Chereads / Miss Kobayashi’s Dragon Maid – Side Story: New Horizons / Chapter 30 - Episode 30: Perjalanan Romantis yang Tak Terduga

Chapter 30 - Episode 30: Perjalanan Romantis yang Tak Terduga

Pagi Hari – Rumah Shouta

Matahari bersinar lembut saat Lucoa bersiap-siap di rumah Shouta. Kazuki telah menelponnya pagi ini, memberitahu bahwa dia akan menjemputnya dengan mobil. Lucoa tampak bersemangat, sedangkan Shouta hanya duduk di ruang tamu dengan wajah penuh tanda tanya.

Tak lama kemudian, suara klakson terdengar dari luar. Lucoa melangkah keluar dan melihat sebuah limousine mewah berwarna hitam mengilap terparkir di depan rumah. Supirnya, seorang pria berjas rapi dengan kacamata hitam, keluar dari mobil dan membukakan pintu dengan sopan.

Kazuki melambai dari dalam. "Lucoa, ayo masuk."

Lucoa menoleh ke arah Shouta. "Shouta-kun, mau ikut? Ini pasti akan menyenangkan!"

Shouta dengan cepat menggeleng. "Tidak, aku akan tinggal di rumah dan berlatih sihir..." Namun, dalam hatinya ia berpikir, Aku tidak perlu ikut. Pasti Lucoa, Kazuki, dan Kobayashi ingin berkencan...

Lucoa tertawa kecil, lalu masuk ke dalam limousine. Begitu pintu tertutup, mobil pun melaju dengan nyaman menuju apartemen Kobayashi.

Pagi Hari – Apartemen Kobayashi

Sesampainya di apartemen, Kazuki dan Lucoa mendapati bahwa Kobayashi masih belum siap. Ia masih mengenakan pakaian santainya dan terlihat sedikit bingung ketika melihat limousine di depan apartemennya.

"Hah? Kenapa kalian sudah di sini pagi-pagi begini?" Kobayashi mengerutkan kening sambil menguap.

Kazuki tersenyum. "Aku ingin mengajakmu dan yang lainnya jalan-jalan hari ini. Aku tidak memberitahu sebelumnya supaya jadi kejutan."

Kobayashi menatapnya lelah. "Kau tahu aku butuh persiapan, kan?"

"Tidak masalah, kami bisa menunggu. Lagipula, kau hanya perlu membawa barang secukupnya," kata Kazuki dengan santai.

Saat Kobayashi masuk kembali untuk bersiap-siap, tiba-tiba Tohru, Kanna, dan Ilulu muncul dari dalam apartemen.

"Aku mendengar sesuatu tentang jalan-jalan? Aku ikut!" seru Tohru penuh semangat.

Kanna yang masih memeluk bantalnya, menatap Kazuki dan Lucoa dengan ekspresi polosnya yang khas. "Kemana kita pergi?"

Ilulu meregangkan tubuhnya dan tersenyum santai. "Terdengar menarik. Aku juga ikut."

Kobayashi menghela napas dan berkata, "Baiklah, beri aku waktu sebentar untuk bersiap-siap."

Di Dalam Mobil – Perjalanan Dimulai

Setelah semuanya siap, mereka pun masuk ke dalam limousine. Kini, di dalam mobil terdapat tujuh orang:

Supir yang diberi nama Yamada Lucoa (duduk di sebelah kiri Kazuki) Kazuki (duduk di tengah) Kobayashi (duduk di sebelah kanan Kazuki) Tohru, Kanna, dan Ilulu yang duduk di kursi panjang di sisi kiri dan kanan.

Mobil melaju dengan tenang di jalanan kota. Di dalam, suasana awalnya nyaman dan tenang, hingga Lucoa mulai menggoda Kazuki.

"Kazuki, kamu tahu... perjalanan panjang seperti ini bisa menjadi kesempatan yang bagus untuk lebih dekat dengan pasangan," kata Lucoa sambil menyandarkan kepalanya ke bahu Kazuki.

Kazuki hanya tersenyum, tetapi sebelum ia bisa membalas, Lucoa melanjutkan, "Kobayashi juga pasti merasa nyaman, kan?" Ia melirik ke arah Kobayashi yang kini wajahnya sedikit memerah.

"Jangan menggoda seperti itu..." gumam Kobayashi, berusaha tetap tenang meski jelas terlihat malu.

Tohru memperhatikan dengan ekspresi tidak senang. "Hmph! Kenapa aku merasa ini seperti perjalanan romantis mereka bertiga? Aku ikut di sini untuk menjaga Kobayashi!"

Ilulu hanya tertawa. "Yah, aku lebih suka melihat bagaimana ini berkembang."

Kanna duduk diam di tempatnya, mengayunkan kakinya sedikit sambil melihat pemandangan di luar jendela. Sesekali, ia melirik Kazuki dan Lucoa dengan ekspresi tenang, sebelum kembali mengunyah camilannya tanpa mengatakan apa pun.

Tak lama kemudian, Lucoa semakin berani. Ia mendekatkan wajahnya ke Kazuki dan berbisik, "Apa kau tidak ingin membuat perjalanan ini lebih romantis?"

Kazuki menghela napas. "Kau benar-benar suka menggoda, ya."

Namun, akhirnya Kazuki luluh juga. Ia menatap Lucoa, lalu perlahan mendekat dan memberikan ciuman lembut di bibirnya.

Tohru dan Ilulu terkejut. "EH?!"

Kobayashi semakin merah, tetapi sebelum ia bisa bereaksi lebih jauh, Kazuki menoleh ke arahnya dan tersenyum. "Bagaimana denganmu, Kobayashi?"

Kobayashi tergagap, tetapi sebelum ia bisa menjawab, Lucoa menambahkan, "Ayo, Kobayashi. Jangan malu-malu."

Dengan wajah semakin merah, Kobayashi akhirnya menerima ciuman lembut dari Kazuki di keningnya. Tohru hampir meledak karena kecemburuan.

"Aku tidak setuju dengan ini!" protes Tohru dengan wajah merah padam.

Ilulu hanya tertawa lebih keras, sementara Kanna tetap tenang, mengunyah camilannya dengan ekspresi datarnya yang khas.

Mobil terus melaju dengan suasana yang semakin hangat dan penuh canda tawa, sementara perjalanan menuju tujuan mereka baru saja dimulai.

Tamat Episode 30