Pagi harinya, Di Kerajaan Amreta.
Di seluruh kerajaan Amreta lagi sibuk untuk mempersiapkan untuk kedatangan Putri kembar Raja Alexander, Putri Siana dan Putri Liana. Semuanya kelihatan sangat meriah sekali, Para Rakyat, Para Petinggi dan juga Raja Alexander dan Ratu Elisa di Kerajaan. Raja Alexander dan Ratu Elisa tidak sendirian di samping mereka ada Pemuda yang tampan sekali, Pemuda itu sangat mirip dengan Raja Alexander dan Ratu Elisa, dia itu kelihatan berumur 15 tahun. Pemuda itu adalah Pangeran William, dia adalah Putra Mahkota dan juga anak dari Raja Alexander dan Ratu Elisa, dan juga dia adalah Kakak Laki-laki dari Putri Siana dan Putri Liana.
Mereka lagi menunggu kedatangan dari Putri Siana dan Putri Liana, di kejauhan sana ada kelihatan Kereta kuda dan ada juga beberapa pasukan berkuda yang mendekati Istana Kerajaan Amreta dan terlihat di salah satu pasukan berkuda itu ada Steve Hillstone, Ketika Raja Alexander tahu bahwa yang datang salah satunya ada Steve Hillstone, dia sudah tahu bahwa kedua putrinya ada di dalam kereta kuda itu. Raja Alexander bisa melihat mereka akan sampai di gerbang kerajaan dia menyuruh dengan senyuman yang lebar "Semuanya setelah Putri-putriku berjalan ke sini, Mari kita sambut mereka, dan ucapkan selamat datang kembali ke kerajaan!!!"
Kereta kuda sudah memasuki gerbang kerajaan, dan kereta kuda itu mendekati Raja Alexander dan yang lainnya, kereta kuda itu berhenti di depan Raja Alexander, Raja Alexander melihat ke Kereta Kuda itu, dia ingin melihat seperti apa kedua putrinya sekarang. Steve Hillstone turun dari kudanya, dan dia membuka pintu kereta itu, dan berkata kepada Putri Siana dan Putri Liana sambil memberi hormat dengan senyum yang luar biasa dan memberikan tangannya untuk membantu mereka turun "Putri Siana, Putri Liana silahkan.". Yang pertama turun adalah Putri Siana, dia memegangi tangan Steve Hillstone untuk turun, setelah Putri Siana turun, Putri Liana memegang tangan Steve Hillstone untuk turun dari kereta itu. Pakaian dari Putri Siana dan Putri Liana adalah gaun rakyat biasa yang berwarna abu-abu dan gaunnya kelihatan pakaian lama, walaupun pakaian mereka adalah yang lama, tidak bisa menutupi kecantikan dari Putri Siana dan Putri Liana. Putri Siana kelihatan berhati-hati dan Putri Liana kelihatan melihat ke kiri dan ke kanan mendekati Raja Alexander dengan sedikit gugup dalam perasaan mereka, tiba-tiba ada sambutan dan membuat mereka kaget. Sambutan itu adalah kelopak-kelopak bunga mawar yang cantik dan harum, dan sambutan dari Orang-orang yang disana "Selamat datang kembali Putri Siana, Putri Liana", setelah sambutan orang itu datanglah Orang yang tampan dan mempunyai mahkota, dia adalah Raja Alexander.
Raja Alexander mendekati kedua putrinya, Putri Siana dan Putri Liana, ketika dia melihat mereka, dia tiba-tiba memeluk Putri Siana dan Putri Liana dengan sangat senang sekali "Putriku selamat datang kembali, aku sudah mencari kalian, akhirnya kalian sudah kembali." Ketika Putri Siana dan Putri Liana mendengar itu membuat hatinya ada sebuah kehangatan di hati mereka, ada sedikit senyuman di mulut mereka, dan ada sedikit kesedihan. Raja Alexander melepaskan pelukannya dan melihat wajah kedua putrinya yang sangat cantik, apalagi mereka mirip seperti Ratu Elisa, dan membuatnya senang dan sedih. "Aku tahu dalam pikiran kalian menanyakan banyak hal, kenapa ini terjadi sama kalian, tapi aku akan memberitahukan kalian nanti, yang pertama berikan kami untuk menyambut kalian dulu", setelah Putri Siana dan Putri Liana hanya menyetujuinya saja.
Raja Alexander ingin membawa mereka ke Ratu Elisa, tetapi Tiba-tiba ada seorang wanita yang sangat cantik dengan gaun berwarna biru dan memiliki mahkota dikepalanya yang mendekati Putri Siana dan Putri Liana, dan disamping wanita itu ada pemuda mengikuti wanita itu. Wanita yang cantik itu adalah Ratu Elisa dan Pemuda itu adalah Pangeran William. Ratu Elisa memeluk Putri Siana dan Putri Liana, dia juga mencium dahi keduanya, dan ada air mata di mata Ratu Elisa dan melihat Putri Siana dan Putri Liana "Akhirnya putri-putriku sudah kembali, setelah sekian lama akhirnya kalian ditemukan". Setelah Putri Siana dan Putri Liana mendengar itu dan melihat Ratu Elisa menangis, Putri Siana dan Putri Liana sedikit sedih, didalam pikiran mereka ini adalah Ibu mereka, Putri Siana dan Putri Liana menggunakan tangan mereka untuk menghapus air mata Ratu Elisa "Ibu, jangan menangis"
Setelah Ratu Elisa mendengar kedua putrinya memanggil dia "Ibu" membuatnya sangat senang dan sedih, Ratu Elisa mengeluarkan air mata di wajahnya dan memeluk erat Putri Siana dan Putri Liana "Selamat datang kembali putriku yang tercinta".
Pangeran William melihat Ibunya yang sangat senang, dia tidak pernah melihat ibunya senang sekian lamanya, dia melihat kedua adik perempuannya, kelihatannya mereka memiliki kesusahan yang tidak bisa dipikirkannya. Pangeran William mendekati Ibunya, Ratu Elisa. Pangeran William tersenyum kepada Ibunya Ratu Elisa "Ibu, biarkan aku juga menyambut adik-adikku juga.". mendengar itu Ratu Elisa kaget dan melihat putranya itu dan menyetujuinya "Baiklah"
Pangeran William menghampiri Putri Siana dan Putri Liana dan mengelus kepala mereka berdua sambil tersenyum "Selamat datang Kembali, Siana, Liana". Putri Siana dan Putri Liana melihat Ayahnya Raja Alexander, Ibunya Ratu Elisa, dan kakak laki-lakinya Pangeran William, ada air mata yang keluar dari Putri Siana dan Putri Liana, dan ada senyuman di mulut mereka, mereka berdua mendekati Raja Alexander, Ratu Elisa dan Pangeran William dan memeluk mereka dan berkata "Kami kembali" sambil menangis.
Raja Alexander berseru "Ya, kalian kembali, selamat datang sayangku"
Hari ini adalah hari yang paling membahagiakan untuk kedua putri Raja Alexander dan Ratu Elisa, mereka adalah Putri Siana dan Putri Liana, dalam pikiran mereka akhirnya dia memiliki Keluarga, mereka memiliki Ayah, Ibu dan juga kakak laki-laki.
Suasana kerajaan Amreta sangatlah meriah sekali dan sangat bahagia sekali,
karena Putri Kembar Raja Alexander dan Ratu Elisa sudah kembali.