Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

My Cool Boy

🇮🇩Nietha_setiaji
--
chs / week
--
NOT RATINGS
4.2k
Views
Synopsis
Raya gadis cantik yang berasal dari keluarga kaya Raya, ayahnya adalah CEO muda disebuah perusahaan besar yang sedang berkembang melebarkan sayap hingga ke luar negeri dan ibunya adalah pengacara hebat di Jakarta. Raya bersekolah di Pandora International High School, salah satu sekolah elit di Jakarta. Hanya anak dari keluarga kaya dan terpandang saja yang bisa belajar di sana. Raya memiliki sahabat baik yaitu Qiora dan Tania, mereka bertiga memiliki karakter yang berbeda namun saling menyayangi dan mendukung. Qiora adalah ratu gosip di sekolah, semua gosip diketahuinya, baik penting maupun yang kurang penting. Dia memiliki banyak pengikut di media sosial, untuk sekedar mengetahui gosip yang sedang beredar di sekolah Pandora yang rata rata muridnya adalah anak yang cukup terkenal. Tubuhnya sedikit berisi namun tetap cantik. Ayahnya adalah seorang pengusaha yang berasal dari Jepang, itu membuatnya memiliki wajah blesteran Indonesia - Jepang yang cukup khas. Dia ratu gosip, namun tidak pernah mau untuk menggosipkan sahabatnya sendiri. Sedangkan Tania adalah gadis cantik dan berani, memiliki banyak pengalaman dalam percintaan. Dia menyukai Mike dan mengincarnya untuk menjadi kekasih, pemain basket yang banyak disukai anak perempuan di Pandora, yang juga sangat disukai Qiora. Mike berasal dari keluarga kaya raya, namun memiliki banyak masalah pribadi, prilaku ayahnya yang arogan dan suka memukulinya membuat Mike memiliki sikap yang arogan juga, namun setelah bersahabat dengan Noah, lambat laun sikap arogannya mulai terkikis. Raya yang dinobatkan sebagai gadis tercantik di sekolah, yang begitu disukai banyak anak laki laki di Pandora, lebih tertarik pada Noah, pria misterius yang begitu dingin layaknya gunung es. Noah berasal dari keluarga miskin namun bisa menjadi bagian dari Pandora International High School, itu karena dia memiliki otak di atas rata rata, jenius, membuatnya mendapat beasiswa. Raya begitu tertarik pada Noah, dia sangat menyukainya, pria misterius itu seolah menghipnostisnya untuk terus berjuang melelehkannya. Gunung es itu, begitu membuat Raya tergila gila. Sikap dingin Noah membuat banyak perempuan penasaran bahkan nyaris tergila gila. Saat di kantor ayahnya, Raya hampir mengalami peristiwa yang tidak menyenangkan yaitu terpleset lantai yang masih basah dan ternyata Noah lah yang tengah mengepel lantainya. Tubuh Raya terpelanting dan untung ditangkap oleh Noah, namun tidak seutuhnya terselamatkan, Noah melepaskan tangannya ketika merasa Raya sudah tidak lagi dalam bahaya dan itu membuat Raya terjatuh. Raya kesal namun selalu saja berakhir dengan luluhnya hati. Perasaan sukanya jauh lebih besar dibanding perasaan kecewa bahkan kebenciannya pada sikap dingin Noah. Tania berhasil menjalin cinta dengan Mike, namun ternyata dia harus mengalami masa masa kelam ketika videonya yang sedang berciuman dengan Mike tersebar di kalanan siswa dan pelakunya adalah Wilona, mantan kekasih Mike yang pernah mendapatkan kekerasan fisik dari Mike. Tania depresi dan hampir bunuh diri, beruntung dia memiliki sahabat yang begitu menyayanginya. Raya terus berjuang untuk mendapatkan hati Noah, cerita perjuangannya kadang lucu, menegangkan, menggemaskan atau bahkan menguras air mata, atau bahkan cara cara unik yang kadang diluar nalar. Pada akhirnya, Raya dan Noah bertunangan, itu karena Ibu Rahma yang tidak lain adalah ibu Noah memiliki hutang budi pada Raya karna telah menyelamatkan nyawanya. Raya tidak meminta apapun, hanya meminta untuk diberi kesempatan mencintai Noah. Raya belum pernah mendapatkan ciuman pertama, belum pernah berpacaran, padahal yang ingin mengenalnya begitu banyak, dia berharap ciuman pertama itu akan dia lewatkan dengan Noah, pria yang begitu dia gilai, pria dingin yang membuat setiap orang penasaran.
VIEW MORE

Chapter 1 - Bab 1

Kaya Raya

Hai, namaku Raya, aku sekolah di Pandora international high school.

Hidupku menyenangkan, serba mudah dan teratur. Itu karna aku lahir dari dua orang yang memiliki pengaruh, yaitu bapak Sastro dan Ibu Dewantari.

Ayahku CEO muda di sebuah perusahaan asing yang sedang berkembang, melebarkan sayap hingga ke negara tetangga. Sedangkan ibuku adalah seorang pengacara ternama yang jam terbangnya sudah tidak dapat dia kontrol sendiri.

Yach... sangat menyenangkan, hidup di istana mewah dengan banyak pelayan yang setiap saat siap membuatku nyaman.

Supir pribadi yang setia mengantarkanku ke manapun, menaiki mobil mewah berwarna putih dengan beberapa stiker hello kitty, ya aku sangat suka dengan kucing merah muda itu.

Semuanya menyenangkan, ini adalah hidup yang diimpikan oleh banyak anak, dan aku bersyukur mendapatkannya.

***

Pandora international high school, dari namanya saja kalian pasti sudah bisa menebak siapa saja yang bisa sekolah di sini.

Iya, benar sekali, mereka semua adalah anak dari orang orang hebat. Pengusaha kaya, CEO ternama, politikus, pejabat, hakim, pengacara, semua ada di sini.

Sekolah di sini bisa membuatmu gila jika bukan dari kalangan kelas atas, biaya sekolah satu semester saja bisa untuk membeli satu unit mobil, belum lagi biaya yang lain.

Jangan harap ada penampilan dekil di sini, semua sempurna bak pangeran dan putri kerajaan. Seragam putih bersih dengan bawahan warna merah bermotif kotak yang serasi dengan dasinya.

Jika kalian amati lebih jauh, sepatu mereka tidak ada yang murah, semua merk ternama yang harganya bikin kepala keliyengan. Belum lagi tas yang mereka bawa, lalu jam tangan mewah mereka dan segala yang melekat di tubuh mereka. Bisa bisa jika kalian hitung, aku rasa itu semua cukup untuk membeli satu unit rumah di perumahan kelas menengah.

Jika kalian menelisik lebih jauh, sisi lain dari gedung sekolah ini, yaitu di area parkir. Kalian akan dibuat kagum dengan deretan mobil mewah dengan warna yang beragam. Semua merk menegah ke atas dengan harga yang fantastis.

Anak anak yang sekolah dengan mobil mewah? Kalian pasti bisa menebak betapa kaya dan terpandangnya orang tua mereka.

Tapi tunggu sebentar.

Ada pemandangan yang berbeda.

Unik namun sedikit aneh.

Di pojokan area parkir, kalian akan menemukan sepeda berwarna hitam merk biasa, yang dipasaran mungkin kisaran harganya dibawah satu juta rupiah.

Sepeda biasa yang terlihat kuat dan bersih.

Aku tau itu milik Noah, satu satunya anak dari keluarga miskin yang sekolah di sini, iya dia adalah Noah. My cool boy.

Anak dari keluarga miskin, namun sangat istimewa. Berkesempatan sekolah di sini berkat beasiswa. Memiliki otak diatas rata rata, nilainya hampir semua sempurna.

Tapi bukan itu yang menarik, sudah biasa bukan jika anak jenius mendapat perlakuan istimewa di sekolah elit kelas atas, yang membuat tidak biasa adalah parasnya.

Dia tinggi, berkulit putih bersih dan terlalu tampan. Bibir tipisnya merah merekah, membuat setiap gadis ingin mengecupnya.

Rambutnya lurus dengan warna sedikit pirang, bergerak melambai lambai ketika dia berjalan.

Ada satu hal yang sangat membuat aku penasaran, dia sangat dingin dan kaku.

Aku jarang melihatnya bicara, atau bahkan memandangku, padahal sejatinya aku adalah queen di sekolah ini, beberapa kali dinobatkan sebagai gadis tercantik. Siapa yang tidak ingin memandangku, atau sekedar berkencan denganku. Tapi ternyata itu semua tidak menarik untuk Noah, pria misterius yang mampu membuatku gila karena penasaran...