Rio dan Bagas tengah menata beberapa bahan masakan di dekat tenda saat Lion dan Liona datang dari arah hutan.
Bagas tanpa sadar menjatuhkan sebuah apel yang tengah ia bersihkan saat melihat Liona yang berada di gendongan Lion.
"Lo kenapa Li?" tanya Rio spontan.
Raut cemas tanpa di wajah Rio dan Bagas. Kedua bergegas menghampiri Lion yang berada lima meter dari tenda.
Lion lantas menurunkan Liona dari gendongannya. Membantu Liona berdiri tegap.
"Jatuh, terus keseleo," jelas Liona singkat.
Rio lantas mengecek kondisi kaki Liona, "Kaki yang mana?" tanya Rio.
"Kanan," jawab Lion.
Saat jemari Rio menyentuh bagian kaki Liona terutama di bagian pergelangan kaki, Liona sontak menghentakan kakinya. Membuat tangan Rio terpukul kaki.
"Ehh sorry, gue gak bermaksud. Lagian lo kenapa nyentuh itu! Sakit tahu!" gerutu Liona.
"Bawa Liona ke tenda, gue telepon dokter dulu," jawab Rio cepat dan langsung berlalu masuk ke dalam villa.
"Ngeluyur mulu tuh bocah," celetuk Bagas.