Chereads / Rumah di atas Bukit / Chapter 4 - Dua Istri

Chapter 4 - Dua Istri

"Kata saudara jauh mbok Nah yang mengurus rumah itu, pak Hardi masih berharap istri dan anaknya yang menghilang duapuluh tahun yang lalu akan pulang ke rumah itu."

"Dua puluh tahun, sudah lama sekali ya, mbok. Apa mungkin mereka akan kembali?" tanya Maya.

"Tidak ada yang tidak mungkin dalam hidup ini, yang penting kita tidak putus berharap," kata Erwin sebelum menyeruput kopinya.

"Iya, betul, den," jawab mbok Nah, dia mulai duduk di lantai di sebelah meja di depan mereka.

"Memangnya kemana anak dan istri pak Hardi, mbok?" Maya jadi penasaran, Erwin hanya tersenyum mendengar pembicaraan mereka.

"Tidak ada yang tahu, non. Kabarnya pada suatu malam istri Pak Hardi melarikan diri bersama selingkuhannya dengan membawa anak dan pembantu setianya. Pak Hardi sangat syok dengan berita itu karena ia sangat mencintai istri keduanya itu,"

"Istri kedua?"

Kemudian cerita itu mengalir begitu saja dari mulut mbok Nah. Hardi muda mempunyai dua istri, Pak Hardi menikah istri pertama karena dijodohkan oleh orang tua mereka. Istri pertama pak Hardi bernama Wulan, dia perempuan yang sangat cantik, dia adalah bunga desa yang diperebutkan oleh banyak pemuda. Sayangnya tiga tahun pernikahan mereka belum juga dikaruniai anak sementara orangtua Hardi muda ingin segera meminang cucu. Hardi kemudian memutuskan untuk menikahi Kasih yang sudah dicintainya sejak masih sekolah. Pernikahan mereka atas persetujuan Wulan, sehingga Hardi merasa tidak ada masalah dalam kehidupan keluarganya. Kedua istri itu juga hidup rukun, sehingga menimbulkan rasa iri pada keluarga yg lain. Ketika Kasih melahirkan seorang bayi perempuan yang cantik, Wulan terlihat sangat perhatian pada Kasih dan anaknya.

Keberadaan anak itu membuat Hardi lebih perhatian pada Kasih demikian juga kedua orang tua Hardi yang tadinya tidak merestui mereka. Hal itu membuat Wulan merasa tersisih tapi perempuan itu tidak bersikap biasa saja dan tidak menunjukkan rasa tidak sukanya pada Kasih.

Suatu hari Hardi dikejutkan dengan kabar bahwa Kasih bersama dengan anaknya yang baru berusia empat tahun dan pembantu setianya kabur dari rumah. Waktu itu Hardi sedang berada di luar kota untuk urusan bisnisnya. Menurut cerita supir keluarga Hardi yang bernama Joko, malam itu Kasih minta di antar menemui seorang lelaki di dekat pasar kota, tapi saat Joko sedang sedang membeli rokok di sebuah warung, Kasih sudah menghilang bersama lelaki yang sedang ditemuinya. Hardi sangat terpukul dengan berita itu, ia kemudian mengerahkan orang-orangnya untuk mencari keberadaan Kasih tapi tak pernah menemukan hasil.

setahun kemudian Hardi harus menerima kenyataan bahwa selama ini Wulan ternyata berselingkuh dengan Joko, ia mengusir keduanya dari rumah itu. Sejak saat itu Hardi tak pernah lagi terlihat hubungan dengan perempuan manapun, ia menutup harinya dan fokus pada pencarian anaknya yang hilang. Tapi hingga kini, sudah dua puluh tahun berlalu sejak saat itu tak pernah ada kabar tentang mereka yang di dengarnya