Selama di lift, tidak ada perbincangan apapun yang terjadi di antara Savita juga Aaron. Mereka hanya beberapa kali saling tatap juga lempar senyuman.
Ting!
Lift terbuka. Mereka sudah sampai di lantai tempat kamar keduanya berada. Ya, kebetulan ada beberapa kamar suite yang bersebelahan dengan kamar CEO.
Aaron mengarahkan dengan tangan, ke arah ia dan Savita harus melangkah. Kurang dari 2 meter, mereka sampai juga di kamar Savita.
Aaron menggunakan key card. Ia membukakan pintunya lalu meletakkan key card itu di panel.
"Ayo, masuk!"
Savita masuk lebih dulu. Ia sudah mulai mengelilingi area kamarnya. Aaronpun menyusul. Ia menyimpan koper Savita di luggage rack.
"Bagaimana? Semoga kamu suka, ya."
"Wah, Aaron, ini bagus sekali! Bukannya terlalu berlebihan? Kamar deluxe saja sudah sangat cukup untukku."
Aaron memasukkan kedua tangan ke dalam saku celananya. Ia berjalan mendekat pada Savita.
"Tidak, Savita. Kamu pantas mendapatkannya."
"Terima kasih."