Chereads / Si cowok cuek / Chapter 2 - 00.2

Chapter 2 - 00.2

Setelah mereka selesai berbincang-bincang di kantin, mereka pun langsung kembali ke kelasnya masing-masing.

"Karr, Jihan kita duluan ya." Ucap Rian sembari berdiri dari tempat duduknya bersama Revan

"Iyaa." Ucap Jihan dan Karina.

Jihan dan Karina pun berdiri dari tempat duduknya dan meninggalkan kantin.

"Ampunn dah tadi si Revan, orangnya cuek banget asli, ngobrolnya juga irit banget. amit amit dah kalo gue suka sama orang yang gabisa ngehargain orang yang lagi ngobrol." Ucap Karina sembari memutarkan bola matanya

"Ihhh, tapi ganteng bangett Karr, gue yakin bakal buat dia jatuh cinta sama gue" Ucap Jihan dengan penuh percaya diri.

"Terserah lu deh" Ucap Karina

Mereka pun sampai di kelas dan langsung menduduki tempat duduknya masing-masing, karena jam pelajaran sebentar lagi akan dimulai. Kemudian tring... Bel masuk pun berbunyi dan mereka melangsungkan pembelajaran. Setelah selesai melangsungkan pembelajaran, mereka pun pulang. seperti biasa Jihan dan Rian pulang bersama karena rumah mereka satu arah.

"Karrr, lu pulang bareng si Rian kan?" Tanya Jihan

"Iyaa" ucap Karina sembari memasukan buku bukunya ke dalam tas.

"Berarti lu ke kelas 10 IPA 2 dulu dong"

"Iya, gue nungguin di depan kelasnya"

"Gue ikut ya" Ucap Jihan

"Yaudah ayo" Ucap Karina sembari menggendong tas nya, dan berjalan menuju keluar kelas. Ketika mereka sedang berjalan menuju ruang kelas 10 IPA 2, ada telepon dari ponselnya Jihan, ternyata telepon dari ibu nya. Ibunya Jihan sudah menjemputnya, dan menunggu di depan sekolah.

"Karrr gue gajadi ikut ke kelas 10 IPA 2, ibu gue udah ada di depan kelas, duluan ya, dadahh" Ucap Jihan sembari berjalan cepat menuju keluar sekolah.

"Iyaa, hati-hati" teriak Karina kepada Jihan yang sudah berjalan ke arah gerbang sekolah. Karina pun menunggu kelas 10 IPA 2 bubar. Kemudian, kelas 10 IPA 2 pun bubar, Rian bersamaan keluarnya bersama Revan dan cewe yang bernama Keyra Issabella, siswa di kelas 10 IPA 2 yang memiliki rambut panjang.

"Rev gue duluan ya" Ucap Rian ke Revan sembari melambaikan tangan

"Iya" Ucap Revan kepada Rian sembari jalan bersama Keyra

Karina yang melihat Revan dan perempuan itu jalan bersama, ia langsung memikirkan Jihan, yang sudah jatuh cinta pada Revan. takutnya dia kecewa.

"Rian itu yang tadi sama si Revan siapa namanya?" Tanya Karina ke Rian

"Keyra, dia emang selalu berangkat sama pulang sekolah bareng" Kata Rian

"Ohhh, gitu" Ucap Karina sembari menggaruk kepalanya.

****

Pagii hari keesokan harinya Karina dan Rian pun berangkat sekolah bareng lagi. Sesampainya disekolah, Rian dan Karina pun ternyata berbarengan sampai nya sama Revan dan Keyra.

"Ehh barengan sama Revan dan Keyra," ucap Rian

"Ehh iya, ini sama siapa lu berangkat?" ucap keyra.

"Temen gue namanya Karina, kelas 10 ips 1."

"Ohh iyaa, hai Kar," sapa Keyra ke karina

"Haii juga," sapa balik ke keyra

"Ehh Rian gue ke kelas duluan ya, dahh." Ucap Karina ke Rian. Karina hanya tersenyum ke Revan dan Keyra sembari melambaikan tangan. Dan menuju ke kelasnya

Sesampai di kelas Karina pun menemui Jihan. Dan duduk di samping Jihan, Karina pun menceritakan pertemuan dengan Revan yang tadi berangkat sekolah barengan bersama perempuan yaitu Keyra, dan yang kemarin dia pulang bersama Keyra

"Jihann, tadii gue kan berangkat bareng sama si Rian, nah trus pas gue nyampe, gue ketemu si Revan sama cewe. namanya keyra, terus pas kemarin gue nungguin si Rian keluar dari kelasnya, si Revan juga pulang bareng sama si perempuan itu, namanya Keyra" ucap Karina

"Masaa si?" tanya Jihan dengan tidak kepercayaannya.

"Aslii, gue liat sendiri. Lu jangan berharap lebih sama dia deh."

Jihan hanya terdiam dan menutup mukanya dengan tangannya dan menghela napas berat.

Jam pertama pun di mulai. Dan mereka pun mulai belajar. Ketika selesai belajar, dan jam istirahat pun berbunyi, mereka berdua menuju kantin. Jihan tidak sengaja melihat Revan sedang sendiri duduk di salah satu meja di kantin. dan ia pun langsung menemui Revan, tanpa sepengetahuan Karina. ia langsung pergi begitu saja ke meja Revan.

"Haii Revan," Sapa Jihan sembari duduk di kursi yang berada di pinggirnya Revan.

"Hai," sapa Revan sembari makan bakso yang sudah di pesannya.

"sendiri aja Van?" tanya Jihan

"Ya." Jawab Revan tanpa melihat Jihan sembari makan makananya

"Revan mau nanya boleh ga?" Tanya Jihan sembari membalikan badannya ke Revan dan menatap Revan

"Tanya aja." Jawab Revan, lagi lagi tidak melihat gadis itu yang sedang berada di pinggrinya

"Emm.. Revan punya pacar ga?"

"Hah?? pacar?" kata Revan dengan menaruh sendoknya ke mangkuk. Revan agak kaget karena jarang sekali ada yang nanya tentang pacar ke dia.

"Iya pacar." kata Jihan

"Ga punya lah, gue itu ga suka sama cewe."

"YESSS!!" ucap Jihan dengan keras

"Ehh Lu kenapa?" tanya Revan karena pengucapan Jihan yang lumayan keras.

"Ehh, gapapa ko," jawab Jihan dengan sedikit tersenyum.

Karina mencari Jihan karena dia tiba-tiba menghilang ketika ingin memesan makanan. akhirnya Karina pun menemui Jihan sedang bersama Revan.

"Jihan gue cari-cari lu ternyata di sini". Ucap Karina

"Ehh iya sorry gue ga bilang lu, maap ya."

"Emm iya deh, lu mau di sini sama Revan aja?" Tanya Karina

"Iya gue di sini aja sama si Revan. Boleh ya Rev?" ucap Jihan

"Terserah" jawab Revan

"Iya deh, gue sama yang lain aja deh ya, daahh," ucap Karina sembari berjalan ke meja lain yang ada teman temannya.

"Iyaa," kata Jihan

Jihan pun memesan makanan yang sama dipesen sama Revan, yaitu bakso. sampai sampai bumbunya pun disamain sama Revan.

"Revan suka pedes ga?" tanya Jihan sembari mengambil sambal yang berada di mejanya.

"Ga terlalu suka." Ucap Revan

Jihan pun kembali menaruh sambalnya ke tempat asalnya, dan dia pun langsung makan baksonya.

Kemudian Rian memasuki area kantin, dan mengayunkan kakinya menuju meja yang sudah di tempati Revan dan Jihan.

"Ehh lagi sama Jihan ya?" tanya Rian

"Iyaa" Jawab Jihan dengan senyuman

"Ngapain lu ke sini?" tanya Revan ke Rian

"Emang ga boleh?" ucap Rian

"Ya boleh, tapi tadi bilang nya mau di kelas aja." Kata Revan

"Ga jadi ah, bosen di kelas jadi nyusul lu aja ke sini. Ehh Van tadi si Keyra nanyain lu." Kata Rian.

"Hah? Keyra? Ngapain nanyain si Revan." Ucap Jihan dengan perasaan cemburu.

"Gatau Han, tadi nanya ke gue, trus gue bilang Revan di kantin," ucap Rian

Revan hanya memakan baksonya, tidak melihat mereka berbicara. Jihan dan Rian berbicara sambil menyuapkan bakso nya ke dalam mulut.

"Bakalan nyusul ke kantin ga si Keyra?" tanya Jihan ke Rian

"Gatau Han," jawab Rian

Jam istirahat pun berhenti dan mereka langsung pergi ke kelas masing-masing. Jihan pun menuju ke kelas. Karina sudah berada di kelas sedang mengobrol dengan Zabrina.

"Karrrr!!" ucap Jihan ke Karina dengan merengek dan menyenderkan kepala ke pundak nya Karina.

"Kenapa?" kata Karina

"Tadi kan gue di kantin sama si Revan sama si Rian juga, trus kata Si Rian. si keyra nanyain si Revan." kata Jihan

"Trus kata si Revan nya gimana?" tanya Karina

"Ga jawab, malah gue yang Jawab," kata Jihan

"Revan kelas 10 IPA 2 bukan Han?" tanya Zabrina ke Jihan.

"Iyaa." jawab Jihan

"Ko lu kenal?" ucap Karina

"Kenal lah, dia kan osis sama kaya gue," kata Zabrina

"Ohh iyaa", kata Karina

"Orang nya ga akraban sama cewe tau. tapi kalau sama si Keyra udah biasa pulang sama berangkat sekolah bareng. soalnya gue waktu itu ketemu si Keyra belum pulang, gue tanyain dia, kenapa belum pulang. dia jawabnya nungguin Revan," ucap Zabrina

"Tuh kann ahh," ucap Jihan dengan muka kesal.

"Ga usah kesel gitu, kan belum tau Keyra siapa nya Revan, siapa tau cuma temen biasa, tapi lu juga jangan terlalu berharap sama si Revan." kata Karina dengan mengelus pundaknya Jihan.

Pelajaran pun di mulai, Kelas 10 IPS 1 sedang melangsungkan pembelajaran Bu Indah. tetapi kelas 10 IPA 2 jam kosong, karena guru pelajarannya tidak bisa masuk. Dan pada saat bu indah melakukan pembelajaran di kelas 10 IPS 1 tiba-tiba dapat telepon dari Pak Sukma. Guru yang tidak bisa hadir ke kelas 10 IPA 2, karena ada keperluan keluarga, dan menyuruh Bu Indah untuk memberikan tugas ke kelas 10 IPA 2 yang diberikan oleh Pak Sukma. Ketika Buk Indah mau ke kelas 10 IPA 2, diperjalanan bertemu dengan Revan sama Keyra.

"Dari mana kalian?" Tanya Buk indah kepada Revan dan Keyra

"Dari ruang guru bu, mau nyamperin Pak Sukma, Soalnya Sekarang pelajaran Pak Sukma tapi ga dateng dateng ke kelas bu." Jawab Keyra

"Ohh, ini ada tugas dari Pak Sukma, pak sukma ga bisa hadir sekarang."

"Iya bu." Jawab Revan dan Keyra

Bu Indah pun berjalan menuju kelas 10 IPS 1 lagi untuk melanjutkan pembelajaran.

"Bu kok cepet ke kelas 10 IPA 2 nya?" tanya Jeffran. Jeffran Nathanio adalah siswa kelas 10 IPS 1, yang mempunyai sifat bobrok di kelas nya.

"Tadi ketemu Revan sama Keyra, kelas 10 Ipa 2. jadi ibu titipkan tugas nya ke mereka." Jawab Bu Indah

Karina pun melihat Jihan. Jihan terlihat baik baik saja. Padahal dia cemburu, tetapi berusaha tenang. karena sedang pembelajaran.

****