Salsha membalikkan tubuhnya dan berjalan cepat meninggalkan Bryan berada. Airmatanya hancur lebur. Hatinya sangat sakit saat membiarkan Bryan memeluknya. Ia merasa sangat hina karena dengan bodohnya ia memperbolehkan lelaki lain memeluknya.
Sementara itu Bryan bersorak kegirangan. Sangat bodoh jika mengira Bryan akan menyerah. Bahkan ia akan semakin ngencar menghancurkan hubungan Salsha dengan bukti yang ada.
Salsha berjalan lesu di pinggir jalan. Ia tak mempunyai semangat hidupnya. Hingga suara bariton milik Bayu mengangetkannya.
"Pacar Aldi, pernah dekat sama gue dan di peluk sama cowok lain. Ternyata aslinya lo gitu." Bayu menatap Salsha jijik. Ia terkejut saat Salsha memeluk cowok yang tak ia kenali.
Salsha juga ikut terkejut setengah mati melihat kehadiran Bayu disini. Nafasnya memburu pertanda takut. Ia yakin akan ada sesuatu yang terjadi. "Lo ngapain kesini?"
