Chereads / SUAMIKU SAYANG, SUAMIKU MALANG / Chapter 1 - KEHIDUPAN SEKARANG

SUAMIKU SAYANG, SUAMIKU MALANG

Daffa_Kireyna_2001
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 8.8k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - KEHIDUPAN SEKARANG

"Nin,sehabis kerja kita ketemu d taman ya"

"Ada apa him ,tumben bener kamu ngajak kencan hehehe" Jawab Nina menggoda sahabatnya .

"Ada kabar penting buat kamu Nin !!" Terdengar suara Hima serius.

"Apaan sih?,bikin penasaran saja."

"Makanya nanti datang yah" Ucap Hima bersemangat.

"Iya iya ,saya pasti datang" Jawab Nina memberikan kepastian.

"Udah dulu ya Nin" Ujar Hima ,Lantas Hima mematikan panggilan telepon. mendapat perlakuan begitu Nina hanya bersungut-sungut saja.

"Siapa Nin?,sepertinya kamu ceria banget mendengar suaranya" Ucap Selvi teman kerjanya.

"Teman SMU ngajak ketemuan" Kata Nina .

"Cowok apa cewek?" Tanya Selvi menyelidik,

"Kamu harus hati hati lho" Sambungnya lagi, biasa sifat curiganya muncul ke permukaan. Kalau ini yang terjadi Nina pasti menyerah, selanjutnya akan bicara jujur ke Selvi.

"Cewek ,ini fotonya" Kata Nina sambil memperlihatkan sebuah foto di ponselnya.

"Nin,Nina ,,benar ini teman kamu?" Suara Selvi tercekat saat melihat foto yang barusan Nina perlihatkan.

"Iya.. benarlah ,masa saya bohong" Tukas Nina dengan datar.

Selvi langsung mengeluarkan ponselnya lantas memutarkan sebuah video dan di perlihatkan ke Nina, Baru beberapa detik melihatnya air muka Nina langsung berubah merah padam menahan emosi.Tampak matanya berkaca kaca.

"Kamu dapat dari mana Sel?" Nina penasaran .

"Suamiku tanpa sengaja merekamnya ,saat dia pergi ke sebuah hotel di kota B " Beber Selvi menjelaskan.

"Maafkan saya Nin" Kata Selvi sambil menggengam tangan Nina.Selvi tau Nina pasti hancur hatinya setelah melihat rekaman video yang barusan dia lihat.

""Gak papa Sel,saya malah berterima kasih sama kamu, Itulah gunanya sahabat " Nina balas meremas telapak tangan Selvi.

"Kerja ,,kerja !!ini bukan waktunya ngerumpi dan ngegosip" Suara Pak Pramono atasan mereka menggelagar membuat dua perempuan tersebut kaget, Keduanya pun langsung bergegas pura pura menyibukan diri. Selvi berjalan ke arah mejanya sedangkan Nina pura pura membolak balik tumpukan kertas di depannya.

"Kalian berdua ikut ke ruanganku ,segera..!!!" Perintah Pak Pramono.Ia pun segera berlalu masuk ke ruangannnya.

Nina mengedipkan sebelah matanya ke arah Selvi, Selvi hanya mengangkat bahu.

"Makanya jam kerja itu jangan ngerumpi" Cibir Arnie yang barusan mengambil air minum. Serempak Selvi dan Nina menjulurkan lidahnya ke arah Arnie. Wanita berkacamata tersebut hanya memonyongkan bibirnya kepada dua temannya itu.

"Apaan sih Ar ? ,Ada teman kesusahan malah senang" Kata Nina .

"Bukan senang ,tapi gembira whhee," Arnie menjulurkan lidahnya, Lantas ketiganya tertawa cekikikan.

"Udah sana pergi ,di tunggu Pak Pramono lho" Sambung Arnie mengingatkan.

"Iya,,, iya.." Jawab Nina sambil beranjak menuju ke ruangan Pak Pramono,Selvi mengikuti di belakangnya.

"Tok...tok !!!.." Selvi mengetuk pintu.

"Masuk " Pak Pramono menyahut dari balik pintu.

Selvi dan Nina pun segera masuk, Terlihat Pak Pramono sedang menanda tangani sebuah berkas.

Airlangga Pramono seorang Lelaki berusia 39 tahun yang masih betah melajang adalah seorang manager cabang yang sangat disiplin serta di kenal galak terhadap bawahannya.Berkulit sedikit gelap ,Wajahnya tampan dengan rahang yang kuat menambah wibawanya sebagai pimpinan.

"Duduk" Dia menyuruh Selvi dan Nina yang masih berdiri.

"Iya ,pak." Serempak keduanya menjawab lantas duduk di hadapan Pramono, dengan wajah tertunduk harap harap cemas. Dada keduanya berdebar keras menunggu kalimat yang akan terlontar dari manager galak tersebut, Seperti pesakitan yang menunggu vonis dari hakim.