sudah 3 hari Hana di sekap di gedung itu ,tanpa makan tanpa minum ,bukan ia tidak di beri makan dan minum namun Hana bersikeras ia menolak setiap hidangan yg di suguhkan kan oleh para pelayan di gedung itu kondisi nya sangat mengkhawatirkan ia begitu pucat pasi ,ia berpikir mungkin malaikat pencabut nyawa akan datang dan mengambil nyawa nya .lalu ia samar2 melihat sesosok pria berjalan menghampiri nya ia tidak bisa melihat dengan jelas karena pandangan mata nya buram ,...
" kau sangat tangguh ,bagai mana rasa nya tanpa makan tanpa minum hah ,?? kau haus..??.." ..dan itu suara pria yg sangat di benci Hana ya pria itu Rama ...
" kau ,kalau berniat membunuh ku kenapa tidak langsung gunakan pistol mu saja ,bunuh aku sekarang .."! gertak Hana lemah ...
" bunuh ,bunuh ,kau sangat ingin sekali mati rupa nya kenapa ,..??" ..Hana diam
" aku punya saran untuk mu ,kau menyerah saja dan aku akan membebaskan mu ,bagai mana ...??" ...
" kau lucu menawarkan kebebasan pada orang yg sekarat ,,!!" Hana tersenyum meledek
Rama geram wajah nya langsung memerah ,ia hendak menampar Hana tp lengan nya di tahan seseorang ia Adrian teman nya ..
" tidak Rama ,jangan pukul dia ,kau tidak lihat gadis ini ,apa kau tidak kasihan ...??!"...
" kasihan kata mu ,,?? sejak kapan kau ,,??" ..
Rama menggelengkan kepala , Adrian lalu menghampiri gadis itu kemudian ia melepaskan ikatan dari tubuh Hana ..
" kau mau apa Adrian ,kenapa kau menolong gadis keras kepala ini ...??" gertak Rama
" kau lupa Rama ,kau atau pun aku tidak pernah menyakiti seorang gadis lemah karena itu sama saja mempermalukan diri kita sendiri ...!!"... Rama terdiam . perlahan Adrian mengajak Hana berdiri namun Hana tidak kuat ,lalu Hana pingsan Adrian panik lalu bergegas keluar dari gedung Rama yg sejak tadi bengong hanya bisa melihat Adrian menggendong gadis itu ,lalu mereka berlaju menuju rumah sakit .
" Hana ,, bangun ...!!" . Adrian menggoyang kan tubuh Hana ,tubuh gadis itu terkulai lemah ,..
mereka sampai di rumah sakit Hana di bopong dan segera di tangani oleh dokter ,Adrian kesal pada sahabat nya kenapa ia harus berbuat sejauh ini pada seorang gadis yg tidak tahu apa² , tak lama kemudian dokter keluar dari ruangan ,Adrian yg tidak sabar menanyakan kondisi gadis itu...
" bagaimana keadaan nya ,apa dia baik² saja ..??" ...
"
"Dia dehidrasi ,dan aku memeriksa perut nya kosong apa dia tidak makan dengan benar ..??" dokter itu bertanya .tak ada jawaban dari kedua pria itu Adrian dan Rama menerobos masuk ,ia melihat gadis itu terbaring lemah ,Hana di infus karena ia dehidrasi . Adrian geram lalu sontak ia ingin menghajar sahabat nya itu ...
" apa yg kau lakukan pada nya ,apa harus sejauh ini kau menyiksa gadis lemah seperti dia dan kenapa kau tidak memberi dia makan atau pun minum ,Rama kau brengsek ..." umpat Adrian ..
" aku hanya menghukum nya agar dia jera dan mau menuruti perintah ku ,apa nya yg salah dan sejak kapan kau peduli pada orang ,,,," ejek Rama...
"lagi pula bukan salah ku ,aku memberikan pelayanan terbaik tapi dia keras kepala ..."..
" dia hanya seorang gadis yg tak tau apa-apa masalah kita ,apa kau sadar bagaimana kalau dia mati ..!!". Rama terdiam ..
" kau berlebihan Adrian ,toh dia hanya pingsan, sebentar lagi dia akan siuman ,,,!" ...
" kau ...!!" pekik Adrian ia benar² kesal tapi apa daya ia hanya bisa menahan amarah pada sahabat nya karena Adrian sadar siapa orang yg bersama nya ini dan berkelahi bukan lah hal yg baik malah akan memperpanjang masalah ...
hari beranjak sore tapi Hana belum sadar dari pingsan nya Adrian duduk lalu beranjak mendekati Hana ,ia melihat dengan seksama wajah gadis itu ,gadis yg cantik gumam hati Adrian , Rama hanya terdiam melihat tingkah sahabat nya. tak berapa lama kemudian Hana tersadar ,Adrian terperanjat rupa nya Hana siuman ia membuka mata nya perlahan terlihat samar ia melihat dua sosok pria . Hana merasakan sakit luar biasa di kepala nya ,ia lalu bangun Adrian membantu Hana bersandar ,Hana melihat wajah Adrian ..
" kau haus ..??" , Hana mengangguk pelan ,Adrian membantu Hana untuk minum ,satu gelas ia habiskan mungkin ia tidak kuat menahan haus sejak ia di sekap dalam gedung ,kembali ia menoleh ke arah Rama lalu rasa benci itu muncul ,,Adrian mengalihkan pembicaraan..
" Hana makan lah sesuatu ,kau makan bubur ok ." Hana diam , Adrian menyuapi Hana ,,suapan demi suapan Hana menyantap bubur lalu ia terhenti karena perut nya terasa penuh dan agak mual ...
" aku sudah kenyang ,,maaf sudah merepotkan mu ...!!" Adrian hanya tersenyum seharusnya yg bicara seperti itu adalah Rama tapi ia tahu Rama orang yg keras kepala untuk mengalah saja ia sulit apalagi meminta maaf ..
" tak apa ,,kau minum obat setelah itu kau istirahat lagi ,,,!!" Hana luluh baru pertama kali ia di perhatikan seseorang setelah ayah nya ,pria itu sangat sopan berbeda dengan Rama ,Hana tertidur ,lalu Adrian bergegas keluar karena ada urusan penting ia menitip kan Hana pada Rama ...
" aku ,kenapa harus aku come on Adrian ,," ...tolak Rama
" ini salah mu maka kau harus bertanggung jawab atas masalah ini ,kau jaga dia baik² aku ada urusan ,...!!" . Rama tidak bisa menolak ia hanya diam ,lalu kembali ke ruangan tempat Hana di rawat ia melihat gadis itu tertidur pulas ,Rama menghampiri lalu sekilas ia memperhatikan wajah gadis itu ,Rama tersenyum lembut entah apa yg ada di pikiran nya itu ,ia mencoba menyentuh pipi halus itu ..
" kau sangat manis tapi kenapa kau sangat keras kepala ,andai kau sedikit saja menurut padaku maka semua ini ,tidak akan terjadi ...".gumam Rama ,ponsel tiba² bergetar
" ada apa ...??". ...
" maaf tuan ,saya ingin melaporkan sesuatu ,projek yg sedang kita bangun di luar kota ,mengalami sedikit masalah ,,,!! tutur orang yg menelpon ...
" aku segera kesana tunggu aku dalam dua jam ..." , Rama menutup telpon lalu menghubungi salah satu bawahan nya ..
" siap kan pesawat ,kita akan terbang ke luar kota ...!!" lalu ia bergegas tapi terhenti ia menoleh ke arah Hana dan "cup" ia mencium kening Hana ,apa yg di perbuat Rama tak ada yang bisa menebak mungkin kah ia jatuh cinta pada gadis itu atau itu hanyalah sebuah permintaan maaf yg di tunjukan dengan ciuman entah lah hanya Rama dan Tuhan yg tahu ..
esok pagi Hana terbangun ia merasa sudah agak baikan ,lalu seorang suster datang dengan tersenyum suster itu berkata ..
" nona , hari ini anda sudah bisa pulang ...!"...
" pulang ..?? tapi bagai mana dengan administrasi nya aku tidak punya ..??"...
" masalah administrasi anda sudah di urus oleh tuan Rama jadi anda tidak perlu khawatir .." . Hana heran ,lalu beranjak dari tempat tidur ia bermaksud pulang ke asrama .dalam perjalanan pulang Hana tak henti berpikir kenapa Rama memperlakukan nya seperti seekor binatang kemudian ia berubah seperti seorang malaikat ,apa ini jebakan agar ia berhutang budi pada nya ,Hana bingung tapi ia tak menghiraukan ,ia hanya ingin agar ia cepat sampai ke asrama dan tidur dengan nyaman ....