Alkisah pada suatu masa yang disebut "era kepunahan", sebuah virus melanda keseluruh penjuru negri diseluruh dunia. Virus tersebut membuat lumpuh perekonomian dikalangan rakyat. Awalnya virus tersebut dapat dikendalikan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Namun, ada sebuah negara yang menginvestasikan beberapa dana untuk membuat bom nuklir. Tak di duga, seorang pekerja malah positif virus tersebut. Karena gejala virus itu, sipekerja malah kehilangan kendali, tubuhnya lemas dan terjadi kecelakaan. Disaat yang sama, didalam tubuh sipekerja, radiasi nuklir dan virus tersebut bertemu. Dari sanalah Awal mula virus tersebut bermutasi.
Virus yang berhasil bermutasi, menjadi lebih ganas. Virus tersebut membuat putus asa para ilmuwan medis, sebab pasien akan terbunuh dalam waktu sehari setelah terinfeksi. dan yang lebih parahnya lagi, pasien yang terinfeksi tak menunjukkan gejala apapun. Hal itu membuat kejadian, dimana seluruh warga wafat mendadak.
Karena takut, semua orang bersembunyi dan bertahan hidup di ruangan bawah tanah. Hal itulah yang membuat semua orang mengisolasi diri sendiri. Virus yang mampu membunuh setiap orang kapan saja, membuat semua orang waspada.
pada tahun dua ribu seratus, beberapa orang mencoba keluar. Pada awalnya tak terjadi sesuatu yang aneh. Peradaban mulai muncul, manusia kembali hidup damai. Sepuluh tahun kemudian, ternyata virus itu masih ada dan membuat manusia hampir punah. Sehingga manusia memutuskan untuk membangun peradaban di bawah tanah.
Waktu terus berlalu, tibalah waktu dimana, Virus itu lenyap seratus persen dari muka bumi. waktu itu, tepatnya pada abad 25. Permukaan bumi dipenuhi dengan pohon-pohon besar berusia ratusan tahun. Tak ada pemukiman sedikitpun.
Yang lebih parahnya lagi, hewan banyak yang bermutasi karena radiasi nuklir dan virus tersebut. Saat waktu berlalu, pada abad ke- 26. Gubuk-gubuk mulai kelihatan. permukiman manusia mulai muncul, tanda-tanda kehidupan mulai menghiasi bumi. Di sinilah awal mula peradaban Kekaisaran Tang
Singkatnya, peradaban baru dimulai kembali pada abad 26. Waktu terus berlalu, pada abad ke- 30, peradaban mulai meluas keseluruh penjuru dunia. Namun, peradaban itu hanya dipimpin oleh satu orang kaisar. Hanya ada satu Kekaisaran diseluruh dunia. Yang artinya dunia dipimpin oleh satu orang yang di anggap "Tuhan" oleh semua orang.
Pendiri Kekaisaran Tang adalah seorang Pahlawan ahli ramuan sekaligus petarung terkuat pada saat itu. Pendiri Kekaisaran Tang bernama Tang Ying. Tang Ying menyelematkan beberapa umat manusia dari terkaman para monster yang merupakan hewan yang bermutasi.
Karena Tang Ying kewalahan menghadapi para monster, akhirnya Tang Ying memutuskan membuat ramuan yang tidak dapat disentuh oleh para monster. Setelah bertahun-tahun bertarung dan meneliti, terciptalah sebuah ramuan yang diberi nama "Kabut Surga" Kemudian dari kabut itulah di buat garis melingkar dengan diameter mencapai empat ribu meter. Saat ramuan itu dibuat, semua umat manusia bergotong royong dalam membuatnya. Berusaha membuat dalam jumlah besar.
Tingkat monster digolongkan menjadi tujuh bintang. Selain itu, Untuk mengukur kemampuan seorang pendekar, dibedakan menjadi Pendekar bintang 1 sampai pendekar bintang sembilan yang dimana setiap 1 bintang akan ada tujuh lapis.
Kabut Surga benar-benar menolong manusia dari terkaman para monster. Meski umat manusia aman dengan hidup didalam kabut Surga, namun ada satu kenyataan pahit. Bahwa kabut itu tak mempan pada monster bintang enam dan tujuh.
Monster bintang enam mampu melewati kabut Surga namun takkan mau melewatinya sebab akan melukainya meski tak banyak. Berbeda dengan monster bintang enam, monster bintang tujuh malah tak berdampak apa-apa dengan kabut Surga.
Yang lebih parahnya lagi, monster bintang tujuh mempunyai peradaban sendiri. Atau dapat dikatakan sebagai makhluk cerdas. Karena monster bintang tujuh adalah monster yang cerdas, Kaisar Tang Ying mempunyai kesempatan untuk bernegosiasi.
Sehingga manusia dan monster bintang tujuh mencapai kesepakatan dimana akan hidup tanpa saling mengganggu. Sehingga, manusia hanya perlu waspada pada monster bintang enam kebawah. Hal inilah yang menjadi dasar terbentuknya kekaisaran Tang.
Suatu hari, saat pergi ke dunia luar, Kaisar Tang Ying menemukan seorang bocah yang hampir dibunuh oleh seorang monster. Karena bocah itu yatim, kaisar mengangkatnya sebagai seorang putra.
Alhasil, bocah tersebut dikenal sebagai pangeran Ying Fei di kekaisaran Tang. Semua berlalu cukup baik sampai pada saat Ying Fei tumbuh dewasa, ia tiba-tiba di datangi oleh sebuah roh. Roh itu bunuh diri tepat diatas Ying Fei. Kemudian muncullah papan merah bertuliskan Sistem Iblis.
Ying Fei tak pernah tahu asal semua itu. Namun sistem Iblis memaksa Ying Fei membunuh banyak orang bahkan ayah angkatnya sendiri. Semua terjadi begitu cepat. Ying Fei bertanya-tanya ada apa dengan dirinya namun semua sudah terlambat. Tidak sampai disitu, Ying Fei bahkan membunuh beberapa monster bintang tujuh yang artinya melanggar perjanjian. Sehingga tibalah era yang disebut "Era kekacauan".
Sistem Iblis terus memaksa Ying Fei membunuh dan dari membunuh Ying Fei akan menjadi sangat kuat. Sehingga dialah orang terkuat pada era kekacauan. Monster bintang tujuh tentu merasa sangat marah sehingga banyak pertumpahan darah karenanya.
Perlahan, Ying Fei menjadi seperti Iblis, ia akan tertawa ketika terjadi pertumpahan darah. Karena Ying Fei adalah pendekar terkuat, maka tak ada yang berani dengannya. Hal itu benar-benar merusak Kekaisaran dan mengacaukan dunia.
Setelah bertahun-tahun lamanya, tak ada yang berani menentang kaisar. Kecuali seorang pemuda bernama, Feng Shui. Feng Shui memberontak dan memperjuangkan keadilan rakyat. Usaha demi usaha dilakukan Feng Shui demi rakyat kekaisaran, namun sia-sia.
Suatu saat, Feng Shui dijatuhi hukuman mati. Feng shui menjadi buronan utama kekaisaran, sebab menjadi pemberontak paling berbahaya bagi kaisar. Tak butuh waktu lama, Feng Shui akhirnya ditangkap. Waktu hukuman ditetapkan setelah terbit matahari.
Saat malam hari, beberapa orang prajurit membunuh prajurit yang bertugas menjaga Feng Shui. Rupanya, beberapa prajurit itu berhutang Budi pada Feng Shui. Sebab, kalau bukan karena Feng Shui, maka seluruh keluarganya telah tiada beberapa tahun silam.
Singkat cerita, Feng Shui akhirnya di bantu oleh prajurit yang berhutang Budi pada Feng shui. Saat Feng shui berusaha lari sembunyi-sembunyi, Feng Shui ketahuan. Alhasil, tepat pada malam itu juga, ribuan prajurit kekaisaran mengejarnya.
Aksi kejar-kejaran di malam hari membuat gaduh ibu kota kekaisaran. Feng Shui berlari sampai disebuah pantai. Kemudian melanjutkan pelariannya dengan sebuah perahu. Ditengah laut, Feng Shui dikepung oleh Komando Prajurit Angkatan Laut (KOPAL). Karena terjebak pasukan KOPAL, Feng Shui berusaha menyelamatkan diri dengan lompat dan menyelam kedalam laut. Kemudian pandangan Feng Shui menjadi gelap.
Saat Feng Shui sadar, ia mendapati dirinya tengah berada dipinggir pantai, dan menyadari bahwa ia terdampar. Karena merasa lapar, Feng Shui bergegas memasuki hutan. Saat didalam hutan, Feng Shui melihat sebuah gua, yang mengarah kebawah tanah.
Merasa penasaran, Feng Shui masuk dan menemukan beberapa orang didalam. Saat Feng Shui masuk, orang-orang itu langsung menyerang Feng Shui. Feng shui yang tahu situasinya, segera menghindar dan berkata, "Virus itu telah lenyap seutuhnya empat abad yang lalu. Saat ini berdiri sebuah kekaisaran. seluruh dunia dipimpin oleh satu orang kaisar kejam yang hanya tahu menindas rakyat."
"Lantas, siapakah dirimu?, bagaimana kau bisa berada di pulau terpencil ini?". Tanya seorang pria.
"Pertemuan ini mungkin adalah jodoh!" Pikir Rubin serius.
"Aku adalah seorang pemberontak. Aku tak bisa melihat semua orang ditindas begitu saja. Karena aku memberontak, aku menjadi buronan utama kekaisaran. Kemudian terpaksa melarikan diri dan akhirnya hanyut di lautan dan terdampar di pulau ini." Jawab Feng Shui.
"Alat pendeteksi kejujuran tak bereaksi. Berarti dia berkata jujur." Pikir Rubin tengah melihat alat di langit-langit gua.
"Rupanya kau orang baik. Perkenalkan, nama saya Rubin, itu istri saya Melani dan putra-ku, Brunald. Lantas, siapakah namamu?" Tanya Rubin.
"Perkenalkan, nama saya Feng Shui." Jawab Feng Shui dengan sopan.
"Ketahuilah Feng Shui. Aku adalah seorang ilmuwan. Selama berabad-abad, garis keturunan keluarga ku berusaha menemukan penawar virus namun dari begitu banyak penelitian. Kami tak berhasil membuat penawar virus namun malah menemukan teknologi terbaru. Sebelum Ayahku wafat, aku telah mewarisi ilmunya. Dengan kata lain, hasil penelitian nenek moyang ku diwariskan kepada ku. Dengan hasil penelitian mereka, aku berhasil membuat sebuah alat, yang kuberi nama, Sistem Keberuntungan."
"Selama ini aku telah mengetahui tentang kekaisaran, dan karena itulah aku percaya dengan perkataan mu barusan. Sebagai seorang peneliti, aku tahu takkan ada yang bisa menjatuhkan kekuasaan kaisar saat ini."
"Sebab ayahku sempat mengirim seseorang dengan penemuannya, Sistem Penempa. Namun, terdapat kesalahan yang membuatnya berubah menjadi sistem Iblis dimana kaisar Ying Fei dipaksa untuk membunuh. kemudian dari membunuh itu, Ying Fei akan menjadi sangat kuat. Dengan bantuan sistem, Kaisar Ying Fei menjadi tak terkalahkan."
"Cara kerja Sistem Iblis, ialah dengan mengorbankan satu buah jiwa yang akan dioptimalkan dengan sistem kemudian dengan bantuan sistem, kau akan mengembara sebagai ruh. Kemudian kaulah yang memilih orang yang berhak. Ingatlah, pilihan mu akan menentukan masa depan kekaisaran Tang
Setelah menentukan orangnya, tak peduli bagaimana caranya kau harus mengorbankan jiwamu dengan mati. Setelah kamu mati, maka jiwamu akan berubah menjadi sistem."
"Siapapun yang terpilih, akan mampu melawan Sistem iblis. Kaisar Ying Fei mempunyai Sistem disisinya, Sehingga mustahil ada orang yang bisa mengalahkan dirinya."
"Jadi, jalan keluarnya hanya ada satu. Yaitu dengan mengirim Satu lagi Sistem yang sudah kuperbarui ini untuk melawan Kaisar Ying Fei. dan Sistem itu kuberi nama Sistem Keberuntungan" Ucap Rubin menjelaskan.
"Pertanyaannya, bersediakah kau Menjadi bagian dari Sistem Keberuntungan?"Tanya Rubin serius.
"Yah, demi kedamaian umat manusia aku bersedia." Jawab Feng Shui.
Mendengar jawaban Feng Shui, Rubin tersenyum dan segera membawa Feng Shui ke laboratorium tempat Sistem Keberuntungan disimpan. Tak lama setelahnya, Sistem Keberuntungan dioperasikan saat itu juga. Setelah pengoperasian, Alat tersebut meledak dan membuat ilmuwan beserta dengan teknologi nya musnah seketika. Sehingga, takkan ada lagi sistem lain selain sistem keberuntungan dan sistem Iblis.