Saat Nangong ZiXun akan melarikan diri dari hutan matahari terbenam Qin Zhao telah menyusul dan berhenti didepan Nangong ZiXun.
"Kembalikan!"
Qin Zhao melihat orang yang merampoknya karena sebelumnya didalam air danau terlalu gelap karena kabut hitam dan tidak memperlihatkan orang itu dan orang itu melarikan diri dengan cepat hanya menyisakan sosok pria. Tapi saat dia melihat orang yang ada didepannya membuatnya tercengang.
??!!
Wajah tampan yang tajam dan bersudut bercucuran dengan air karena baru saja keluar dari danau, mata yang terkulai untuk menutupi mata merahnya dengan bulu mata yang menghalangi matanya mulai meneteskan air kini mengangkat kelopak matanya untuk menatap orang yang menghalangi jalannya dengan pupil vertikal dingin dan kejam, air yang mengalir ke batang hidungnya yang tinggi, bibir tipis ditekan erat karena emosi gelap dan tirani untuk menghancurkan orang didepannya yang mencoba mengambil orang yang dia taruh dihatinya, baju yang basah menempel pada tubuhnya yang sempurna, ekor hitam panjangnya dengan garis-garis emas dan pola abstrak mulai basah, dan emosi suram dan dingin yang menggigit mulai menutupi tubuhnya bahkan hampir menjadi subtansi.
Nangong ZiXun yang melihat orang yang ada didepannya adalah orang yang ingin mencoba mengambil YuanYuan-nya membuatnya sangat kesal. Karena hampir sebagian jiwa dan kekuatannya telah kembali meskipun ingatannya belum kembali, kali ini Nangong ZiXun tidak kehilangan kendali atas kesadarannya bahkan mulai menatap dengan kejam dan suram pada pria yang mencoba mencongkel sudutnya pada YuanYuan-nya.
"Kamu––!"
Qin Zhao yang kembali sadar melihat pria didepannya dengan tidak percaya dan tatapan luar biasa karena pria didepannya adalah binatang jiwa orang yang dia suka dan orang yang tidak pernah muncul dalam beberapa kehidupan A'Yuan-nya. Pria yang membuat A'Yuan tergila-gila mengejarnya. Meskipun dia tidak pernah tau seperti apa pria yang membuat A'Yuan sangat mencintainya tapi dia pernah melihat potret pria itu saat dia mengikuti A'Yuan di beberapa kehidupan saat A'Yuan masih memiliki ingatan dan kekuatannya.
Qin Zhao sangat membenci pria yang sangat disukai oleh A'Yuan, cemburu pada pria yang belum pernah dia lihat dan muncul dalam beberapa kehidupan setelah A'Yuan mencarinya, iri dan marah pada pria itu yang selalu ada dimata nya meskipun pria ini tidak pernah ada tapi A'Yuan selalu mencarinya diberbagai kehidupan meskipun dia tidak tahu untuk apa A'Yuan mengumpulkan banyak kekuatan dan bahan-bahan berharga, dan bahkan selalu ingin mencarinya meskipun kekuatannya perlahan menghilang.
Qin Zhao yang tenggelam oleh kebencian, cemburu dan rasa iri membuat Nangong ZiXun yang melihatnya merasa ada api tanpa nama didadanya, karena dia melihat bau familiar YuanYuan-nya di jiwanya yang tertumpuk dalam beberapa kehidupan meskipun itu hanya jejak yang pria depannya paksa ada. Seperti kekuatan bola cahaya YuanYuan-nya yang coba dia curi entah untuk apa.
Tapi Nangong ZiXun adalah orang yang sensitif dan penuh kecurigaan, yang pertama kali dia pikirkan adalah orang didepannya akan mencuri dan membuat YuanYuan-nya patuh pada pria ini. Tebakan yang Nangong ZiXun memang tidak salah karena Qin Zhao akan membuat Feng Yuan patuh padanya, menuruti semua perkataannya dan selalu menatapnya. Karena Qin Zhao yang dulu hanya mencoba melindungi dermawan yang telah menolongnya tapi entah berapa lama dan berapa kehidupan dia mengikutinya, dia sudah menyukai dermawan nya meskipun dia tahu dermawan nya sedang mencari kekasihnya.
Dia serakah, dia ingin memonopoli, dia ingin menjadi orang satu-satunya dimatanya, dia ingin menjadi istimewa dihatinya, dia ingin meninggalkan tanda miliknya padanya, dia ingin memenjarakannya, dia ingin mengawasinya sepanjang waktu, dan hanya miliknya bukan orang yang tidak pernah muncul dari beberapa kehidupan yang dia lalui tapi tidak pernah menemukannya. Dia Qin Zhao tidak pernah melihat orang yang begitu keras kepala selain Feng Yuan, dan dia yang selalu mengikutinya tidak pernah mendapatkan kasih sayang yang berbeda seperti A'Yuan mencari pria itu dan selalu pria itu yang ada dimata dan hatinya.
Nangong ZiXun melihat emosi yang selalu mirip dengannya yang selalu muncul dimata pria didepannya yang membuatnya semakin waspada setelah itu kemarahan yang tak tertahankan setelah orang-orangnya diinginkan dan ditatap oleh orang lain yang membuatnya semakin menghitam.
Pria ini menginginkan YuanYuan-nya....
Tidak tertahankan!
Emosi yang menjijikan itu....
Orang-orangnya diinginkan oleh orang lain....
Perasaan deja vu yang menjengkelkan ini!
Aku ingin mencabik-cabiknya...
Aku....
"A'Xun dimana kamu?!"
Nangong ZiXun tidak tahu berapa lama pria yang menghalanginya telah pergi tapi yang dia tiba-tiba mendengar Feng Yuan memanggilnya yang membuat tubuhnya tegang sejenak lalu emosi gelap selalu menghantuinya yang membuatnya semakin marah karena Nangong ZiXun akan mengingat bau YuanYuan-nya ada pada pria lain yang membuat tubuhnya bergetar karena kemarahan yang hebat, meskipun dia tahu Feng Yuan tidak tahu apa-apa tentang itu, Nangong ZiXun hanya merasa marah semakin lama kamu memikirkannya semakin marah jadinya.
Aura suram dan dingin yang ada ditubuh Nangong ZiXun telah menjadi subtansi seperti sabit yang menggantung tinggi diatas kepala orang yang selalu mencari kematian bahkan bola matanya mulai hanya memancarkan warna hitam dan merah dengan pupil vertikal yang suram dan dingin.
"A'Xun apa yang terjadi?! Apakah kamu baik-baik saja?!"
*
*
*
*
*
[Bersambung.....]