Chereads / Dendam dan kesempatan ke dua / Chapter 9 - 9. Cemburu

Chapter 9 - 9. Cemburu

jam menunjukan pukul 5 pagi ,Hana bangun dan menunaikan kewajiban nya ,ia tak henti berdoa agar ia di beri kesabaran serta ke tabahan ,Hana menutup doa nya ,ia duduk lalu menghadap ke komputer ,tak terasa hari ini adalah hari semester pertama nya , Hana menghafal dan mengingat materi² yg ia pelajari setelah di rasa cukup lalu ia bergegas menuju kampus ,,..

Hana masuk gedung sekilas ia seperti melihat Rama ,Hana menepis lalu segera masuk ruang kelas ,di dalam seperti biasa ia di sambut Laura ,Hana duduk dan membuka buku menghapal materi tak lama kemudian dosen masuk dan menyambut para mahasiswa ,,,,,

" ok selamat pagi semua nya ,,,hari ini semester kalian ,aku harap kalian bisa memberikan hasil yg memuaskan karena itu akan menunjang masa depan kalian selama berada di universitas ini ,oke kita mulai saja ,mmmmhh Alex kemari lah ..."! ,,yg di panggil maju ke depan dosen memberikan setumpuk selembaran kertas ,ia menyuruh Alex membagikan soal ujian ,satu persatu mereka mengambil nya ,di rasa sudah Alex kembali ke tempat duduk ,lalu sang dosen berbicara ..

" oke semua , di mohon tenang dan baca lagi dengan teliti good luck ..." sang dosen mengakhiri pidato nya ,semua tertuju pada selembaran kertas dan mulai mengisi satu persatu ...

Di ruangan tingkat 2,tempat Rama dan Adrian juga tengah sibuk mengerjakan soal ,meskipun kedua pria itu sukses dalam bisnis tapi itu tidak lah cukup bagi kedua nya ,belajar adalah hal yg paling penting dalam hidup , ruang kelas khusus hanya untuk mereka berdua dan tidak seorang pun sembarangan bisa masuk , ruangan Hana dan Rama beda satu tingkat , Rama tergolong orang dengan IQ tinggi dan semua jurusan yg ada di universitas ia pelajari, Rama seorang pencinta otomotif, itulah mengapa ia sering menciptakan sebuah inovasi baru pada projek yg sedang ia kerja kan bisa di kata kan Rama adalah pria yg mapan ,sukses di masa muda nya ,begitu pun Adrian ia adalah anak dari seorang Presdir yg cukup terkenal di kalangan elit ayah Rama dan Adrian bekerja sama dalam bidang teknologi jadi wajar saja kedua pria itu sangat di segani ...

Lima jam berlalu ,semua jawaban di serahkan pada dosen ,lalu jam istirahat pun tiba ,semua keluar dari ruangan ,Hana dan Laura berjalan menuju kantin lalu memesan makanan , kedua nya asyik bercanda ,...

" Hana ,hari ini apa kau tidak merasa aneh ..?"..

" maksud mu ,,,??"...

" maksud ku ,,,tumben hari ini Rama tidak mengganggu mu ...??" bisik Laura takut pembicaraan mereka di dengar ,,Hana hanya menggeleng kan kepala ,tapi dalam hati ia bersyukur ,ia merasa lega karena Rama tak menampakan diri nya ,,jam istirahat pun berakhir semua bergegas masuk dan tak lama jam pulang pun tiba semua bubar ,,

singkat waktu ,sudah satu Minggu lama nya ujian itu di laksana kan Hana berharap nilai yg di dapat nya cukup memuaskan dan juga semua harapan teman² nya .....Hana dan Laura seperti biasa menuju kantin ,mereka sangat menikmati hidangan yg ada di sana ,Hana lega karena sudah satu Minggu ini ia tak pernah melihat Rama ,di ruangan atas Rama yg sedari tadi mengawasi Hana lewat cctv memperhatikan gadis itu ,sungguh ia sangat ingin menemui Hana tapi ia tahan karena ia belum merencanakan sesuatu ,jika itu terjadi akan jadi masalah besar bagi nya , lalu ia terkejut melihat sahabat nya sudah berada di bawah ,,,

" kapan Adrian ke bawah ,kenapa dia tidak mengajak ku ,,,??."Rama lalu berpikir ,mungkin sahabat nya ingin menemui gadis itu ,wajah Rama memerah ia mengepal kan tangan lalu beranjak bergegas pergi menyusul Adrian ,di bawah Adrian menghampiri dua gadis yg sedang asyik mengobrol...

" maaf ,apa aku boleh ikut bergabung ...??" Laura terbelalak ia kaget seorang pria tampan ingin ikut bergabung dengan nya itu adalah hal yg sulit di percaya ,tapi tidak dengan Hana dengan senyum nya yg manis Hana mempersilahkan Adrian ,ia duduk di samping Hana ,Adrian melihat ke arah Laura ,gadis yg aneh pikir nya,,, ,tiba² Rama datang dengan wajah dingin ia menghampiri sahabat nya ,,,,

" sepertinya aku tertinggal sesuatu ,jika tidak keberatan ,apa aku boleh ikut bergabung ,,??" tanya Rama tersenyum sambil melihat ke arah Hana ,Hana yg tadi nya senang tiba² ciut karena akhirnya Rama menampakan diri ,Laura kaget bukan main baru kali ini ia semeja dengan para pria yg di segani nya itu ,Rama duduk di samping Hana ,terasa canggung ,Hana kebingungan apa yg harus ia lakukan ..

" tumben kau keluar Rama ...??" tanya Adrian memecahkan keheningan ...

" aku hanya merasa bosan di atas ,kau tahu kan ,gerak gerik yg ada di cctv semua membosankan ,dan aku kemari untuk menyusul mu ,,,!!" celoteh Rama ...

" oh bagus lah berarti kau mau beradaptasi dengan semua orang ,bukan begitu Hana ...?"..tanya Adrian seraya tersenyum , Hana terperanjat lalu ia mengangkat kepala nya ..

" aaahh iya menurut ku itu bagus ...!!" jawab Hana lalu menoleh ke arah Rama ,Rama menatap Hana seperti tatapan serigala ,menakut kan pikir nya ...

" aahh kau lapar kan Hana ,aku punya kentang goreng coba lah kau pasti suka ,,!!" celoteh Adrian sambil memberikan kentang goreng yg tadi di pesan ...

" terima kasih ,,,!!" tutur Hana ramah..Rama tak mau kalah ..

" aku punya cupcake ,kau mau coba ,,,??" ucap Rama tetap dengan wajah dingin nya menawarkan makanan nya , Hana bingung apa yg sebenar nya kedua pria ini lakukan ,,di tengah kebingungan nya Hana melotot pada Laura ,yg di plototi mengerti ...

" aaaahhh ,,,,maaf seperti nya kami berdua sudah kenyang ,kami permisi ,,mari Hana ,,,!!" tutur Laura takut ,,lalu Hana dan Laura pergi meninggalkan kedua pria itu ... Adrian dan Rama saling bertatapan ,sorot kedua nya sangat tajam ,,,,lalu Rama berpaling ia ingin mengejar Hana tapi Adrian mengahalangi langkah nya....

" tidak Rama ,biar kan mereka pergi...!!"... Rama menghela nafas

" aku tahu ,lagi pula aku bukan ingin mengejar wanita itu, aku ingin kembali ke atas kau puas ...??" jawab Rama datar . Adrian hanya menggelengkan kepalanya ia tersenyum ia mengerti Rama seperti apa orang nya ia tahu mungkin Rama sedang cemburu pikir nya ...

Di tempat lain Hana dan Laura terengah² ,mereka kelelahan karena berlari menjauh dari kantin ,,,

" oh my God ,apa aku bermimpi ,,,??" pekik Laura ...

" kau kenapa ,,,??" ...tanya Hana heran ..

" you know what ,baby , dari aku pertama kali masuk universitas ini ,aku sama sekali tidak pernah melihat pemandangan seperti tadi ,,,badan ku panas ,,,,!!" Laura kegirangan ..

" Laura ,sadar lah ,,!" ..pekik Hana lemah karena rasa penat nya belum hilang ...

" Hana ,kau tahu ,aku baru menyadari jika kedua pria tadi sangat tampan mereka seperti pangeran yg ada di cerita dongeng ,memang benar ku akui mereka tampan ,tapi tadi aku melihat nya secara langsung dari dekat mereka sangat ,sangat tampan sekali,,, ". Laura heboh sendiri ,Hana hanya menggeleng kan kepalanya dan menghela nafas panjang ....

" Laura sadar lah ,lihat aku ,,,!" Hana memegang bahu sahabat nya ...

" kau jangan tertipu dengan ketampanan pria, itu akan membuat mu lemah ,dengar kan aku ,kau benar mereka tampan dan kaya ,tapi satu hal Laura kau tidak boleh tertipu dengan paras seseorang itu akan menghancurkan hidup mu ,karena paras seseorang di nilai dari hati dan perilaku nya ,,kau mengerti kan ...??,!"" nasihat Hana pada sahabat nya ,,,Laura lalu terdiam apa yg di kata kan teman nya itu memang lah benar ,dengan tatapan sedih Hana melanjutkan

" maaf kan aku ,aku tak bermaksud menganggu kesenangan mu, aku berbicara seperti ini karena aku menyayangi mu ,kau bukan hanya teman ku tapi sahabat ku sekaligus ku anggap seperti saudari ku sendiri ,,,,!!" ..tutur Hana menahan sedih ,Laura mengangguk mengerti sahabat nya ini sangat menyayangi nya kedua nya pun lekas kembali ke dalam karena jam kelas akan di mulai ...