Chereads / Magical Cowboy / Chapter 55 - Chapter 55 - Misi Jail Break 2 (55)

Chapter 55 - Chapter 55 - Misi Jail Break 2 (55)

"Jadi begitu, makanya aku tidak tahu dunia bawah seperti apa. Bagaimana jika kamu menceritakan tentang dunia ini?" ucap Kaizoku setelah selesai menjelaskan dunia asalnya.

"Dunia Underworld ya... Susah di jelasin sih, dunia yang sangat mengerikan bagi manusia. Jiwa-jiwa penasaran akan terjebak disini untuk selamanya, terbawa arus oleh lautan jiwa. Jika ada manusia yang terjatuh ke lautan tersebut, manusia tersebut akan ditarik-tarik oleh para jiwa-jiwa di lautan tersebut. Mustahil untuk keluar." jawab si penjaga.

Sang penjaga melanjutkan perkataannya. "Hmm, si John kok lama banget ya..."

Mendengar perkataan sang penjaga, Kaizoku juga merasa penasaran kenapa Sylphy lama banget.

Tiba-tiba angin sangat kuat bergerak mengarah ke penjaga tersebut, melempar jauh. Tiba-tiba Sylphy muncul di depan Kaizoku. "Hai! Maaf aku kelamaan." Sylphy dengan cepatnya membuka pintu jeruji besi dengan kunci yang Sylphy dapatkan dari penjaga sebelumnya.

"Ya, ya, ya kamu sangat lama." Kaizoku keluar dari sel penjara.

"Kenapa sangat lama? Mulut ku sudah kering hanya untuk me menceritakan dunia ku."

"Tidak ada waktu! Pegang tangan aku Kai." jawab Sylphy dengan wajah panik.

Mengikuti arahan Sylphy, Kaizoku memegang tangan kanan Sylphy. "Bersiap lah! VOID WAAALLK!!" Sylphy menggunakan Spell <Void Walk> menggandakan kecepatan Sylphy berkali-kali lipat.

Saat sang penjaga kembali ke sel penjara, dia melihat pintu jeruji terbuka dan tidak ada seseorang pun. Sang penjaga dengan cepat bergerak kembali untuk menyalakan alarm darurat.

Alarm telah dinyalakan, suara alarm berbunyi di seluruh ruangan penjara. Semua penjaga ditugaskan untuk mencari Sylphy dan Kaizoku yang keluar dari sel penjara.

Disisi lain, Sylphy dan Kaizoku berhasil keluar dari penjara dan bergerak menuju ke tempat aman. Sylphy bergerak sangat-sangat cepat, hanya dengan beberapa detik Sylphy dan Kaizoku terhenti di dalam goa dekat dengan lautan jiwa.

Di bawah jempatan yang sebelumnya mereka lewati.

Dikarenakan Kaizoku masih belum terbiasa dengan kecepatan yang sangat cepat, saat dia berhenti dengan cepat Kaizoku muntah akibat kecepatan Sylphy.

Setelah muntah, Kaizoku merasakan sangat lemas, dia pun jatuh tertidur lemas. "Uh... Kenapa kamu menggunakan Void Walk lama sekali."

"Karena aku tidak tahu jalannya bodoh! Aku harus berputar-putar untuk mencari jalan keluar." jawab Sylphy dengan wajah kesalnya.

"Ya, ya, ya... Biarkan aku beristirahat, aku, aku pusing..." ucap Kaizoku dengan nada lemas.

"Baiklah, kita istirahat dahulu. Aku akan jaga luar, jangan kemana-mana." Sylphy berjalan ke depan goa, menjaga goa tersebut dari para penjaga tengkorak.

"Nee, Sylphy... Aku mulai tahu kenapa kamu sangat takut tempat ini." ucap Kaizoku.

Sylphy menoleh ke belakang lalu menjawabnya. "Aku juga begitu... Tapi menurutku, tempat ini tidak seseram rumor yang sering dibicarakan." Sylphy menoleh ke depan lagi, menatapi lautan yang berisi banyak jiwa yang mengapung.

Kaizoku tertawa kecil. "Heh... Dunia ini lebih menyakitkan dari dunia asli ku. Sepertinya aku menyesal tidak bersyukur di dunia asli ku."

"Kenyataannya adalah berpindah dunia bukan berarti lebih baik dari dunia sebelumnya. Untuk mendapatkan kesenangan pasti membutuhkan waktu, sama seperti aku... Benarkan Sylphy?"

Sylphy melihat Kaizoku dengan senyum kecilnya. "Huh... Aku tidak tahu apapun dengan dunia mu, tapi sepertinya kamu benar. Kamu dipanggil di dunia sini oleh para dewa dewi pasti ada alasannya. Kami perlu hero yang kuat, dan kuat membutuhkan waktu. Sepertinya perjalan kita akan menjadi waktu yang dibutuhkan untuk membuat mu sebagai hero yang kami inginkan."