Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Dendam dan kesempatan ke dua

Desye
--
chs / week
--
NOT RATINGS
41.7k
Views
Synopsis
Hana gadis desa merantau ke kota untuk belajar menuntut ilmu yg lebih tinggi di hadap kan dengan seorang pria yang sombong dan angkuh tapi siapa sangka cerita hidup membawa nya dalam percintaan yang gila , harus kah Hana mundur atau maju untuk melanjutkan cerita cinta dan cita-cita nya, mampukah ia bertahan dengan sosok Rama yang angkuh dan sombong. .
VIEW MORE

Chapter 1 - 1. masuk universitas

kisah berawal dari seorang gadis yang hanya tinggal bersama dengan seorang ibu ia bernama Hana gadis lugu ,periang, Hana memiliki kulit putih ,bola mata berwarna coklat terang ,rambut hitam , gadis kecil yang polos ia tidak pernah membayangkan kan dalam hidup nya akan mengalami hal sulit di luar sana menginjak usia nya yg 19 tahun tentu nya ia berharap hal baik terus bersama nya begitu pun dengan harapan ibu nya .

" Hana ...!! " Hana ... !! " ibu nya memanggil

tp Hana tidak menjawab ibu nya penasaran lalu menghampiri nya ..

" ibu memanggil mu tapi kau tidak menjawab kau sedang apa ..?? " ..

" Bu , aku merindukan ayah " sambil memperlihat kan sebuah bingkai foto yang di ukir dari kayu jati , ibu nya menghela nafas lalu duduk di samping Hana .

" kau merindukan ayah mu ..??" , Hana mengangguk .." ibu pun sangat merindukan nya ..andai waktu itu ibu dan ayah tidak ..!!" perkataan nya terhenti .." tidak apa ibu ..?? " , " aaaahhh ,,bukan apa2 nak ,." sambil tersenyum ibu nya membelai rambut nya dengan penuh kasih sayang " Anak ku , kelak nanti jika kau mengalami kesulitan , jangan pernah berhenti berjuang untuk hidup mu dan tujuan mu ,, ingat kau harus bangkit jika kegagalan datang pada mu kau harus kuat karena kau tahu Tuhan akan selalu beserta hamba nya yang sabar ..." ..Hana hanya mengangguk tersenyum tanpa tahu apa yg ibu nya kata kan.....

sore di senja hari yg terasa hangat Hana melamun tak karuan hati nya gelisah ia tak tahu apa yg sedang terjadi lalu berlari ke arah dapur ia mendapati ibu nya tengah masak untuk makan malam ..

" kau kenapa ... ?? " , " tidak apa-apa Bu ,, " ibu nya mengernyitkan alis geli pada Hana .. " kau tidak bisa bohong pada ibu ,, ibu tahu kau sedang memikirkan sesuatu ,," , " tidak ada yg ku pikirkan Bu ,," kata Hana sambil tersenyum ," terserah kau saja " sambil tersenyum ibu nya tidak bisa berdebat jika ada sesuatu yg tidak ingin Hana kata kan ibu nya hanya mengalah .. " Bu sebentar lagi aku masuk universitas tapi ..." , " tapi kenapa ..??" ,ibu nya bertanya ,harap cemas Hana mendekati ibu nya dan memeluk sang ibu dari belakang ," ibu tahu kan ,jika seorang anak sudah masuk universitas apalagi aku masuk universitas yg jauh pasti aku akan jarang di rumah dan menemani ibu ..." ,

" ya , lalu ?? ." ,

" aku pasti akan sangat merindukan ibu ,karena aku hanya memiliki ibu dan akan selau begitu aku takut jika aku jauh dari ibu ,,seandainya bisa aku ingin ibu ikut dengan ku ,,," ibu nya tersenyum lalu berbalik dan menatap wajah manis anak nya dengan lembut ibu nya menyentuh pipi halus itu dengan penuh kasih sayang...

" nak dengar kan ibu meskipun kita jauh ingat ibu akan di selalu menjaga mu di mana pun itu dengan iringan do'a kau harus tahu ibu akan selalu dekat dengan mu di sini , di hati mu ... " ,, sambil tersenyum Hana mengangguk mengerti karena ia tahu ibu nya sangat menyayangi nya ..

" sebentar lagi waktu nya makan malam ibu akan menyiapkan makanan dulu ,.." ,

" Hana bantu ya Bu .." , dan malam pun tiba kedua nya pun menikmati makan malam walau pun tidak mewah tapi masakan seorang ibu tidak ada yg bisa menandingi ...

pagi hari mentari bersinar Hana masih bergerumul dengan selimut tebal nya lalu perlahan membuka mata ,," aaahh sudah pagi saja ,, " gumam nya ,, lalu beranjak dari tempat tidur dan bergegas mandi ,hari itu ia akan bersiap untuk persiapan masuk universitas dengan mengisi formulir pendaftaran karena jarak nya agak jauh dari rumah nya , setelah selesai mandi ia bergegas lalu pamit pada ibu nya dengan mengendarai sepeda motor ia berlaju menuju kantor pendaftaran , 10 menit ia tiba di kantor lalu segera masuk ...

" permisi apa nama mu Hana ..??" , seseorang memanggil nya ternyata itu adalah petugas

" aahh iya ,"

," ini formulir mu ,," seraya menyerah kan formulir petugas itu tersenyum ramah , Hana mengambil dan segera mengisi ,setelah selesai ia menyerahkan formulir pada petugas dan segera pulang ..

waktu demi waktu berlalu tak terasa sudah satu Minggu lama nya akhir nya waktu yang d tunggu pun tiba karena Hana akan berangkat menuju universitas yang di yakini nya akan membawa perubahan menuju kesuksesan dan ia tidak pernah tahu takdir apa yang akan menghampiri nya setelah ia berada di sana yang ia tahu hanyalah tekad kuat ingin membuat ibu nya bangga pada nya ...