Sore itu, reynaldi pulang lebih awal dari biasanya.karena ,sudah ada janji dengan sang ibu akan mempertemukannya dengan viona
"Assalamu'alaikum mah"ujar reynaldi seraya turun dari motornya dan meraih tangan ibunya untuk dicium
Belum sempat sang ibu menjawab,tiba-tiba ia bertanya lagi
"Si aa belum pulang mah?
"Belum de"WAnya ceklis satu dari tadi"jawab mamahnya
"Lah gimana sih tuh orang,gak bisa di andalin banget"gerutu reynaldi
perlahan reynaldi membuka handphone lalu mencari kontak kakaknya di menu Log,didapatinya kontak romi lalu ia tekan tombol panggil,akan tetapi tidak dapat tersambung .
Seketika reynaldi menghela nafas panjang sambil mendaratkan pantatnya dikursi yang berada diserambi depan,tiba-tiba romi muncul dengan menaiki kendaraan motornya.Belum juga romi mengucapkan salam,reynaldi sudah duluan bicara
"Gua kira lu kemana, kenapa lu ditelpon dialihkan terus a? "tanya reynaldi sedikit menuduh romi
"Lowbet handphone gua de!"jawab romi seraya membuka helm yang ia pakai sewaktu mengendarai motor
"Ooh lowbet... pantesan mamah WA dari tadi aa ceklis satu terus"kata mamahnya menimpali
"Iya mah lowbet,mau numpang charger tanggung mau pulang"ujar reynaldi menjelaskan
"Oh yaudah gua mau mandi duluan "kata reynaldi seraya bangkit dari tempat duduknya dan beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan badan.
Hanya sebentar saja reynaldi sudah keluar lagi dari kamar mandinya.kemudian,ia bergegas dandan rapi layaknya mau jalan keluar bertemu dengan calon isterinya.
"Mah, rey jemput viona dulu yah"kata reynaldi sambil meraih kunci motor yang tergeletak diatas meja kecil
"Nanti kalau si aa udah beres...mamah tinggal berangkat aja sama aa, kita ketemu dipertigaan jalan yang dekat rumah viona"sambungnya lagi
"Oh iya hati-hati dijalan"sahut ibunya singkat
Lalu disusul dengan romi beranjak pergi ke kamar mandi.Sementara,sang ibu sudah nampak rapi,beliau tinggal menunggu romi selesai.
Selanjutnya mereka berdua bergegas menyusul reynaldi ke pertigaan jalan.Disana tampak reynaldi dan viona sudah menunggu
"Assalamu'alaikum...
"Hallo tante... Apa kabar? viona menyapa seraya menghampiri ibunya reynaldi dan menyalaminya dengan cium tangan dan cium pipi kanan dan kiri
"Wa'alalikum salam...kabar baik, bagaimana sebaliknya? sambutan hangat dari ibunya rey pun membuat hatinya viona berbunga-bunga
"Ayo kita jalan sekarang! "ajak viona seraya kembali naik ke atas motor yang dikendarai reynaldi
Mereka beriringan dengan mengendarai sepeda motor, reynaldi membonceng viona, sedangkan romi membonceng ibunya.
Beberapa menit kemudian mereka sampai disalah satu resto ternama dikota jakarta yang tampak megah dan ramai dikunjungi banyak orang
ibunya reynaldi sangat terpukau saat menginjakan kaki di area restourant tersebut. bagaimana tidak, resto yang begitu menarik perhatian para pengunjung yang sengaja datang untuk kuliner.mulai dari penyambutan tamu sampai pelayanan yang ramah penuh kehangatan
Mereka berempat duduk di salah satu meja yang telah di boxing sebelumnya melalui bye phone oleh viona
Salah seorang Waiters datang menghampiri mereka dengan membawa buku daftar menu resto tersebut dan menyapa ramah
"Selamat sore..silahkan Tuan,Nyonya... seraya menyodorkan benda tersebut
"Ayo tante... mau pesan apa? "tanya viona dengan nada lembut sekali kepada calon ibu mertuanya
Kemudian, ibunya reynaldi meraih benda yang disodorkan viona.Seketika beliau terperangah melihat harga kuliner diresto itu. Dengan hati-hati sekali lalu beliau memilih menu makanan sesuai seleranya sekaligus minuman,begitu juga dengan yang lain,mereka pesan makanan sesuai selera masing-masing.
Sambil menunggu pesanan datang,viona dan calon mertuanya nampak berbincang-bincang akrab sekali. terkadang ibunya reynaldi cerita lucu waktu reynaldi masih kecil sehingga membuat viona salah tingkah
"Makasih ya tante... udah restuin kita!" ujar viona sambil menatap sayu ke arah ibunya reynaldi
"Iya sama-sama, tante juga mau sekalian ngucapin terimaksih... viona udah mau menerima reynaldi menjadi bagian dari hidup viona...tante titip yah vio... reynaldi tuh orangnya suka lupaan, nanti tolong sering diingatkan yah..." pinta ibunya reynaldi
"Tentu saja tante...aku kan sayang sama rey... "tutur viona lagi dengan nada lembut
Seketika percakapan mereka terhenti saat dua orang waiters datang membawa hidangan .secepat kilat mereka mengubah posisi duduk untuk menikmati hidangan tersebut
Suara musik barat yang diputar melengkapi indahnya suasana resto itu membuat para pengunjung yang sedang menikmati hidangan tampak santai dan menambah romantisnya suasana
"Musholah sebelah mana yah? mamah mau solat maghrib dulu "tanya sang ibu setelah makannya habis.saat itu pula waktu maghrib sudah tiba sekitar tujuh menit yang lalu
"Oh ini tante ke arah sini, bersebelahan dengan toiletnya! "ujar viona sambil menunjuk dan ikut serta bangkit dari tempat duduknya menuju mushola.
"Aku solat juga yah rey... seraya meraih tasnya dan mengikuti calon ibu mertua
"Yaudah kita gantian aja ke mushola nya"sahut reynaldi
Seusai melaksanakan solat, mereka akan segera cek out dari resto tersebut mengingat waktu sudah mulai malam
Namun sebelumnya, viona dan reynaldi menghampiri kasir untuk menyelesaikan pembayaran dengan menggunakan debit BCA
"Permisi tante... aku mohon pamit dulu ya..."ujar viona setelah sampai dipertigaan jalan
"Iya hati-hati,langsung pulang yah jangan terlalu malam"kata ibunya reynaldi lembut juga dengan gaya asli sundanya, seulas senyuman nampak juga tersungging dibibirnya
"Baik tante, selamat malam! ujar viona seraya melambaikan tangan kanannya dan berlalu pergi dibonceng sama reynaldi menuju ke arah yang berbeda
Sementara romi dan ibunya pulang melalui jalan alternatif yang lebih dekat.Hanya melewati sebuah gang kecil saja seketika sampailah pada arah yang dituju yaitu rumah kost.
Dengan hati senang ibunya reynaldi bergurau sambil terkekeh-kekeh
"A, abis berapa yah itu viona tadi?
kalau mamah dari pada makan mewah dan mahal lebih baik dibeliin yang lebih awet a, sayang a sama duit"ucapannya begitu polos
"Namanya juga orang kaya mah, uang segitu mah gak akan kerasa "sahut romi seraya membelokan motornya masuk ke serambi rumah kost
"Itu ibunya tau a kalau viona jajan teraktir kita? "tanya ibunya lagi
"Iya pasti tau lah mah...kan viona jarang keluar rumah tanpa seijin orang tuanya"romi menjelaskan seraya turun dari motor dan membuka kunci pintu rumah
"Ayo masuk mah udah malam"ajak romi dan sengaja membiarkan ibunya masuk terlebih dahulu
Kemudian reynaldi datang pula disaat romi akan segera menutup pintu rumah. sontak saja romi mengurungkan niatnya untuk menutup pintu dan secepat kilat membalikan badannya ke arah reynaldi
"Udah balik lagi lu de, viona udah nyampe rumahnya? tanya romi
"Sudah a... gua anterin sampe rumahnya koq! jawab reynaldi tenang
Rupanya percakapan kedua kakak beradik itu terdengar ditelinga ibunya