Dokter Alex. Atau yang lebih di kenal dengan Alexander Thegetta terpana menatap wajah Banin setelah apa yang dikatakan pria tampan itu.
Dengan seksama dia kembali memastikan bahwa laki-laki itu sedang tidak bercanda.
"Anda tidak sedang bercandakan, Pak Banin?" tanyanya memastikan sikap pria tersebut. Sedang Banin hanya menghela napas kesal mendengar pertanyaan itu.
Tanpa menggubris rival bisnisnya itu Banin meninggalkan tempat pesta menuju keluar. Malam yang semakin larut membuatnya semakin cemas.
Benda pipih yang di tempelkan di pipinya terasa seperti meleleh menunggu si empunya mengangkatnya. Nada sambung itu aktif ke nomor Sea. Tapi entah apa yang terjadi sehingga gadis itu tidak menjawab begitu lama.
Kembali diulangnya menelpon nomor yang sema. Berulang kali hingga si peneima nelpon tiba-tiba menggeser ikon berwarna hijau itu untuk menermanya.