Dino dan sahabatnya sekarang berada di kantor mereka masih betah di kantor, tidak ada yang mau pulang, Ian memandang ke arah Dino yang tidak juga mau beranjak pulang.
"Din, kamu tidak pulang?" tanya Ian kepada Dino.
"Sudah jam berapa ini?" tanya Dino kepada Ian.
"Sudah jam enam sore, kerjaan aku juga sudah selesai. Toni, kamu sudah selesai?" tanya Ian.
"Sudah mas, sudah aku kirim juga ke mereka semua dan aku juga sudah buat untuk besok, jadi besok bisa kerjakan yang lain," jawab Toni kepada Ian.
Ian menganggukkan kepala, Paijo juga sudah merapikan kertas di depannya. Dino yang melihat sahabatnya merapikan pekerjaan ikut merapikan pekerjaannya.
"Kamu kenapa Dino? Apa mau kita antar ke rumah sakit? Anggap saja kita pergi ke sana dengan tujuan menjenguk orang saja, sekalian kita lihat dia, nanti kita minta mang Jupri mengaturnya." Ian kasihan kepada Dino karena dia murung.