Tarzatus dewa ke 10. Apa mungkin dia adalah dewa yang terlemah dari ke 9 dewa lainnya?.
"Seperti apa dia?. Apakah dia sangat kuat?"
"Ya, Apa kau meragukan kekuatannya hanya karena dia berada di peringkat ke 10 dari tahta dewa utama?"
"Tidak, aku pikir semua dewa itu sama-sama kuat. Tidak ada yang bisa mengalahkan mereka kecuali diri mereka sendiri"
Aku tidak tahu apa yang harus aku katakan kepadanya, aku sebenarnya tidak peduli jika dewa itu lemah atau tidak. Karena itu sama sekali tidak akan membuatku merasa terkejut atau membuatku merasakan kekhawatiran.
Karena memang pada dasarnya para dewa itu sangatlah kuat. Mungkin dari sekian banyak dewa lain, hanya mereka ber 10 yang memiliki kekuatan paling besar. Aku nggak tahu, apakah masih ada keberadaan dewa lain yang masih tersebar di seluruh dunia ini.
"Tarzatus. Dewa hukum lautan kedalaman api neraka. Aku pernah membacanya saat kristal pengetahuan memberikan pengetahuan tentangnya ... Tapi, ini membuatku tidak percaya"
"Kenapa? Apakah karena kekuatan yang di miliki yang terlalu di luar nalar?"
"Ya, wujudnya menampilkan tubuh kekar iblis bertanduk domba rambut putih panjang. Tubuhnya memerah api neraka dengan jubah kesatria, aku tidak tahu wujud dia seorang laki-laki atau perempuan, dia berada di lapisan paling bawah dunia ini. Dia terlahir dari 1 bentuk keadaan satu gelembung dunia, hukum keberadaan pengetahuan (Crystal Law Regulations) yang membuatnya menjadi sosok terkuat dan di takuti ketika kehadirannya akan bisa menghancurkan dunia dengan peraturan hukum mutlak darinya."
"Apa?! ... Hanya kehadirannya saja bisa menghancurkan dunia?"
Sepertinya memang benar, tidak akan ada yang bisa menandingi kekuatan mereka. Kemungkinan ada, tapi aku tidak tahu siapa yang berani melawannya.
Ini pasti terlihat bodoh jika ada seseorang yang berani melawannya.
"Dia akan menjadikan dunia tersebut menjadi lautan api neraka hanya karena kehadirannya."
"Apakah hukum kristal pengetahuan tidak bisa mengubahnya?"
"Ada 2 pilihan, yang pertama." Mengangkat satu jarinya. "Jika wujud aslinya yang keluar dengan kekuatan penuh, maka hukum kehancuran itu tidak bisa di bantahkan. Itu hanya akan membuat kristal pengetahuan menjadi mode defensif pertahanan yang akan terus menahannya dari kehancuran"
Ini tidak bisa dipercaya, pasti dewa yang berada di peringkat selanjutnya akan lebih mengerikan dari apa yang aku pikirkan sebelumnya. Tapi, aku tidak percaya apakah ada dewa lain selain mereka yang bisa menandinginya?
"Yang kedua, jika dia hanya menggunakan tubuh dari sebagian kekuatannya. Maka hukum Kristal pengetahuan akan membiarkannya. Melancarkan serangan hukuman mati kepadanya tidak akan mengubah apa-pun, semuanya akan berbalik dan membuat dunia itu hancur karena hukuman Death Penalty. Dunia itu hancur dan akan melahirkannya kembali oleh Law of Creation. Karena kristal hukum pengetahuan itu sendiri adalah sebagian dari tatanan dirinya untuk menciptakan berbagai alam semesta oleh keberadaan tatanan hukum apa-pun yang tercipta"
Dewa hukum : menghancurkan
Kristal pengetahuan hukum yang tidak terikat aturan : mengubahnya
Hukum kristal pengetahuan yang tercipta di dunia ini. Hanyalah untuk bisa menahan kekuatan dari dewa hukum itu sendiri yang telah menciptakan tatanan hukum yang berada di seluruh alam semesta.
Seperti kekuatan yang di ciptakan untuk menahan kehancuran dewa hukum itu sendiri. Tidak ada yang bisa melampauinya karena kekuatan dahsyat, dunia itu akan hancur jika tidak ada kristal pengetahuan yang tidak terikat aturan.
Termasuk dengan 9 dewa lainnya yang memiliki berbagai kristal pengetahuan yang sama dengan hukum keberadaan yang berbeda.
Itu adalah kelebihan dari terciptanya kristal pengetahuan, semua tatanan yang tercipta akan di hancurkan dan di tata ulang oleh kristal itu untuk bisa menciptakan dunia yang lebih berarti dan hidup.
"Para dewa memang sangat gila. Apakah tidak ada orang yang bisa mengalahkan atau menandingi kekuatan mereka?"
"Kemungkinan ada ... Aku hanya bisa mengatakan satu hal tentang keberadaan seseorang yang bisa menandingi mereka."
Hmmmm ... sepertinya ini informasi yang terlalu cepat di dapatkan olehku. Tapi, mungkin ini adalah jalan yang paling benar jika aku terus mengetahui semuanya untuk bisa bertahan hidup dan memaksimalkan semua kesempatan ku.
"Siapa?. Apa kristal pengetahuan sudah pernah memberi tahunya?"
"Keberhasilannya hanya 10% ... Tapi, ini membuatku bisa sedikit percaya. Karena selama ratusan tahun, aku tidak pernah mendengarkan dan mengetahui keberadaan satu sosok tersebut"
Ini sedikit mencurigakan ....
"Siapa ...?!" Aku mengatakannya dengan sedikit nada tegas.
"Raja iblis sejati yang di tunda kelahirannya ...."
Raja iblis sejati?, Sepertinya ini tidak asing bagiku. Tapi, kenapa dia mengatakannya di tunda?. Aku tahu bahwa raja iblis itu kuat, karena mereka selalu menjadi musuh terbesar para dewa.
"Di tunda?, apa maksudnya ..?"
"Aku masih tidak bisa untuk menjawab pertanyaan itu, itu adalah catatan kuno yang aku kumpulkan selama beberapa puluhan tahun .... "
"Catatan kuno ...? Jangan-jangan ... kau adalah seorang ilmuan peneliti?"
"Benar, aku selalu mengumpulkan berbagai informasi yang berada di masa lalu. Sebuah catatan kuno yang tertinggal selama ratusan juta tahun ...."
"Jadi begitu. Tapi, kenapa dokter mesum sepertimu bisa menjadi seorang peneliti?" Aku mengatakannya dengan wajah datar karena ketidak percayaanku kepadanya.
Ini sedikit tidak masuk akal bagiku. Kenapa ada dokter mesum seperti dia yang bisa menjadi seorang peneliti catatan kuno.
"Apa! ... anak kecil sepertimu tidak boleh meremehkan seseorang sepertiku." Dia terus berjalan tanpa melirik ke arahku saat aku mengatakannya.
"Yayaya ... Tapi, aku masih tidak percaya"
Tiba-tiba dia berhenti.
Menjentikkan jarinya di depan pandanganku. Aku melihatnya, cahaya biru tiba-tiba muncul di depannya. Sebuah buku yang sudah usang yang dia ambil menggunakan sihirnya. Dia langsung melemparkannya ke belakang.
"Itu adalah catatan kuno yang tertinggal selama ratusan juta tahun. Aku sudah menggabungkannya menjadi satu"
Aku menangkapnya dengan sigap.
Memang benar, ini sangat usang. Banyak debu yang menempel pada buku ini.
Aku mengusapnya, buku sampul coklat dan catatan kuno yang terlihat banyak sobekan di setiap sisinya lalu di jadikan satu.
Aku membuka dan menggeser halamannya. Tidak ada satu-pun kalimat yang bisa aku baca karena tulisannya yang membuat aku tidak mengerti.
"Hmmmm ...?" Aku terus menggeser halamannya. "Apakah kau sengaja agar membuatku berpikir dan bisa menerjemahkannya sendiri?"
"Oh, maaf kan aku" Menepuk kepalanya. "Tunggu sebentar ...." Dia berjalan ke arahku.
Dia membuatku merasa sedikit kesal. Tapi, memang pada dasarnya manusia itu memiliki sifat pelupa.?
Dia meletakkan tangan kanannya di atas buku itu dan mengucapkan sebuah mantra sihir.
"Rezina"
Sihir lingkaran ungu berputar di atasnya, kemudian berhenti dan berubah menjadi warna putih.
"Yosh, sudah"
Aku menatapnya wajahnya, dia tersenyum dan mengkedipkan mata kanannya.
"Ha ...?"
Apa maksudnya?
Dia memutariku, menempel di belakang punggungku dengan rasa yang membuat diriku tidak nyaman dan malu.
"Oy,Oy ... Apa yang kau lakukan?"
Dia tidak menjawab pertanyaanku. Payudaranya yang menonjol menempel dipunggungku, dia membuat diriku merasa sedikit tidak nyaman dengan kehangatan yang dia berikan.
"Tunggu sebentar!"
"Sudahlah baca saja ...." Dia sedikit memeluk, kepalanya menempel di bahu kananku.
"Dasar dokter mesum ... Tapi, aku melihat wajahnya seperti menerima kebahagiaan palsu. Dia tersenyum dengan tenang, aku tidak mengerti. Baiklah, kali ini aku akan membiarkannya.
Aku membuka halaman lain dan menemukan satu halaman yang tertuliskan tinta merah dengan kertas yang setengah sobek.
"Apa ini?" Aku mulai membacanya. "Kekuatan Raja Iblis itu mutlak, 3 mata ...." 3 kata di coret tinta merah yang membuatku tidak bisa membacanya. ".... terbentuk dari segala emosi yang mampu menghancurkan seluruh alam semesta yang berada di dalam dan dimensi yang berada di luarnya sekali pun ...."
Halaman itu sobek yang membuat aku tidak bisa terus membacanya.
"Oh, ternyata kau membaca tulisan yang ini"
"Eh ... memangnya kenapa? Apa maksud dari tulisan ini?"
"Entahlah ... Aku masih mencari tahunya. Tapi, sampai sekarang aku masih tidak bisa menemukan jawaban kertas yang telah di sobek itu."
Dia sedikit menjauh dari badanku dan mengambil buku itu kembali. Dia menutup buku itu dan secara tidak langsung menghilangkan buku tersebut dari pandanganku karena sihirnya.
"Apakah ini yang membuatmu percaya bahwa raja iblis ini bisa mengalahkan dewa hukum dan dewa lainnya?"
"Hmmmm, aku tidak tahu. Aku sudah mengatakannya, ini hanya 10%. Tapi, dia tetaplah dewa yang menciptakan dunia ini. Meskipun dia terlemah dari ke 9 dewa utama lainnya. Dia adalah salah satu yang bisa mengatur hukum apa-pun sesuai kehendaknya"
Aku dan dia melanjutkan perjalanan.
"Memang benar, sepertinya ini terlalu sulit bagi raja iblis mana pun untuk bisa mengalahkannya"
"Ya. Karena sebelum kau melihat kota ini, semuanya hanyalah lautan api neraka yang tidak bisa di lukis kan sama sekali dari ujung ke ujungnya."
"Apakah itu kekuatan dewa hukum yang menciptakannya?. Lalu bagaimana kalian bisa menempati tempat ini?. Aku pikir hukum dewa tidak bisa di ubah"
"Kristal pengetahuan merubah hukum ciptaannya dan menjadikan dunia lain yang layak untuk di tempati."
"Semudah itu?"
"Ya, aku tahu kau mungkin tidak akan percaya. Tapi, inilah kenyataannya. Tidak ada yang bisa melawan ketidak terikatannya terhadap aturan apa-pun ... Kau bisa melihatnya sendiri, ini adalah dunia surgawi yang berisi banyak material yang berlimpah, obat-obatan, hewan, bunga, batu langka dan masih banyak lagi ... Tapi, semua itu butuh perjuangan untuk bisa melewatinya."
Kemudian, dia tiba-tiba berhenti melihat ke arah kanan. 1 kupu-kupu merah cantik bintik hitam hinggap di dekat bunga lily ungu.
"Tidak ada satu-pun orang yang bisa menghancurkan kristal itu bahkan 10 dewa utama sekali pun ... Aku tidak tahu kenapa ... sepertinya kristal itu diciptakan untuk menahan kekuatan mereka"
"Kenapa?"
"Entahlah ...."
"Ha ...?"
"Kau pikir saja sendiri ... jika kristal itu di hancurkan apa yang akan terjadi?"
"Seluruh dunia akan di landa kehancuran ...."
Dia kembali berjalan, kupu-kupu itu terbang pergi ke langit.
"Benar ... Mungkin kau tidak akan melihat diriku yang sekarang atau pun dunia ini sama sekali. Tapi, kristal pengetahuan terus menjadi rebutan oleh seluruh dunia manusia."
"Apa?. Kenapa mereka memperebutkannya?"
"Karena Kristal pengetahuan bisa memberikan berkah kekuatan dan pengetahuan yang tak terbatas. Tapi, jika ada seseorang yang berniat menghancurkannya. Maka dunia itu akan di hukum mati dan akan melahirkan dunia baru di dalamnya"
"Apakah Dewa termasuk?"
"Kau pikir dewa sebodoh itu untuk bisa memiliki kristal pengetahuan?!"
"Benar juga. Tapi, kenapa kalian sekarang memilikinya? Apakah kalian mendapatkannya dari dunia lain juga?"
Aku mengejar langkah kakinya dan berjalan pelan di sampingnya. Kami berdua sudah mulai memasuki jalan ke arah hutan yang lebih dalam.
"Tidak, kristal pengetahuan sudah berada di kerajaan kami sejak 100 juta tahun yang lalu saat raja pertama dan 2 pahlawan"
"2 pahlawan?. Apakah mereka yang mendapatkannya?"
"Entahlah ... Masa lalu itu masih menjadi mistery di kerajaan kami."
Sepertinya ini masa lalu yang tidak dapat di ketahui oleh siapa-pun selain raja pertama dan 2 pahlawan itu yang mengetahuinya.
Ini sungguh membuatku merasa pusing tentang dunia ini.
"Kenapa?. Kristal pengetahuan bisa dengan mudah mendapatkan kisah tentang masa lalu itu, kan?"
"Tidak ... Kristal pengetahuan selalu menolaknya. Aku tidak mengerti, sepertinya ada sesuatu yang di sembunyikan oleh raja pertama dan kristal itu sendiri"
"Jadi begitu."
Ternyata benar, ini adalah sebuah masa lalu yang memiliki kisah cerita yang tidak seorang pun dapat mengetahui semua rahasia di baliknya. Aku kurang mengerti, aku bingung tapi sedikit tidak memperdulikannya dengan dunia yang di penuhi dengan berbagai kisah cerita rahasia yang masih tertutup rapat.
Itu semua seketika membuatku tersadar karena perjalanan yang tidak ada hentinya, membuatku ingat tentang perkataan dia yang ingin berbicara serius denganku.
"Hey, mau sampai kapan kita akan terus berjalan seperti ini?"
"Sebentar lagi kita akan segera sampai, bertahan lah sedikit lagi"
Mengeluh. "Sudah lama aku tidak merasakan kelelahan karena terus berjalan seperti ini yang membuat kakiku sakit."
"Oh ... Jadi, apa yang kau lakukan selama berada di dunia asalmu?"
"Tidak, aku hanya—"
Dia memotongnya.
"Menonton video porno?." Dengan entengnya dia mengatakan hal itu kepadaku.
"Apa yang kau bicarakan!" Jawabku yang menatapnya dengan wajah jengkel.
"Kenapa ...? itu sudah hal yang wajar bagi anak remaja sepertimu, bukan?"
"Hahhhhh ...??"
.
.
********