Bab 36. Batu dan permata.
Tian Fan menohok mendengar jawaban Bao Xin, statusnya sebagai urutan pertama lah yang membuatnya terpilih sebagai wakil dari sisi kubu master Liu Bei.
" Bisa dikatakan jika para peserta ujian pertama yang lolos seleksi adalah murid murid baru dibawah kendali kepala akademi Liu Bei dan orang orangnya, sebenarnya para peserta ujian pertama ini diproyeksikan sebagai cikal bakal perubahan akademi menuju sistem terbaru yang dibawa oleh master Liu Bei untuk mengubah standar pengajaran yang ada." Jelas Bao Xin.
" Kau tahu, ujian kedua yang kau lakukan itu telah diujicobakan kepada murid lama dan murid baru, dan kau tahu bagaimana hasilnya? Hasilnya murid baru memiliki keunggulan dibandingkan murid lama!"
" Itu baru terjadi setelah ujian awal, coba bayangkan jika sistem yang diusung master Liu Bei dijalani dengan seksama dan tanpa intervensi pihak lain, maka aku bisa menjamin akademi ini akan maju pesat dan tentunya hasil yang baik akan membuat perubahan nyata untuk kerajaan Huo juga." Jelasnya penuh keyakinan.
Tian Fan tak menampik penjelasan Bao Xin, ia setuju dengan apa yang dijabarkan oleh sang kepala divisi Alkimia tersebut.
" Memangnya apa yang salah dengan sistem pengajaran yang sekarang?" Tanya Tian Fan serius.
Bao Xin menarik nafas panjang sebelum berkata. " Kau tahu…. Hampir semua akademi yang ada di kerajaan Huo ini menganut sistem penyaringan Ortodok dimana orang orang yang belajar di dalamnya lebih diutamakan para tuan muda dan nona muda yang memiliki kedekatan dengan para pejabat akademi, hanya sedikit yang masuk ke akademi karena penilaian yang nyata berdasarkan kemampuan dan bakat. "
" Memang tidak dipungkiri jika para tuan muda yang disokong klan dan keluarga besar memiliki kelebihan juga, hanya saja kelebihan dan kemampuan itu kuranglah sempurna. Jika diibaratkan begini…. Rata rata yang masuk akademi kebanyakan adalah sebuah permata yang telah dipoles sehingga akademi tidak bisa mengembangkan bakatnya lebih jauh dan lebih luas lagi."
" Dan permata yang telah jadi biasanya menunjukan keindahan dan kelebihannya sehingga saat ditunjukan kekurangannya permata permata tersebut tidak menerima."
" Beda halnya jika kita mencari batu mentah dimana akademi nantinya akan memolesnya sesuai dengan jenis dan karakteristik yang sesuai sehingga hal itu akan memaksimalkan potensi yang ada." Jelasnya kembali.
Tian Fan menganggukan kepalanya tanda paham dengan bahasa perumpamaan Bao Xin tersebut. Memang benar kebanyakan para tuan muda dan nona muda yang memasuki akademi rata rata dipoles oleh klan dan keluarga yang menyokongnya sehingga mereka kebanyakan tidak bisa dimaksimalkan potensinya karena telah dibentuk dan dipaksa menjadi seseorang yang sesuai dengan keinginan klan.
Selain itu, akademi pun bukan hanya tempat untuk belajar dan menimba ilmu, tapi akademi adalah tempat untuk membentuk sikap dari para murid yang belajar di dalamnya,ini adalah kunci yang sebenarnya kenapa akademi didirikan.
Bao Xin menatap Tian Fan dalam, ia tersenyum kecil setelah melihat perubahan raut wajah Tian Fan tersebut. " Sepertinya kau paham dengan apa yang kukatakan." Ujarnya dengan santai.
" Tentu master, aku paham sekali dengan apa yang master sampaikan, tampaknya kepala akademi menginginkan perubahan dasar sebagai pondasi perubahan kerajaan. "
" Saat para tuan muda dan nona muda yang dididik memiliki prinsip dan sikap yang baik maka kedepannya mereka akan menjadi titik tolak perubahan menuju ke arah yang lebih besar lagi, bukan begitu master?" Ujar Tian Fan yang langsung diiyakan oleh Bao Xin
" Kini aku paham kenapa sekarang ada murid kelas B yang bisa masuk ke kelas A,ternyata dualisme yang ada di akademi ini yang menyebabkan itu terjadi." Ujar Tian Fan kembali.
" Begitulah! "
" Maka dari itu sekarang master Liu Bei akan menunjukan ketegasannya, dan ini adalah salah satu cara untuk mengusir mereka dari akademi api hitam ini sebagai jalan awal perubahan tersebut."
" Jika diberi kebaikan dan dibina tidak mempan maka dibinasakan adalah jalan terakhir yang bisa dilakukan." Ujarnya dengan dingin. Saat Bao Xin berkata seperti itu Tian Fan bisa merasakan fluktuasi aura yang keluar dari tubuhnya yang mana hal itu cukup memberikan tekanan untuknya. Aura yang ditunjukkannya benar benar berbeda yang mana memperlihatkan sisi lain darinya.
" Aura ini begitu menekan…. Master Bao Xin ini tidak terlihat seperti kelihatannya! " Batinnya.
" Melihat raut wajahmu aku yakin kau setuju dengan keputusanku ini, jadi dalam tiga hari kedepan aku akan melatihmu secara khusus untuk persiapan kompetisi internal ini. " Ujar Bao Xin yang jelas menunjukan tidak menerima penolakan dari Tian Fan.
Tian Fan hanya bisa tersenyum kecut mendengarnya, ia benar benar tidak diberi jalan mundur dari masalah ini.
" Sepertinya aku tidak punya pilihan selain mengikuti arahan dan perintah master." Jawab Tian Fan yang diakhiri senyum kecutnya.
Bao Xin tersenyum lebar, ia kemudian membawa Tian Fan menuju kediaman khususnya untuk memulai pelatihan.
Chapter - Pelatihan khusus.
Di sebuah ruangan besar di kediaman Bao Xin, sang kepala divisi alkimia itu memberikan setumpuk kitab di atas sebuah meja, ia juga membawakan beberapa kristal berwarna putih sebesar kepala manusia dan meletakkannya di atas meja yang sama.
" Dari ujian sebelumnya dan juga kabar tentang kau belajar di perpustakaan dengan cepat aku yakin kau memiliki kecerdasan di atas rata rata, maka sekarang kau pelajari semua kitab ini lalu setelahnya kau latih kemampuan pengendalian persepsi jiwamu dengan bola kristal putih ini. " Ujar Bao Xin cepat.
Tian Fan terkejut mendengarnya, ia tak menyangka jika tindakannya itu tidak lepas dari pengawasan Bao Xin.
" Jangan terkejut begitu, sedari awal memang kau sudah diperhatikan karena status pemenangmu itu! Selain itu, sikap dan pembawaan yang tenang juga sopan santun serta keberanianmu itu membuat para pengajar menaruh respek padamu. Jadi tak sulit untuk mengetahui apa yang kau lakukan diluaran sana." Ujar Bao Xin dengan santai.
" Jangan buang buang waktu lagi, tiga hari bukanlah waktu yang lama, " lanjutnya, " kau telah mempelajari dasar dasar alkimia dan pemurnian, kitab kitab ini adalah salinan kitab alkimia tingkat lanjut dimana didalamnya berisikan cara pemurnian dan pembuatan pil dengan efektifitas tinggi. " Jelas Bao Xin.
Wajah Tian Fan berbinar, tentu saja ia senang mendengar hal tersebut. Mengenyampingkan dirinya telah memiliki ilmu dasar alkimia dari Dian Ning yang tentu belum bisa dipraktekan mengingat kurangnya syarat ranah dirinya tentu apa yang kini ada di hadapannya adalah titik awal untuknya mempraktekan alkimia yang dibawa oleh Bao Xin.
Ia pun mulai duduk dan mengambil kitab yang ada di atas meja, dengan tenang ia mulai membuka satu persatu kitab tersebut dan mulai memahami isinya secara seksama. Sementara Bao Xin kini mengambil tempat di salah satu sudut ruangan, ia duduk dan memperhatikan Tian Fan dari tempatnya tersebut.
Hanya dalam hitungan empat batang dupa Tian Fan menyelesaikan membaca kitab yang Bao Xin berikan, dari sana ia menjeda kegiatannya beberapa waktu, ia mengambil sikap lotus sambil memejamkan matanya dimana pada saat itu ia mengulangi kembali pembelajaran dari kitab yang telah dibacanya.
Bao Xin tersenyum kecil melihat itu semua. " Anak ini bisa mengatur temponya dengan baik, ia tidak terburu buru dan percaya dengan dirinya sendiri! Hmmm, aku penasaran pelatihan seperti apa yang telah ia lakukan! " Batinnya.
Satu batang dupa berlalu dengan cepat, Tian Fan membuka matanya, tampak dari sorot matanya terpancar keyakinan akan sesuatu. Bao Xin yang melihat itu kemudian berujar." Sekarang ambil ketiga bola kristal putih itu, terapkan pada yang telah kau pelajari dari kitab yang kuberikan, implementasikan seluruhnya dalam latihan sekarang." Ujarnya penuh penekanan.
Bao Xin melanjutkan kata katanya, ia menjelaskan fungsi dari kristal putih yang kini ada di dalam genggaman Tian Fan. Bola bola kristal itu merupakan alat khusus yang telah diberi mantra dimana bertujuan untuk melatih kemampuan persepsi jiwa seorang alkemis untuk dapat mengontrol kekuatan jiwanya secara tepat dan sempurna.
" Gunakan bola kristal putih pertama untuk melatih pengaturan Qi mu, dari sana energi qi yang dikumpulkan di tangan diubah menjadi elemen api yang setelahnya kau salurkan pada bola kristal pertama tersebut. Selanjutnya untuk bola kristal kedua dan ketiga kau gunakan persepsi jiwamu untuk membuatnya melayang di atas kristal putih pertama. "
" Ini adalah latihan dasar untukmu agar bisa mengatur Qi dan membagi fokusmu dengan baik nantinya. "
" Ingat, kunci dalam pemurnian pil bukanlah kecepatan! tapi kehati hatian, ketenangan dan diseimbangkan dengan perhitungan yang tepat!" Seru Bao Xin penuh penekanan.
Tian Fan menganggukan kepalanya tanda paham, dari sana ia kemudian mengambil posisi di tengah ruangan. Di pikiran Tian Fan kini tergambar apa yang harus dilakukannya dan mengibaratkan ketiga bola kristal tersebut seperti tungku dan pil.
" Kau siap?" Tanya Bao Xin tegas.
" Siap master! " Jawab Tian Fan serius.
" Lakukan pemanasan tungku! " Seru Bao Xin datar.
Tian Fan menghela nafas panjang, pikirannya ia fokuskan pada bola kristal putih pertama. Dengan kekuatan jiwanya ia menggerakan satu bola kristal putih tersebut kedepan dirinya, saat bola kristal putih tersebut telah melayang sejajar dada ia kemudian mengarahkan kedua telapak tangannya untuk menyentuh permukaan bola kristal tersebut.
Kedua tangannya yang telah diselimuti energi qi kini mulai berubah warna menjadi merah seperti nyala api, tampak kobaran aura di tangannya itu menyala seperti api yang mulai memanaskan kristal putih tersebut.
Pelan tapi pasti bola kristal putih tersebut mulai berubah warna menjadi merah seiring dengan tersalurkannya panas dari tangannya ke arah permukaan kristal putih tersebut.
Bao Xin membulatkan matanya, ia tak menyangka jika Tian Fan berhasil dalam satu kali percobaan, yang membuatnya heran adalah Tian Fan ternyata mampu mengubah auranya menjadi elemen api terfokus dengan sangat baik dan stabil.
" Padahal ranahnya masih berada di tingkat petarung awal tapi ia bisa menggunakan perubahan elemen dengan baik! Seharusnya ini hanya bisa dilakukan ketika seorang kultivator di ranah petarung tingkat atas dan akhir dimana mereka harus menyerap elemen api terlebih dahulu untuk dapat menggunakan perubahan tersebut!"
" Apa dia telah menyerap energi elemen api sebelumnya? Sial aku lupa menanyakan hal ini padanya! "
" Tapi…. Elemen api yang dimunculkannya ini aneh dan tidak biasa…. Ini begitu murni dan stabil ! Sebenarnya apa ini?!" Batinnya.
Andai saja Bao Xin tahu yang sebenarnya tentu ia akan terkejut bukan main karena panas yang ditimbulkan oleh Tian Fan merupakan penggunaan api jiwanya yang telah terhubung akar dantian dan tiga dantiannya. Teknik tersebut merupakan teknik yang dipelajari Tian Fan dari pengetahuan yang diberikan Dian Ning tentang penggunaan api jiwa sebagai dasar penggunaan elemen.
Sadar tidak ada gunanya bertanya segera Bao Xin memerintahkan perintah lanjutan disaat dia melihat bola kristal putih pertama kini telah menjadi merah sepenuhnya. " Lanjutkan pada tingkatan selanjutnya, arahkan dua bola kristal putih lainnya diatas bola kristal pertama, gunakan persepsi jiwa dan kekuatan jiwamu, bagi konsentrasimu dengan baik dan tetap atur stabilitas dari penyaluran energi qi yang digunakan!" Titahnya tegas.
Tian Fan segera melakukan apa yang Bao Xin perintahkan, dengan kekuatan jiwanya ia mulai membuat melayang bola kristal putih kedua dan ketiga, dari sana ia mengatur dan membuat kedua bola kristal tersebut melayang di atas bola kristal putih tersebut. Tian Fan tampak konsentrasi penuh dengan apa yang dilakukannya, ia fokus membagi kekuatan jiwa dan persepsinya untuk mengatur ketiga tindakannya tersebut. " Aku harus melakukannya dengan baik, ini adalah langkah awalku untuk menjadi seorang alkemis!" Batinnya penuh keyakinan.