"Kenapa kau tiba-tiba menyuruhku menemuinya?" Yena menyipitkan matanya, merasa ada yang janggal dengan perkataan Leon.
Burung kecil itu tertawa canggung.
"Aku hanya takut kamu jadi gila sebentar lagi, jadi lebih baik temui saja dia sebentar. Tenang saja, Aku akan mengawasi kalian, jika Lucifer membahayakanmu maka aku akan langsung melapor pada Arion."
Yena manggut-manggut. Terkadang dia bingung kepada siapa sebenarnya Leon berpihak.
"Baik. Sepertinya aku memang perlu menemuinya sebentar. Di mana dia sekarang?"
"Akhir-akhir ini Lucifer selalu berkeliaran di sekitar pintu masuk Eudonn Gos," kata Leon. Eudonn Gos adalah tempat gelap yang dihuni para mahluk abstrak itu, dan sekarang sudah dikuasai oleh Lucifer.
"Oh? Kenapa dia selalu berkeliaran di sana?" tanya Yena.
"Dia menunggumu."
"Hm?"
Sementara itu, di suatu tempat di luar kota Seoul, sebuah pegunungan dengan bangunan klasik yang memukau di mana siluman rubah putih ekor sembilan tinggal.
