Chereads / Indonesian Love Girl For Iraq Army / Chapter 33 - kita menikah sekarang

Chapter 33 - kita menikah sekarang

Setelah mereka cukup lama jalan jalan dan menikmati sebagian pemandangan kota Izmir, Jnas mengajak Elif kembali ke hotel, Elif merasa sangat lelah dan mengantuk, saat di hotel ia langsung berbaring dan terlelap di samping Jnas, Jnas hanya tersenyum dan mencium kening Elif.

dret..dret..dret..

handphone Jnas bergetar ia menatap nama di layar ponselnya seketika wajah Jnas berubah kemarahan dan ia langsung mematikannya, Jnas terlalu malas untuk mengangkat teleponnya, ia melemparkan handphonenya ke sofa yang tak jauh darinya, Jnas berbalik dan menatap Elif yang tertidur lelap di sampingnya wajahnya berubah lembut, ia mengelus pipi Elif dan mencium kelopak mata gadis itu, Jnas sangat mencintai gadisnya dia tak ingin menyakiti Elif, sambil memeluk tubuh Elif, Jnas ikut tertidur.

Tepat jam lima sore Elif terbangun ia membuka matanya lalu ia menatap ke sekeliling ruangan dan melihat Jnas di sampingnya, Elif bangkit dari tempat tidur untuk mengambil handuk sesaat tangannya di tarik oleh Jnas, dan dirinya terpental ke atas tubuh pria itu.

" Aauuuwww " Elif menjerit

" mau ke mana?" kata Jnas sambil menarik pergelangan tangan Elif.

" oh sayang .... aku akan mandi sudah cukup lama kita tidur siang ini ,"

" kemarilah temani aku dulu " ucapnya sambil memeluk tubuh mungil elif.

" Aaahhh aku ingin cepat cepat mandi bukankah jam tujuh teman mu akan datang " kata Elif dan bangkit kembali

" ya.. masih dua jam lagi, nanti kita mandi bersama biar lebih cepat" ucap Jnas menggoda Elif sambil mengedipkan sebelah matanya.

" iiiihhhh... jorok banget sihh pikiran kamu... enggak mau aah..!!!"

Jnas menarik Elif sehingga tubuh gadis itu terlempar lagi ke tubuhnya.

" kenapa bilang jorok hm ?"

" enggak tahu... ak- aku... lepaskan ! aku mau bangun "

" tidak akan ku lepaskan baby, jelas kan dulu kenapa tidak mau mandi dengan ku "

Elif salah tingkah sambil garuk garuk kepalanya yang tak gatal.

" Emmmmm.. ya karena kita belum menikah " ucapnya asal

" benarkah ?? mari kita menikah sekarang "

" iiiihhhh jnas gila... !!

" Elif aku serius "

" bagaimana mungkin kita akan menikah sekarang, kan orang tua ku masih di Indonesia"

" ayooo kita ke Indonesia dan selamanya kita tinggal di sana"

Elif tertawa dia mengira Jnas hanya bercanda denga ucapannnya.

"Sayang lepas kan aku , aku ingin mandi badan ku sangat lengket dan bau"

" tak masalah aku sangat menyukainya " kata Jnas sambil mencium Elif

" please... "

" hahahaa kenapa, kamu takut ?"

Elif mengangguk dan sesekali memukul bahu Jnas dengan wajah sedikit malu.

" kenapa takut bukan kah kita sudah tidur bersama saat ini "

" iiiihhhh dasar cabul !" triak Elif sambil memukul lengan kekar jnas

" apa kamu bilang aku cabul ?!"

" Emmmmm ia atau tidak ..?" ucapnya sambil menjukurkan lidahnya.

Jnas menggelitiki tubuh Elif, Elif tertawa minta ampun untuk Jnas melepaskannya.

" hahahhhh ... baiklah aku hanya bercanda Elif" ucapnya sambil melepaskan palukannya.

Elif cepat cepat melangkah ke kamar mandi dengan perasaan sedikit gugup, selama tinggal bersama Jnas pria itu cukup berhasil membuat Elif jantungan hihihiii.

Jnas mengambil handphonenya ada banyak pesan masuk di handphone Jnas, dia hanya membuka satu pesan.

" kawan aku tunggu di lobi hotel satu jam lagi " pesan singkat dari Ozan

" baiklah.. kami akan bersiap siap dan akan check out kamar" balas Jnas.

" siiaaapp... jangan terlalu lama sekamar dengan kekasih mu, itu bahaya" Ozan membalasnya

" Dasar kamu... dia sangat berharga untuk ku, aku sangat menghormatinya " balas Jnas.

" bagus lah ... untuk saat ini kamu memang lebih baik bersama orang Indonesia"

" hahaaaa pasti.. dan akan segera menjadi warga Indonesia nantinya "

" oke Jnas nanti malam aku ingin menagih cerita mu"

" cerita apa ??"

" sejak kapan kau bersama gadis Indonesia itu, dan dimana tunangan mu sekarang?"

Jnas terdiam sesaat membaca pesan Ozan, ia terlalu malas untuk membahas masa lalunya, Ozan sahabatnya jadi pria itu tahu semua tentang kehidupan dirinya, Jnas tak membalas pesan Ozan ia mematikan handphone nya dan melangkah ke kamar mandi karena elif sudah selesai.