benar." jawab Gu Feirou.
"Ya Tuhan!" sahut salah seorang teman yang merasa terkejut.